Uji Hipotesis Uji validitas dan Reliabilitas

nama PADMANABA. Sejak berdiri hingga sekarang SMA Negeri 3 Yogyakarta mengalami pergantian nama dan kepala sekolah. Setelah pada tahun 1942 namanya diubah dari AMS B menjadi SMT Bagian A dan B, pada tahun 1948 nama sekolah ini diubah menjadi SMA Bagian B. Tahun 1956 bernama SMA III- B. Pada tahun 1964 nama sekolah ini adalah SMA Negeri 3 Yogyakarta. Sejak tahun 1942 sampai sekarang, sekolah ini telah mengalami 19 kali pergantian kepala sekolah.

4. SMA N 8 YOGYAKARTA

Riwayat Singkat SMA Negeri 8 Yogyakarta tidak dapat meninggalkan riwayat SMPP 10 Yogyakarta, karena secara kelembagaan SMA Negeri 8 Yogyakarta adalah nama baru SMPP 10 Yogyakarta. Perubahan nama berdasarkan surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No.0353O1985 tertanggal 8 Agustus 1985, tentang perubahan nama Sekolah Menengah Pembangunan Persiapan SMPP menjadi Sekolah Menengah Atas Tingkat Atas SMA. Selanjutnya dengan instruksi Kepala Kantor Wilayah Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 01F96 tertanggal 17 Januari 1986 tentang perubahan nama SMPP 10 Yogyakarta menjadi SMA Negeri 8 Yogyakarta.

5. SMA KOLESE DE BRITTO

Bermula dari suatu kebutuhan mendesak waktu itu. Sesaat setelah pemerintah pendudukan Jepang mencabut peraturan yang melarang pihak swasta mendirikan sekolah, para Bruder CCI bersama suster-suster Carolus Borromeus dan Fransiskanes mendirikan sebuah sekolah menengah katolik, setingkat SMP. Untuk menampung lulusan SMP itulah dirasa mendesak adanya sebuah sekolah menengah atas yang bersendikan asas-asas katolik. Karena situasi sosial politik yang ada, sekolah yang baru berlangsung lima bulan itu akhirnya bersama-sama sekolah lain ditutup karena clash kedua tentara Belanda pada tanggal 18 Desember 1948. Setelah keadaan tenang, persiapan untuk mulai mengadakan kegiatan sekolah segera dilaksanakan. Bagian putri sudah bisa memulai kegiatan sekolah lagi pada bulan Agustus 1949, sedangkan bagian putra baru dapat dibuka pada bulan Oktober 1949, mengingat banyak pemuda yang baru pulang dari medan perang. Ketika sekolah dibuka kembali, bagian putra dan putri mulai dipisahkan. Bagian putra yang kemudian menempati gedung di Jalan Bintaran Kulon 5 ini diasuh oleh para romo Jesuit, dan memakai nama SMA Santo Johanes De Britto. Pada tanggal 9 Juni 1953, oleh Pembesar Serikat Jesus di Roma, nama SMA Santo Johanes De Britto diubah menjadi SMA Kolese De Britto. Perkembangan senantiasa terjadi seiring dengan berjalannya waktu. Tidak hanya pergantian pengurus dan staf pemimpin, tetapi juga perkembangan yang menyangkut jumlah murid, ruang kelas, pembenahan administrasi, termasuk perpindahan gedung sekolah.

6. SMA N 2 WATES

SMA N 2 WATES berdiri pada tanggal 9 Oktober 1982 berdasarkan SK No. 0298O1982. Pada tahun 1982 – 2007 dijadikan sebagai sekolah tipe B dengan 12 rombongan belajar. Tahun 2007 – 2009 dijadikan rintisan sekolah kategori mandiri. Pada tahun 2009 – 2012 dijadikan sebagai sekolah bertaraf Internasional.

7. SMA N 1 WONOSARI

Pada kelahiran, SMA 1 Wonosari bernama SMA Persiapan Wonosari. Didirikan pada tahun 1962 oleh tokoh-tokoh pecinta pendidikan, yang disponsori oleh guru-guru SPG Negeri Wonosari dan guru-guru SMP Wonosari. Pada tahun 1964, pemerintah merubah status SMA Persiapan Wonosari menjadi SMA Filial Teladan Yogyakarta dengan kelas jauh di Wonosari. Karena sudah menjadi sekolah negeri, maka pemerintah mulai mengangkat guru-guru negeri di SMA ini. Nama SMA Filial Teladan Yogyakarta dengan kelas jauh di Wonosari, oleh pemerintah diubah menjadi SMA Negeri 270 Wonosari. Beberapa tahun kemudian nama SMA 270 Wonosari diubah lagi menjadi SMA Negeri Wonosari, dan berdasarkan Keputusan Mendikbud RI Nomor 79SKB.III tanggal 30 Juli 1964 nama SMA Negeri Wonosari diubah menjadi SMA 1 Wonosari.

8. SMA N 1 KASIHAN

SMAN 1 KASIHAN atau biasa disebut SMAN TIRTONIRMOLO adalah sekolah yang berada dikawasan Kabupaten Bantul Utara, daerah perbatasan Kota, tepatnya ada di Jalan Bugisan Selatan Yogyakarta. Sebuah sekolah yang mempunyai profil yang menarik dan lain dari sekolah yang lain. Berdasarkan SK Menteri P dan K No.0292 0 78 tertanggal 2 September 1978 berlaku surat terhitung mulai tanggal 1 april 1978, berdirilah SMA Negeri Tirtonirmolo. Waktu pertama kali sekolah ini berdiri, kelasnya menumpang di