Pengertian Strategi DWA Ciri-ciri Pembelajaran dengan Strategi DWA

28

2.2.5.4 Langkah-langkah Pembelajaran dengan Strategi DWA

Direct Writing Activity Berikut ini merupakan model pembelajaran dengan strategi DWA Direct Writing Activity menurut Abdul Wahid 2009 yang diuraikan sesuai dengan langkah-langkah dalam pembelajaran fase sintak kegiatan guru. 1. Menyampaikan tujuan dan memotivasi siswa. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai pada awal pertemuan, serta membangun motivasi belajar siswa. 2. Menyampaikan informasi. Guru menunjukkan atau membacakan contoh karangan argumentasi kepada siswa sebagai media pembelajaran yang akan dipelajari. 3. Melakukan pemodelan. a guru bersama siswa menulis kesan visual berdasarkan realitas hidup yang terjadi seperti lingkungan fisik, sosial, budaya, dll. b guru membagikan sebuah contoh karangan sesuai dengan topik pembelajaran. c guru memberi kesempatan kepada siswa menanyakan hal-hal yang belum jelas. 4. Mengorganisir pembelajaran siswa. Guru menugaskan siswa mencari topik sebagai bantuan visual untuk membuatmenulis karangan. 5. Membimbing kelompok belajar. Guru membimbing siswa untuk belajar secara berpasangan, memberikan kritik, memperbaiki kembali dan mem-presentasikan di depan kelas. 29 6. Evaluasi. Guru melakukan evaluasi terhadap hasil belajar dan presentasi hasil kerja siswa. 7. Memberi penguatan dan penghargaan. Guru merancang cara-cara untuk memberikan penguatan dan penghargaan atas upaya atau hasil, baik individu maupun kelompok. Langkah-langkah pembelajaran di atas mengupayakan siswa untuk menguatkan keaktifan, keberanian, daya kritis dan partisipasi baik secara individual maupun kelompok. Guru memiliki peran penting dalam pembelajaran modeling, sebelum siswa beraktivitas secara mandiri dan berpasangan. Peran media, berupa objek di sekitar menjadi sarana yang menunjang proses belajar siswa dalam mengarahkan kemampuan yang dimiliki. Imajinasi dan kreativitas siswa tumbuh dan terbantu melalui kesan visual tersebut. Selanjutnya, cara ini melatih siswa untuk terbiasa mengungkapkan gagasanide dengan menggunakan pilihan kata yang tepat Abdul Wahid, 2009:48.

2.2.5.5 Hal-hal yang perlu diperhatikan:

Penerapan strategi DWA Direct Writing Activity pada dasarnya memiliki beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memanfaatkan dan mempelajari materi pembelajaran. Hal-hal yang dimaksudkan, yaitu: 1. kegiatan ini dilakukan melalui tahap pratulis, saat tulis, dan pascatulis.

Dokumen yang terkait

pengaruh model pembelajaran webbed terhadap keterampilan menulis karangan pada siswa kelas IV SDIT Al-Mubarak Jakarta pusat tahun ajaran 2014/2015

4 24 258

Peningkatan pemahaman wacana argumentasi melalui penerapan strategi PQ4R (penelitian tindakan pada siswa kelas XI SMA Islam Al-Mukhlisin)

1 18 89

Peningkatkan kemampuan menulis paragraf persuasi melalui penerapan metode pembelajaran kooperatif teknik student team Achievement division (STAD) : penelitian tindakan kelas pada siswa X SMA Yasih Bogor

1 27 140

Pengaruh media ilustrasi musik terhadap kemampuan menulis puisi siswa kelas X: eksperimen di SMA PGRI 22 Serpong

6 37 118

Peningkatan kemampuan siswa dalam menulis huruf tegak bersambung dengan metode drill: penelitian tindakan kelas 1 ML Al-Falahiyyah Tangerang

6 42 92

Peningkatan kemampuan menulis paragraf narasi dengan penggunaan metode field trip pada siswa kelas IX di SMP Dwiguna Depok

0 7 58

Peningkatan kemampuan penggunaan konjungsi dalam karangan argumentasi melalui penerapan metode latihan individual (penelitian tindakan kelas pada siswa kelas X SMA PGRI 56 Ciputat)

1 28 108

Meningkatkan kemampuan berpikir kritis matematis siswa melalui pembelajaran dengan strategi metakognitif Self-explanation

4 9 157

Upaya meningkatkan kemampuan menulis matematis melalui pendekatan matematika realistik (penelitian tindakan kelas pada siswa kelas III MIN Bantargebang)

3 18 199

Pengaruh motivasi belajar terhadap kemampuan abstraksi siswa di kelas VII SMPN 01 Kalidawir Tulungagung tahun ajaran 20172018

0 0 6