Pengunjung Taman Anggrek Ragunan

61 • Pot tunggal berukuran 5-8 cm. Tanaman muda ya ng ditanam dalam pot ini disebut benih seedling dan siap dijual pada usia 3-4 bulan. • Pot tunggal berukuran 12-15 cm. Tanaman muda yang ditanam dalam pot ini disebut tanaman ukuran sedang medium size. Tanaman ini siap dijual pada usia 3-4 bulan setela h dipindahkan dari pot ukuran 5-8 cm. 3. Tanaman bunga Tanaman berukuran sedang dalam pot ukuran 12-15 cm yang telah dipelihara selama 3-4 bulan untuk jenis dendrobium akan segera berbunga. Selain dalam pot berukuran 12-15 cm, tanaman juga dapat dipindahkan ke pot berukuran 18 cm. Pada umumnya dengan pot yang berukuran 18 cm, tanaman yang akan dihasilkan akan lebih besar dibandingkan bila tanaman itu tetap pada pot ukuran 12-15 cm.

5.6. Pengunjung Taman Anggrek Ragunan

Taman Anggrek Ragunan mengklasifikasikan pengunjung menjadi lima kelompok sesuai dengan tujuannya, yaitu : 1. Hobbies adalah pengunjung yang merupakan pecinta dan penggemar anggrek. Kelompok ini berusaha untuk mengoleksi setiap jenis anggrek baik species baru maupun hasil silangan. Kalangan hobbies lebih mementingkan kualitas dibanding harga, sehingga kelompok hobbies mempunyai anggrek yang sangat berkualitas dan bervariasi. 2. Pedagang adalah pengunjung yang datang untuk tujuan bisnis. Pada umumnya kelompok ini membeli anggrek di Taman Anggrek Ragunan kemudian menjualnya kembali kepada konsumen akhir. 62 3. Wisatawan adalah pengunjung yang datang ke Taman Anggrek Ragunan untuk tujuan wisata dan untuk mengetahui seluk beluk anggrek. Wisatawan yang datang ke Taman Anggrek Ragunan terdiri dari wisatawan lokal dan wisatawan mancanegara. 4. Peneliti, mahasiswa, dan siswa adalah pengunjung yang datang ke Taman Anggrek Ragunan untuk tujuan pendidikan seperti studi banding siswa, PKL Praktek Kerja Lapang, penelitian tugas akhir, dan sebagainya. 5. Asosiasiinstansi, pada umumnya asosiasiinstansi yang datang ke Taman Anggrek Ragunan berasal dari Pemda dari berbagai provinsi yang bertujuan melakukan studi banding. 5.7. Fasilitas Taman Anggrek Ragunan mempunyai beberapa fasilitas yang dapat digunakan untuk menunjang agrowisata, agribisnis anggrek, pembibitan, dan pengembangan anggrek, seperti : 1. Laboratorium pembibitan, berfungsi sebagai tempat budidaya anggrek seperti pembuatan kompot, persilangan anggrek, perbanyakan dengan kultur jaringan, dan lain- lain. Laboratorium pembibitan terletak di depan kantor administrasi dan informasi dengan luas sekitar 50 m 2 . 2. Kantor informasi dan administrasi, berfungsi memberikan informasi kepada pengunjung dan sebagai kantor administrasi dan pemasaran anggrek. 3. Balai pertemuan aula, berfungsi sebagai tempat seminar anggrek, pertemuan anggota koperasi, dan penyuluhan petani. Balai pertemuan aula terletak di bagian kiri kantor informasi dan administrasi. 63 4. Kios anggrek sebagai ruang pamerpromosi, berfungsi sebagai tempat jual beli anggrek, bibit, dan lain- lain. Selain sebagai tempat jual beli, kios anggrek juga berfungsi sebagai ruang pamer anggrek showroom. Pada beberapa tahun terakhir keberadaan kios anggrek tidak difungsikan karena jumlah pengunjung yang relatif rendah. 5. Kantin, pada awalnya Taman Anggrek Ragunan dilengkapi dengan kantin untuk memberikan kenyamanan dan kepuasaan kepada pengunjung. Namun, karena jumlah pengunjung yang relatif rendah keberadaan kantin sudah tidak berfungsi. Saat ini, pihak manajemen Taman Anggrek Ragunan merencanakan untuk membuka dan memfungsikan kembali keberadaan kantin di Taman Anggrek Ragunan. 6. Kavling anggrek, kavling terdiri dari dari rumah sere dan green house, berfungsi sebagai tempat penanaman anggrek dan jual beli anggrek. Dalam perencanaan awal, luas perkavling yang disarankan oleh Dinas Pertanian dan Kehutanan DKI Jakarta seluas 2500 m 2 dan terdiri dari 16 buah kavling. Namun, saat ini jumlah kavling yang terdapat di Taman Anggrek Ragunan sebanyak 42 kavling dengan luas perkavling 1000 m 2 . 7. Toilet umum, Taman Anggrek Ragunan dilengkapi dengan fasilitas toilet umum yang terletak di dekat pintu gerbang utama bagian selatan. Walaupun jumlah toilet umum di Taman Anggrek Ragunan hanya dua buah yang terdiri dari satu toilet pria dan satu toilet wanita, namun dari segi kebersihan sudah cukup bersih. 8. Tempat parkir, terdapat dua areal parkir di Taman Anggrek Ragunan yaitu areal parkir di bagian selatan dan areal parkir sebelah timur. Luas areal parkir 64 bagian selatan lebih luas dibandingkan areal parkir bagian timur. Untuk areal parkir bagian selatan cukup untuk menampung 20 buah mobil. 9. Pos penjagaan, berfungsi untuk mengawasi keluar- masuk pengunjung dan tempat pembelian tiket masuk. Terdapat dua buah pos penjagaan yang terletak di dekat pintu gerbang bagian selatan dan di dekat pintu gerbang bagian timur. 10. Pedestrian, berada di sepanjang jalan menuju tiap-tiap kavling. Kondisi dari pedestrian ini sudah cukup baik, pada beberapa sudut pedestrian juga dilengkapi dengan kanopi. 11. Pintu gerbang, untuk memasuki kawasan Taman Anggrek Ragunan bisa melewati dua pintu gerbang yaitu pintu gerbang utama bagian selatan dan pintu gerbang bagian timur.

BAB VI KEGIATAN STRATEGI BAURAN PEMASARAN