Tabel 3.7 Klasifikasi Indeks Kesukaran
P Keterangan
Sukar Sedang
Mudah
Berdasarkan hasil perhitungan uji tingkat kesukaran butir soal instrumen dari 9 soal yang diujikan diperoleh
1 soal dengan tingkat kesukaran “sukar”, 5 soal deng
an tingkat kesulitan “sedang”, 3 soal dengan tingkat kesulitan “mudah”. Rekapitulasi perhitungan tingkat kesukaran instrumen tes disajikan pada
tabel 3.8 berikut ini.
Tabel 3.8 Rekapitulasi Hasil Perhitungan Tingkat Kesukaran
No. Butir
Indikator Representasi Tingkat
Kesukaran P
Kriteria
1 Translasi
0.679 Sedang
2 Translasi
0.859 Mudah
3 Translasi
0.577 Sedang
4 Interpretasi
0.724 Mudah
5 Interpretasi
0.705 Mudah
6 Interpretasi
0.487 Sedang
7 Ektrapolasi
0.449 Sedang
8 Ektrapolasi
0.308 Sedang
9 Ektrapolasi
0.256 Sukar
4. Daya Pembeda Soal
Daya pembeda soal adalah kemampuan suatu soal untuk membedakan antarasiswa yang mempunyai kemampuan tinggi dengan siswa yang mempunyai
kemampuan rendah. Angka yang menunjukkan besarnya daya pembeda disebut dengan indeks diskriminasi.
Untuk menghitung daya pembeda soal, digunakan rumus sebagai berikut:
7
Keterangan: J
= Jumlah peserta tes JA
= Skor maksimum peserta kelompok atas JB
= Skor maksimum peserta kelompok bawah BA
= Jumlah skor kelompok atas BB
= Jumlah skor kelompok bawah PA
= Proporsi peserta kelompok atas PB
= Proporsi peserta kelompok bawah
Tabel 3.9 Klafisifikasi Indeks Daya Pembeda
D Keterangan
0,00 – 0,20
Jelek 0,20
– 0,40 Cukup
0,40 – 0,70
Baik 0,70
– 1,00 Baik Sekali
Berdasarkan hasil perhitungan uji daya pembeda soal diperoleh 1 soal memiliki daya pembeda baik, 5 soal memiliki daya pembeda cukup dan 3 soal
jelek. Rekapitulasi hasil perhitungan uji daya pembeda instrumen disajikan secara singkat pada tabel 3.10 berikut ini.
7
Ibid. h. 228.
Tabel 3.10 Rekapitulasi Hasil Perhitungan Daya Pembeda
No. Butir
Indikator Representasi Daya Pembeda
DB Kriteria
1 Translasi
0.299 Cukup
2 Translasi
0.084 Jelek
3 Translasi
0.201 Cukup
4 Interpretasi
0.463 Baik
5 Interpretasi
0.297 Cukup
6 Interpretasi
0.232 Cukup
7 Ektrapolasi
0.208 Cukup
8 Ektrapolasi
0.036 Jelek
9 Ektrapolasi
-0.013 Jelek
Berdasarkan hasil perhitungan uji validitas, tingkat kesukaran, dan daya pembeda intrumen, maka dari 9 butir instrumen yang diujicobakan hanya 6 butir
saja yang digunakan pada posttest di akhir pembelajaran. Secara rinci data mengenai instrumen yang digunakan dapat dilihat pada tabel berikut.
Tabel 3.11 Rekapitulasi Hasil Uji Validitas, Daya Pembeda, dan Tingkat Kesukaran
No. Item
Validitas Daya Pembeda
Tingkat Kesukaran Keterangan
r hit Ket
DB Kriteria
P Kriteria
1
0.601
Valid 0.299
Cukup 0.679
Sedang Digunakan
2 0.264
Invalid 0.084
Jelek 0.859
Mudah Tidak Digunakan
3 0.517
Valid 0.201
Cukup 0.577
Sedang Digunakan
4 0.761
Valid 0.463
Baik 0.724
Mudah Digunakan
5
0.664
Valid 0.297
Cukup 0.705
Mudah Digunakan
6 0.584
Valid 0.232
Cukup 0.487
Sedang Digunakan
7 0.654
Valid 0.208
Cukup 0.449
Sedang Digunakan
8 0.314
Invalid 0.036
Jelek 0.308
Sedang Tidak Digunakan
9
0.018
Invalid -0.013
Jelek 0.256
Sukar Tidak Digunakan