Pengunjung AKN mayoritas berprofesi sebagai pegawai baik pegawai swasta maupun negeri PNS. Hal ini menunjukkan bahwa pegawai umumnya
memiliki waktu kerja yang sangat padat sehingga memerlukan waktu untuk melepaskan kepenatan dalam bekerja sehari-hari.
Faktor mayoritas dari pengunjung AKN yang berprofesi sebagai pegawai secara tidak langsung juga akan berpengaruh terhadap penghasilan yang didapat.
Berdasarkan hasil penelitian, mayoritas pengunjung berpenghasilan di atas Rp 2.700.000. Ini menunjukkan bahwa penghasilan pengunjung AKN berada diatas
rata-rata atau sudah cukup mapan, sehingga faktor biaya bukan menjadi faktor utama dalam memilih tempat wisata. Hal ini bisa dijadikan pedoman bagi AKN
dalam menentukan strategi, khususnya dalam penentuan harga. Informasi lebih lengkap mengenai karakteristik pengunjung AKN dapat dilihat pada Lampiran 3.
4.2.1 Penilaian Keragaman Paket Wisata AKN Berdasarkan Karakteristik
Pendidikan Pengunjung
Hasil uji chi-square menunjukkan tidak ada hubungan signifikan antara pendidikan dengan variabel keragaman paket wisata AKN Lampiran 4. Hasil
penelitian terhadap pengunjung AKN menunjukkan bahwa semua pengunjung dengan apapun latar belakang pendidikannya berpendapat bahwa paket wisata
AKN setidaknya cukup beragam. Pendapat ini muncul karena sekalipun AKN masih baru dibidang wisata agro, tetapi AKN sudah dapat menyediakan wisata
yang cukup menarik dan sedikit berbeda dengan agro wisata lainnya. Perbedaan ini terlihat dengan AKN mengusung wisata agro organik yang saat ini masih
jarang. Sekalipun demikian, memang masih banyak yang harus dibenahi oleh AKN
untuk lebih memberikan wisata yang lebih menarik. Akan tetapi, hal ini paling tidak sudah menunjukkan bahwa kebutuhan akan agrowisata sudah dapat dipenuhi
bagi pengunjung. Akan tetapi, AKN diharapkan tetap berusaha untuk meningkatkan lagi jenis-jenis wisata agro lain agar dapat lebih lengkap dan
membuat banyak pilihan bagi pengunjung
Tabel 2. Penilaian keragaman paket wisata AKN berdasarkan karakteristik pendidikan pengunjung
Pendidikan Keragaman Paket Wisata
Modus STB
TB CB
B SB
SMUSMK 3
2 2
CB DiplomaS1
7 9
2 Pasca Sarjana
5
Keterangan: Sangat Tidak Beragam STB, Tidak BeragamTB, Cukup BeragamCB, Beragam
B, Sangat Beragam SB
4.2.2 Penilaian Keragaman Produk AKN Berdasarkan Karakteristik
Pendidikan Pengunjung
Hasil uji chi-square menunjukkan tidak ada hubungan signifikan antara pendidikan dengan variabel keragaman produk AKN. Hasil penelitian terhadap
pengunjung AKN menunjukkan bahwa secara umum pengunjung dengan apapun latar belakang pendidikannya berpendapat bahwa produk yang ditawarkan AKN
setidaknya sudah beragam. Produk yang ada pada AKN terlihat memang sudah beragam. Hal ini terlihat dengan bervariasinya produk-produk pertanian mulai
dari tanaman hias, tanaman buah, tanaman obat, tanaman hutan dan masih banyak lagi yang ditempat lain sulit untuk didapatkan. Oleh sebab itu, AKN selain
sebagai tempat agrowisata juga menjadi tempat budidaya serta penelitian pertanian terutama bagi mereka yang masih mengenyam pendidikan khususnya
dibidang pertanian. Hasil pengujian chi-square dapat dilihat pada Lampiran 5.
Tabel 3. Penilaian keragaman produk AKN berdasarkan karakteristik pendidikan pengunjung
Pendidikan Keragaman Produk
Modus STB
TB CB
B SB
SMUSMK 4
2 1
B DiplomaS1
5 10
3 Pasca Sarjana
5
Keterangan: Sangat Tidak Beragam STB, Tidak BeragamTB, Cukup BeragamCB, Beragam
B, Sangat Beragam SB
4.2.3 Penilaian Keragaman Paket Wisata AKN Berdasarkan Karakteristik