66 Perkembangan Keuangan Daerah
Anggaran belanja didominasi oleh belanja operasi sebesar Rp1,70 triliun atau 57,42 dari total anggaran belanja, termasuk di dalamnya adalah belanja pegaw ai, belanja
barang, belanja hibah, belanja bantuan sosial, dan belanja bantuan keuangan. APBD Sumut 2009 yang saat ini sudah mulai masuk proses lelang atau tender
tergolong masih sesuai jadw al bahkan jauh lebih cepat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya yang baru bisa digunakan sekitar bulan September-Oktober. Percepatan
realisasi APBD Sumut 2009 ini diharapkan mampu menekan angka Sisa Labih Perhitungan Anggaran SILPA di tiap daerah.
4.2. Alokasi Pemanfaatan Dana Sisa Lebih Perhitungan Anggaran SILPA untuk
Stimulus Fiskal
Dana SILPA APBN 2008 dimanfaatkan untuk stimulus fiskal sehingga diharapkan dapat mendorong sektor riil. SILPA disumbang terutama dari Departemen Pekerjaan
Umum.
Tabel 4. 2 Alokasi Pemanfaatan SILPA ALOKASI SILPA Rp
Departemen Pekerjaan Umum 195,000,000
Perluasan jaringan distribusi dan pambangunan instalasi pengelolaan air minum 17,500,000
Jalan inspeksi dan irigasi sentra produk tambak 5,000,000
Jalan dan jembatan 100,000,000
Irigasi 47,500,000
Pengembangan infrastruktur pemukiman 25,000,000
Departemen Perhubungan 120,000,000
Bandara Kuala Namu 100,000,000
Bandara Silangit 20,000,000
Departemen Pertanian 52,000,000
Departemen Perdagangan 27,500,000
DEPARTEMEN
Sejalan dengan hal tersebut, stimulus fiskal dari pemanfaatann SILPA di Sumut juga didominasi
dari dana
yang berasal
dari Departemen
Pekerjaan Umum.
Pemanfaatannya di antaranya adalah untuk perluasan jaringan distribusi dan pembangunan instalasi pengelolaan air minum Kab. Dairi dan Kab. Asahan, jalan
inspeksi dan irigasi sentra produk tambak Kab. Padang Law as, jalan dan jembatan Kab. Asahan, Kab. Padang Law as, Padangsidempuan, Kab. Dairi, Kab. Tapanuli
Utara, Kab. Simalungun, Kab. Deli Serdang, Kab. Toba Samosir, irigasi Kab. Asahan, Kab. Tanah Karo, Kab.Simalungun, dan Kab. Tapanuli Utara, dan pengembangan
infrastruktur pemukiman Kab. Simalungun, Kab. Tapanuli Utara, dan Kab. Dairi. Alokasi stimulus fiskal Sumut dari SILPA Departemen Perhubungan dimanfaatkaan
untuk Bandara Kuala Namu dan Bandara Silangit. Dana SILPA dari Departemen
67 Perkembangan Keuangan Daerah
Pertanian digunakan untuk jalan produksi sentra perkebunan, jalan usaha tani dan irigasi sentra produksi peternakan dan hortikultura, dan jalan usaha tani dan irigasi
sentra produksi tanaman di beberapa daerah yaitu: Kab. Batu Bara, Kab. Padang Law as, Kab. Asahan, Kab. Dairi, Kab. Tapanili Utara, Kab. Simalungun, dan Kab.
Padangsidempuan. Dana SILPA dari Departemen Perdagangan disalurkan ke Kab. Tapanuli Utara, Kab. Samosir, dan Pematangsiantar.
4.3. Pendapatan Asli Daerah