40
BAB IV METODOLOGI
4.1. Jenis Penelitian
Penelitian  ini  adalah  penelitian  dengan  menggunakan  pendekatan  kualitatif. Penelitian  kualitatif  menurut  Bogdan  dan  Taylor  1975  dalam  Moleong,  2007
adalah  prosedur  penelitian  yang  menghasilkan  data  deskriptif  berupa  kata-kata tertulis atau dari lisan seseorang dan bisa juga berupa hasil pengamatan.
4.2. Lokasi dan Waktu
Penelitian ini dilakukan di  DAOP 2  Bandung  PT  KAI  yang bertempat  di Jalan Stasiun Selatan No. 25  Bandung.  Penelitian ini dilaksanakan selama bulan  Februari
2015 hingga September 2015. 4.3.
Informan
Informan  penelitian  adalah  seseorang  yang  memahami  informasi  yang  sedang diteliti  dan  dapat  menjawab  penelitian,  baik  sebagai  pelaku  maupun  orang  lain.
Fungsi  informan  yaitu  sebagai  pemberi  informasi,  pengarah  dan  penerjemah  setiap muatan-muatan  penelitian.  Penelitian  ini  menggunakan  informan  kunci  untuk
melakukan  falidasi  hasil.  Infoman  kunci  penelitian  ini  adalah  Ibu  Izzatu  Millah MKKK  sebagai  pakar  dalam  bidang  audit  SMK3.  Informan  lainnya  dipilih
berdasarkan purposive, yaitu berdasarkan karakteristik tertentu yang sudah diketahui sebelumnya. Informan pada penelitian ini, yaitu:
1. Manager SDM DAOP 2 Bandung PT KAI
2. 3 orang Junior Manager Inspector DAOP 2 Bandung PT KAI.
3. Manager Sarana DAOP 2 Bandung PT KAI.
4. 3 Asisten Manager Sarana DAOP 2 Bandung PT KAI.
5. Kepala Dipo Lokomotif DAOP 2 Bandung PT Kereta Api Persero.
6. Kepala Dipo Kereta DAOP 2 Bandung PT KAI.
4.4. Instrumen Penelitian
Penelitian  dilakukan  dengan  metode  observasi  dan  wawancara,  untuk penerapan  SMK3  dilakukan  dengan  menggunakan  instrumen  panduan  wawancara
dan checklist berdasarkan kriteria elemen satu SMK3 PP No. 50 tahun 2012 sehingga dapat  melakukan  evaluasi  kesesuaian  elemen  kebijakan  dan  komitmen  SMK3  PT
KAI  dengan  PP  No.  50  tahun  2012,  untuk  komitmen  jajaran  junior  manager menggunakan  instrument  berupa  panduan  wawancara    dari  OCQ,  sementara  untuk
komitmen top manajemen menggunakan instrumen panduan wawancara dan standar checklist.  Instrumen  lainnya  yaitu  laptop,  alat  perekan,  kamera,  kertas  catatan,  dan
alat tulis. 4.5.
Sumber Data
1. Data Primer
a. Data  primer  mengenai  pelaksanaan  SMK3  diperoleh  melalui  observasi
dilapangan  dengan  bantuan  lembar  checklist  dengan  melihat  sarana-sarana K3  seperti  Alat  Pelindung  Diri  APD  yang  digunakan,  sarana
penanggulangan  kebakaran  Alat  Pemadam  Api  Ringan  rambu-rambu peringatan, fasilitas kesehatan seperti kotak P3K dan klinik
b. Data  primer  diperoleh  melalui  wawancara  mendalam  dengan  menggunakan
panduan  wawancara  untuk  mengetahui  gambaran  komitmen  pada  senior manajemen dan komitmen DAOP 2 Bandung dalam menjalankan SMK3
2. Data  primer  diperoleh  melalui  wawancara  mendalam  dengan  menggunakan
panduan  wawancara  dengan  jajaran  departemen  sarana  dan  Junior  Manajer Inspector JMI untuk mengetahui gambaran komitmen organisasi
Data Sekunder Data  sekunder  merupakan  dokumen-dokumen  yang  digunakan  dalam
menerapkan  SMK3  di  DAOP  2  Bandung  PT  KAI,  khususnya  dokumen  yang berkaitan dengan kebijakan dan komitmen DAOP 2 Bandung PT KAI sesuai dengan
PP No.50 tahun 2012.
4.6. Pengumpulan Data