PET dan Resin PET
Mixing Drying
Heating Injection
Moulding Ejection
Preform Botol Reject
Mesin Regrind
Regrind Preform Baik P Baik
Melting
Cooling
P. Reject Gumpalan
Gudang Reject Botol Baik
Storage Botol
Gambar II.2. Alur Proses Pembuatan Botol Kemasan
3. Proses Pembuatan Cup Kemasan 240 ml
- Mesin Sheet OMV Bahan yang digunakan adalah Poly Propylene PP dan regrind PP. Kedua
bahan dicampur dengan mesin pencampur, kemudian bahan dialirkan ke mesin pembuatan sheet Thermosheet. Bahan dipanaskan dan dibentuk di calender
dengan suhu berkisar 220 °C - 230°C hasilnya baru berbentuk lembaran sheet.
Sheet yang berbentuk selanjutnya didinginkan dengan suhu berkisar 30 °C - 35°C.
Sheet tersebut akan dipotong pada sisi pinggir dan dilakukan penggulungan. Gulungan sheet disimpan dalam gudang sheet.
- Thermoforming Sheet dibawa dari gudang penyimpanan ke dalam mesin Thermoforming.
Sheet tersebut dipanaskan dengan suhu berkisar 237 °C - 465°C. Selanjutnya sheet
tersebut diproses menjadi cup. Cup – cup tersebut akan diperiksa secara manual oleh Visual Control. Selanjutnya cup dibawa ke ruang pengepakan cup. Cup
dimasukkan ke dalam kantong plastik dan disimpan dalam gudang cup.
Gudang PP Regrind PP
Mixing
Heating Filter
Die Calender
Extruction
Pot. Samping Gumpalan
Sheet Baik
Mesin Regrind
Regrind Reject Regrind Baik
Gudang Sheet
Gudang Reject
Gambar II.3. Alur Proses Pembuatan Sheet
Gudang Sheet Gudang Sheet
Heating Cutting
Ejection Forming
Cup Baik Cup Reject
Afval
Mesin Regrind
Regrind Reject Regrind Baik
Gudang Reject
Gambar II.4. Alur Proses Produksi Cup
4. Proses Water Treatment
Proses water treatment adalah proses yang bertujuan untuk menyaring dan mensterilkan bahan baku sehingga menjadi air minum yang siap diminum dan
mengandung mineral yang tinggi. Proses water treatment adalah sebagai berikut: •
Storage Tank I Air dari sumber mata air dipompakan Storage Tank I yang berfungsi sebagai
tempat penyimpanan sementara. Air dari Storage Tank I dialirkan ke Catridge Filter 5 µ.
• Proses penyaringan di Catridge Filter 5 µ
Air dari Storage Tank I disaring. Catridge Filter dilengkapi dengan 12 buah filter yang berukuran 5
µ. Sehingga bakteri-bakteri yang berukuran ≥ 5 µ tidak akan lolos dari saringan tersebut.
• Storage Tank II
Air dari Catridge Filter 5 µ dipompakan Storage Tank II yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan sementara. Air dari Storage Tank II dialirkan ke
Catridge Filter 1 µ dan Storage Tank III . •
Storage Tank III Air dari Storage Tank II dipompakan Storage Tank III yang berfungsi sebagai
tempat penyimpanan sementara. Air dari Storage Tank III digunakan untuk Boiler, Washer I, dan Washer II.
• Proses Penyaringan di Catridge Filter 1 µ
Air dari Storage Tank II disaring. Catridge Filter dilengkapi dengan 12 buah filter yang berukuran 1
µ, sehingga bakteri-bakteri yang berukuran ≥ 1 µ tidak akan lolos dari saringan tersebut.
• Proses Ozonisasi
Air yang berasal dari Catridge Filter 1 µ dialirkan ke Finish Tank I. Sebelum
sampai ke Finish Tank I terjadi proses ozonisasi yaitu proses pembunuhan bakteri-bakteri yang lolos dari Catridge Filter yang dilakukan oleh O
3
yang dihasilkan generator ozon dengan mengubah O
2
yang diperoleh dari udara bebas menjadi O
3
. Pada saat mengalirkan air ke Finish Tank I terjadi proses mixing yaitu pencampuran O
3
dengan air supaya homogen.
• Finish Tank I
Finish Tank I sebagai tempat penampungan air. Air dari Finish Tank I akan dialirkan ke Finish Tank II.
• Finish Tank II
Finish Tank II berfungsi sebagai tempat penampungan air yang akan dilairkan ke ruang pengisian Filler masing-masing kemasan.
5. Proses Pengisian dan Pengemasan Air Minum Pada Kemasan 240 ml