Koordinasi nafas – tangan Gerak kordinasi kaki – nafas – tangan. Perbaikan gaya

Pendidikan Jasmani, Olahraga, Dan Kesehatan 157 2 Untuk memperoleh gerak pernafasan baik pada gaya dada, cukup dikombinasikan dengan kaki.

d. Koordinasi kaki-nafas

Koordinasi gerak antara kaki dengan nafas dikerjakan dengan dua pendapat, ada yang mengerjakan kepala sebagai kendali, dimana kepala diangkat kedua kaki mengikuti dengan menarik kearah pinggul dan kepala kembali masuk permukaan air, kedua kaki melalui sikap kedua pergelangan kaki mengarah keluar mengerjakan injakan dan tendangan hingga berakhir lurus ke belakang. Pendapat lain dan juga banyak dikerjakan yaitu, saat kedua kaki mengerjakan proses menginjak dan menendang hingga lurus ke belakang, kepala diangkat dan selanjutnya kepala masuk kepermukaan air justru kedua kaki ditarik mendekati pinggul saat melakukan fase istirahat. Beberapa bentuk latihan : 1 Di kolam dangkal; kedua tangan memegang tepi atau parit kolam lakukan rangkaian gerak dengan menggunakan prinsip gerak tersebut di atas. 2 Dengan menggunakan papan latihan kedua tangan memegang papan latihan gunakan rangkaian gerak baik menurut pendapat pertama maupun mengikuti pendapat kedua. 3 Untuk memperoleh kordinasi yang baik bisa diberikan tanpa menggunakan papan latihan kedua tangan berada lurus di samping tubuh, prinsip yang sama seperti menggunakan papan latihan dapat juga dilakukan. 4 Bisa juga tanpa menggunakan papan, kedua lengan tidak lurus di samping, tetapi dilipat di punggung. Hal ini dikerjakan terutama untuk menghindarkan tangan melakukan gerak ekstra untuk membantu tubuh maju sehingga latihan yang dikerjakan tidak efektif lagi.

e. Koordinasi nafas – tangan

1 Pada saat ambil nafas dilakukan pada saat tangan melakukan akhir fase menarik. 2 Atau saat ambil nafas dilakukan pada saat melakukan fase mendorong. 3 Atau mengambil nafas dilakukan pada saat melakukan sapuan tangan ke dalam. Di unduh dari : Bukupaket.com 158 Kelas XII SMA 4 Beberapa bentuk latihan a. Dengan menggunakan papan latihan, lakukan kordinasi gerak antara tangan dengan nafas seperti halnya latihan tangan. b. Berpasangan dimana saat satu rekanya melakukan rangkaian kombinasi tangan dengan nafas, maka rekan lainya mengapit kedua kaki dan memegang pinggul atau paha yang bersangkutan.

f. Gerak kordinasi kaki – nafas – tangan.

Beberapa bentuk latihan: 1 Dapat diberikan dengan bentuk latihan gerak koordinasi kali – nafas – tangans. 2 Pada saat tertentu diusahakan tidak banyak menggunakan papan.

g. Perbaikan gaya

Seperti pada gaya renang yang lain-lainya, maka beberapa bentuk kesalahan sering terjadi pada gaya dada. Adapun bentuk- bentuk kesalahan yang terjadi seperti : 1 Posisi lutut turun, akibatnya pinggul naik : Apabila terjadi kasus seperti ini, upaya penanggulanganya adalah berlatih dengan menggunakan papan latihan dengan prisip gerakan dikerjakan yaitu saat melakukan fase istirahat pada kaki yaitu saat dimana kedua tungkai kaki bawah dilipat hingga mendekati pinggul, bentuk-bentuk dikerjakan dengan konsep tidak membentuk sudut sebagai akibat lutut yang diturunkan ke bawah, melainkan sebagai akibat lipatan tungkai kaki bawah ke atas hingga mendekati ke pinggul. 2 Mengambil nafas terlalu dini : Bila terjadi semacam ini dilakukan bentuk perbaikan dengan mengulang kembali rangkaian gerak pada kordinasi nafas dengan tangan. 3 Kaki tidak mampu maksimal melakukan lipatan dan membuka ke samping. Penanggulangan dengan melatih kaki dengan menggunakan papan atau mengambil sikap terlentang untuk mengerjakan kaki gaya dada, dimana saat melipat, lakukan gerak kaki menarik ke arah pinggul dan bukan gerakan melipat itu dilakukan sebagai akibat turunya lutut. 4 Melakukan tarikan terlalu dalam; Melakukan tarikan terlalu dalam pada gaya dada, bisa berakibat terhentinya gerakan di saat Di unduh dari : Bukupaket.com Pendidikan Jasmani, Olahraga, Dan Kesehatan 159 akhir tarikan. Selain itu bentuk, tarikan ini tidak saja menjadi tahanan bagi daya luncur renang, tetapi yang jelas hal semacam ini akan mengurangi akselerasi dari renang yang bersangkutan. Gambar 8.1. Renang gaya dada

h. Aktivitas belajar siswa menganalisis keterampilan renang gaya dada.

Dokumen yang terkait

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI CAPITAL FLIGHT DI INDONESIA PERIODE 2002. 1-2006. 12

27 507 12

Keanekaragaman Makrofauna Tanah Daerah Pertanian Apel Semi Organik dan Pertanian Apel Non Organik Kecamatan Bumiaji Kota Batu sebagai Bahan Ajar Biologi SMA

26 317 36

Representasi Nasionalisme Melalui Karya Fotografi (Analisis Semiotik pada Buku "Ketika Indonesia Dipertanyakan")

53 338 50

KONSTRUKSI MEDIA TENTANG KETERLIBATAN POLITISI PARTAI DEMOKRAT ANAS URBANINGRUM PADA KASUS KORUPSI PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEK OLAHRAGA DI BUKIT HAMBALANG (Analisis Wacana Koran Harian Pagi Surya edisi 9-12, 16, 18 dan 23 Februari 2013 )

64 565 20

Hubungan antara Kondisi Psikologis dengan Hasil Belajar Bahasa Indonesia Kelas IX Kelompok Belajar Paket B Rukun Sentosa Kabupaten Lamongan Tahun Pelajaran 2012-2013

12 269 5

Identifikasi Jenis Kayu Yang Dimanfaatkan Untuk Pembuatan Perahu Tradisional Nelayan Muncar Kabupaten Banyuwangi dan Pemanfaatanya Sebagai Buku Nonteks.

26 327 121

Pengaruh mutu mengajar guru terhadap prestasi belajar siswa bidang ekonomi di SMA Negeri 14 Tangerang

15 165 84

Upaya guru PAI dalam mengembangkan kreativitas siswa pada mata pelajaran pendidikan agama islam Kelas VIII SMP Nusantara Plus Ciputat

48 349 84

Hubungan motivasi belajar dengan hasil belajar pendidikan agama islam siswa kelas V di sdn kedaung kaliangke 12 pagi

6 106 71

Hubungan kecerdasan emosional dengan hasil belajar pada mata pelajaran ekonomi di kelas X SMA Darussalam Ciputat Tangerang Selatan

16 134 101