9 kinerja internal perusahaan yang tentunya bertujuan untuk memaksimalkan kinerja
Perusahaan dalam mencapai prestasi Perusahaan.
1.2 Tinjauan Pustaka
1.2.1 Pengertian Dasar Budaya Organisasi Perusahaan
Menurut kamus bahasa Indonesia, kata budaya berasal dari bahasa Sansekerta yaitu bodbya yang berarti akal budi. Sinonim dari kata tersebut adalah kultur sebuah
kata benda yang berasal dari bahasa Inggris culture atau cultuur dalam bahasa Belanda atau kulltur dalam bahasa Jerman. Kata culture itu sendiri secara harfiah
berasal dari bahasa Latin Colere yaitu dengan akar kata calo merupakan kata kerja yang berarti mengerjakan tanah atau yang berhubungan dengan menanam tanaman
dalam pertanian. Edward B. Taylor orang yang pertama kali menggunakan istilah budaya
dalam karya Antropologi, mengatakan bahwa budaya adalah hasil karya manusia dalam kedudukannya sebagai anggota masyarakat. Pengertian budaya menurutnya
adalah kompleksitas menyeluruh yang terdiri dari pengetahuan, keyakinan, seni, moral, hukum dan berbagai kapabilitas lainnya serta kebiasaan apa yang diperoleh
seorang manusia sebagai bagian dari sebuah masyarakat. Berbeda dengan terdahulunya yang cangkupannya luas, defenisi dari Ruth Benedict hanya
menekankan pada aspek kehidupan tertentu. Ia melihat budaya bukan dari hasil karya
Universitas Sumatera Utara
10 manusia melainkan aspek pola pikir, perilaku dan tindakan yaitu pola pikir dan
tindakan tertentu yang terungkap dalam aktivitas manusia Achmad Sobirim, 2007. Budaya Perusahaan Corporate Culture merupakan aplikasi dari budaya
organisasi Organizational Culture terhadap badan usaha Perusahaan. Banyaknya perusahaan yang berdiri secara global, menerapkan suatu patokan Budaya Perusahaan
untuk menggambarkan karakter, visi dan misi Perusahaan kepada pihak internal maupun eksternal Taliziduhu Ndraha, 2003.
Budaya organisasi adalah seperangkat asumsi atau sistem keyakinan, nilai- nilai dan norma yang dikembangkan dalam organisasi yang dijadikan pedoman
tingkah laku bagi anggota-anggotanya untuk mengatasi masalah adaptasi eksternal dan integrasi internal Prabu Anwar, 2008.
Budaya organisasi merupakan sebagai sub kultur dari kultur masyarakat atau bahkan kultur Negara. Yang dimaksud dengan kultur organisasi adalah kesepakatan
bersama tentang nilai yang dianut bersama dalam kehidupan organisasi dan mengikat semua orang dalam organisasi yang bersangkutan Sondang Siagian, 2005.
Budaya organisasi adalah apa yang dipersepsikan karyawan dan cara persepsi itu menciptakan suatu pola keyakinan, nilai dan ekspetasi. Edgar Schein
mendefenisikan budaya sebagai suatu pola asumsi dasar yang diciptakan, ditemukan atau dikembangkan oleh kelompok tertentu saat belajar menghadapi masalah adaptasi
eksternal dan integrasi internal yang telah berjalan cukup baik untuk dianggap valid
Universitas Sumatera Utara
11 dan oleh karena itu, untuk diajarkan kepada anggota baru sebagai cara yang benar
untuk berpersepsi, berpikir, dan berperasaan sehubungan dengan masalah yang dihadapinya Prabu Anwar, 2008.
1.2.2 Fungsi Dan Pembentukan Budaya Pada Perusahaan 1.2.2.1 Fungsi Budaya Perusahaan