Letak dan Kondisi Geografis

BAB IV PENYAJIAN DATA DAN PEMBAHASAN

A. Lokasi dan Penduduk

1. Letak dan Kondisi Geografis

Kabupaten Karanganyar merupakan satu dari berbagai daerah obyek wisata yang banyak tujuan wisata di Jawa Tengah. Karanganyar memiliki berbagai potensi berupa pesona alam bentang pegunungan, peninggalan sejarah berupa candi, perkebunan teh yang membentang luas dan beriklim sejuk. Karanganyar berjarak 15 km dari Kota Surakarta, yang terkenal dengan sebutan Kota Budaya, sehingga mudah dijangkau dengan berbagai macam kendaraan. INTANPARI, Industri-Pertanian-Pariwisata merupakan potensi Kabupaten Karanganyar yang mendapatkan prioritas untuk dikembangkan. Hal ini pun didukung dengan Semboyan Kabupaten Karanganyar yaitu TENTERAM Tenang, Teduh, Rapi, Aman dan Makmur. Berbagai potensi wisata dimiliki oleh Kabupaten Karanganyar, baik obyek wisata maupun industri pariwisata. Candi Ceto merupakan satu diantara objek wisata candi yang cukup memadai dan mendapat perhatian lebih dari pemerintah kabupaten. Di sekitar Candi Ceto lingkungan alamnya sangat mendukung, dengan pemandangan alamnya yang indah di sekitarnya ada perkebunan teh serta hutan lindung. Adanya perkebunan teh, dikembangkan sebagai paket wisata agrobisnis, memetik teh, outbond, dan sebagainya. Candi Ceto sebagai hasil budaya yang bersifat religius ditunjang dengan penduduk yang sebagian besar beragama Hindu, maka untuk pengembangan dan peningkatan kunjungan wisata pemerintah Kabupaten Karanganyar salah satu upayanya dengan memanfaatkan upacara riligi yang berlangsung oleh masyarakat setempat yaitu upacara saraswati. Upacara religi Saraswati pada dasarnya dilaksanakan oleh seluruh umat Hindu. Di Kabupaten Karanganyar sendiri dilaksanakan di berbagai tempat. Dalam penelitian ini difokuskan pada peringatan yang dilaksanakan di Puri Taman Saraswati. Puri Taman Saraswati terletak di Komplek Candi Ceto. Komplek Candi Ceto yang merupakan peninggalan Hindu jaman kerajaan Majapahit yang terletak di lereng barat Gunung Lawu, berada pada ketinggian + 1400 meter di atas permukaan air laut, pada 111 09 o 14 o o BT dan 07 35 o 4 o o LS. Secara administratif, komplek Candi Ceto termasuk ke dalam wilayah Dukuh Ceto, Desa Gumeng, Kec. Jenawi, Kab. Karanganyar, Propinsi Jawa tengah. Candi Ceto terletak kira- kira 10 km di sebelah timur laut komplek Candi Sukuh atau berjarak lebih kurang 30 km dari pusat kota Kabupaten Karanganyar. Potensi dan kekuatan yang dimiliki oleh Candi Ceto mendapat prioritas utama untuk dijadikan objek andalan untuk mendapatkan sumber devisa sebagai peningkatan pendapatan pemerintah kabupaten Karanganyar.

2. Penduduk

Dokumen yang terkait

Aktivitas Komunikasi Dalam Upacara Adata Moponika (studi Etnografi Komunikasi Mengenai Aktivitas Komunikasi Dalam Upacara Adat Moponika Di KOta Gorontalo)

0 37 82

UPACARA RELIGI DAN PEMASARAN PARIWISATA STUDI TENTANG KOMODIFIKASI TABOT DI PROPINSI BENGKULU

4 36 154

Strategi Komunikasi Pemasaran Pariwisata Oleh Komunitas Travelling Dalam Mengembangkan Pariwisata di Sumatera Utara

0 39 193

KOMUNIKASI PEMASARAN TERPADU PARIWISATA JEPARA Komunikasi Pemasaran Terpadu Pariwisata Jepara (Studi Deskriptif Kualitatif Implementasi Komunikasi Pemasaran Terpadu Pariwisata oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jepara).

0 1 15

PENDAHULUAN Komunikasi Pemasaran Terpadu Pariwisata Jepara (Studi Deskriptif Kualitatif Implementasi Komunikasi Pemasaran Terpadu Pariwisata oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jepara).

0 2 54

KOMUNIKASI PEMASARAN TERPADU PARIWISATA JEPARA (Studi Deskriptif Kualitatif Implementasi Komunikasi Pemasaran Terpadu Komunikasi Pemasaran Terpadu Pariwisata Jepara (Studi Deskriptif Kualitatif Implementasi Komunikasi Pemasaran Terpadu Pariwisata oleh D

0 0 15

NILAI PENDIDIKAN RELIGI PADA UPACARA SELAPANAN DALAM TRADISI ADAT JAWA Nilai Pendidikan Religi Pada Upacara Selapanan Dalam Tradisi Adat Jawa (Studi Kasus di Desa Talang Kecamatan Bayat Kabupaten Klaten).

0 1 15

NILAI PENDIDIKAN RELIGI PADA UPACARA SELAPANAN DALAM TRADISI ADAT JAWA Nilai Pendidikan Religi Pada Upacara Selapanan Dalam Tradisi Adat Jawa (Studi Kasus di Desa Talang Kecamatan Bayat Kabupaten Klaten).

0 1 14

KOMUNIKASI PEMASARAN TERPADU PARIWISATA DI KABUPATEN KLATEN OLEH DINAS KEBUDAYAAN, KOMUNIKASI PEMASARAN TERPADU PARIWISATA DI KABUPATEN KLATEN OLEH DINAS KEBUDAYAAN, PARIWISATA, PEMUDA DAN OLAHRAGA KLATEN.

0 0 16

AKTIVITAS KOMUNIKASI PEMASARAN PARIWISATA NGARGOYOSO (Studi Deskriptif Kualitatif tentang Aktivitas Komunikasi Pemasaran Pariwisata Kec. Ngargoyoso, Kab. Karanganyar yang dilakukan Oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kab. Karanganyar Tahun 2016).

0 0 135