Kebocoran pada pipa transmisi dan pipa distribusi, yaitu hilangnya air akibat Kebocoran dan luapan dari tangki reservoir, yaitu hilangnya air akibat tangki Kebocoran pada pipa dinas mulai tapping sampai meter pelanggan yang Pe

58 semuanya dapat dipasang meter untuk mengetahui tingkat konsumsinya, tetapi tidak diharuskan membayar.

b. Konsumsi resmi tak bermeter tak berekening, yaitu air yang didistribusikan

digunakan secara sah, tetapi tidak diberi meter air, dan tidak diharuskan membayar. Contohnya adalah untuk pencucian pipa, pemadam kebakaran, kebersihan kota, penyiraman taman-taman kota, air mancur kota, keperluan kantor PDAM sendiri, dan lain-lain.

c. Konsumsi tak resmi, yaitu air yang dikonsumsi secara tidak sah sehingga tidak

mendatangkan pendapatan bagi PDAM. Contohnya adalah sambungan ilegal, penyalahgunaan hidran pemadam kebakaran, perusakan meter pelanggan atau tindakan bypass, serta kekurangan hasil pembacaan meter akibat pembaca meter yang curang atau tidak akurat. Pada komponen inilah biasanya tantangan terbesar dalam menaksir jumlah kehilangan air karena pada umumnya PDAM tidak dapat memastikan jumlahnya, misalnya berapa jumlah sambungan ilegal, berapa pelanggan yang melakukan bypass, dan lain sebagainya.

d. Ketidakakuratan meter pelanggan dan kesalahan penanganan data, yaitu

hilangnya air akibat meter pelanggan tidak menunjukkan debit yang sebenarnya under-registration akibat meter yang melewati umur teknis atau kualitasnya yang rendah dan kesalahan saat penanganan data, misalnya kesalahan operator komputer di bagian perekeningan saat melakukan data entry angka hasil bacaan meter.

e. Kebocoran pada pipa transmisi dan pipa distribusi, yaitu hilangnya air akibat

kebocoran atau pecahnya pipa transmisi dan pipa distribusi. Pada kasus ini, biasanya kebocorannya segera tampak karena debit air yang keluar cukup besar.

f. Kebocoran dan luapan dari tangki reservoir, yaitu hilangnya air akibat tangki

reservoir bocor atau meluap karena penuh. Selama ini, hal ini jarang diperhitungkan sebagai kehilangan air oleh PDAM.

g. Kebocoran pada pipa dinas mulai tapping sampai meter pelanggan yang

merupakan pipa milik PDAM. Pada titik inilah terjadi kebocoran paling besar karena biasanya kualitas pipa dinas dipilih yang rendah misalnya PVC, padahal biasanya pipa dinas ditanam tidak cukup dalam dan pada lokasi yang sering dilindas kendaraan. Menurunkan tingkat kehilangan air harus dimulai dengan mengetahui berapa sebenarnya air yang tidak menjadi pendapatan dari total volume air yang didistribusikan. Harus diketahui secara rinci volume air yang tidak menjadi pendapatan menurut 59 komponen-komponennya. Volume yang tidak menjadi pendapatan hanya dapat diketahui bila diketahui berapa volume yang didistribusikan. Sehingga empat komponen besar yang harus diketahui adalah : 1. Volume air yang didistribusikan kedalam sistem pelayanan air bersih. 2. Volume air yang dikonsumsi secara sah tetapi tidak ditagih. 3. Volume air yang hilang akibat kebocoran fisik. 4. Volume air yang hilang akibat faktor-faktor non fisik komersial. Ditinjau berdasarkan jenis-jenis komponen air tak berekening, maka pelaksanaan penurunan ATR yang dapat dilakukan oleh PDAM, adalah sebagai berikut :

a. Pelaksanaan Penurunan Kehilangan Air Non TeknisKomersial.

Elemen-elemen kehilangan air non tekniskomersial dan cara mengatasinya adalah sebagai berikut : 1 Ketidakakuratan meter pelanggan, dapat diatasi dengan cara : a Memilih merk meter yang resmi dan dikeluarkan oleh pabrik yang jelas b Pilih meter yang tepat, pasang dengan tepat dan lakukan uji coba c Awasi secara ekstra pelanggan besar d Buat manual, instruksi dan spesifikasi yang jelas untuk mencegah ketidakakuratan e Siapkan dana untuk melakukan penggantian meter yang dinyatakan tidak akurat f Manajemen dan staf yang mumpuni g Dukungan manajemen dan pelanggan 2 Konsumsi tak resmi, antara lain berupa : a Sambungan ilegal b By pass meter c Penggunaan tak resmi dari hidran misalnya untuk pengisian tangki d Kerusakan pipa induk untuk irigasi e Konsumsi ilegal pencurian di pelanggan niaga dan industri f Kecurangan pembaca meter Pelaksanaan penurunan nya, antara lain dengan cara : a Razia sambungan ilegal dan yang dicurigai melakukan tempering meter by 60 pass dilakukan oleh tim PDAM sendiri dengan sistem bonus; sosialisasi; kerjasama dengan polisi b Penggantian meter pelanggan yang berumur 5 tahun keatas c Peningkatan kualitas baca meter dan perekeningan d Melaksanakan peraturan untuk menghukum pencuriankecurangan e Pidanakan sambungan ilegal f Pemutusan sambungan untuk yang tidak membayar g Pemeriksaan lapangan secara rutin pada pelanggan besar, lokasi-lokasi proyek konstruksi h Berlakukan lisensi dan regulasi truk-truk tanki i Dengan berbagai cara, pastikan pembaca meter jujur j Selalu laksanakan sistem pelaporan yang baik k Untuk menghindari pencurian salah satunya pastikan warga miskin terpenuhi kebutuhan minimum air minumnya dan cari cara pembayarannya l Untuk permukiman liar dapat dilakukan dengan memasang meter distrik sehingga satu kawasan permukiman liar dapat dianggap sebagai satu unit. m Kerjasama dengan masyarakat untuk melaporkan apabila ada kecurigaan adanya pencurian air. n Cermati konsumsi bulanan perusahaan-perusahaan besar. 3 Kesalahan Data Pelanggan Pastikan Data Base pelanggan benar dan selalu diperbarui dengan cara: a Lakukan deteksi dan catat sambungan ilegal: Survei pelanggan dari rumah ke rumah Kerjasama dengan masyarakat; kampanye sosialisasi untuk meningkatkan kesadaran b Pastikan data base selalu diperbaharui ; Lakukan kunjungan ke pelanggan Periksa katagoriklasifikasi pelanggan sesuai keadaan terakhir saat kunjungan Periksa jumlah penghuni, luas taman dll. c Geographical Information Sistem GIS dan foto udara dapat membantu memberikan petunjuk. 61 4 Kesalahan Pengumpulan dan pemindahantransfer data. Cara mengatasimengurangi kesalahan ini antara lain : a Supervisi yang efektif, rotasi pembacaan meter, pemeriksaan di tempat b Penggunaan pembacaan meter elektronik c Audit periodik untuk rantai proses baca meter, pengolahan data, perekeningan sampai pembayaran d Analisis statistik, monitoring, verifikasi e Sistem perekeningan yang sesuai, dioperasaikan oleh manajemen dan personil yang kompeten Selain upaya yang disebutkan diatas, untuk mengatasi kehilangan air komersial memerlukan: a. Komitmen manajemen b. Dukungankemauan politik untuk keputusan-keputusan yang tidak disukai c. Masalah sosio ekonomi, kemiskinan, permukiman illegalliar d. Kemampuan dan pengetahuan e. Sumber daya f. Dukungan masyarakat g. Keteguhan hatiketekunan, jangan cepat putus asa

b. Pelaksanaan Penurunan Kehilangan TeknisFisik