Analisis Taksonomi Hasil Penelitian

5.2.8. Analisis Taksonomi

Berdasarkan hasil dari uraian dari setiap kriteria yang ada, peneliti melakukan analisis taksonomi pada komitmen organisasi, komitmen senior manajemen dan pemenuhan elemen pertama yaitu pelaksanaan kebijakan K3 berdasarkan PP No. 50 tahun 2012. Berikut adalah analisis taksonomi pada bagan 5. Bagan 5.1 : Analisis Taksonomi Bagan 5.1 : Analisis Taksonomi Komitmen senior manajemen tinggi karena 8 kriteria di lakukan oleh senior manajemen Bagan 6.1 : Analisis Taksonomi Affective Comiitment Tanggung jawab dan wewenang Kebijakan K3 Komitmen Senior manajemen DAOP 2 Bandung Komitmen Organisasi DAOP 2 Bandung Pemenuhan elemen pertama PNo. 50 tahun 2012 Continuance Commitment Normative Commitment 1. tinjau ulang tidak terdokumen tasi  2. tidak ada bukti tinjauan ulang masuk kedalam perencanaa n  3. pengurus menilai efektivitas melalui tidak adanya PAK dan lingkungan kerja aman, akan tetapi kecelakaan kerja masih terjadi  1. senior manajemen melakukan lori, lokrit dan observasi langsung ke Dipo 2. Senior manajemen mengikuti pertemuan K3 3. diskusi dengan pekerja hanya sebatas pekerjaan  4. diskusi dengan manajer tetang K3 ketika rapat 5. rencana dan tindakan perbaikan dilakukan ketika rapat 6. tindakan koreksi yang dilakukan langsung atau melalui perintah pada manajer 7. anggaran K3 disetujui 8. monitoring dan tinjauan yang dilakukan secara langsung atau melalui laporan 9. investigasi tidak dilakukan oleh senior manager  10. analisis training dilakukan oleh SDM atau unit kerja  11. selalu mengahdiri training K3 1. tidak ada tanggung jawab dan wewenang khusus yang terdokumentasi  2. tidak ada mekanisme penunjukka secara otomatis ketua adalah penanggung jawab  3. pimpinan unit bertanggung jawab atas K3 di unit 4. pimpinan perusahaan bertanggung jawab terhadap SMK3 5. keadaan darurat ditangani oleh UUK yang terlatih 6. ahli K3 berasal dari SHE pusat 7. tidak ada laporan kinerja K3  1. Bahagia berkarir 2. Senang berdiskusi tentang perusahaan 3. merasakan permasalahan perusahaan 4. belum terbayangkan bekerja ditempat lain 5. bagian dari keluarga 6. adanya rasa emosional 7. PT KAI perusahaan yang semakin berkembang 8. adanya rasa memiliki 1. terdapat kebijakan K3 2. tidak terbukti melakukan konsultasi dengan wakil tenaga kerja  3. sosialisasi dilakukan melalui manajer atau humas 4. tida ada kebijakan khusus untuk risiko khusus  5. kebijakan ditinjau ulang bersamaan dengan sertifikasi ISO  Konsultasi dan keterlibatan pekerja Tinjauan dan evaluasi 1. Belum memiliki rencana lain jike keluar 2. belum ada keinginan untuk keluar 3. Perubahan pemasukan yang dirasakan 4. hilangnya pendapatan 5. bekerja atas kebutuhan keuangan 6. belum ingin meninggalkan perusahaan alasannya tidak ada perusahaan lain dibidang kereta api 7. tidak terfikir untuk mencari pekerjaan lain 8. alasana utama karena kebutuhan hidup. Manfaat yang dirasakan sudah sebanding 1. berpindah tempat kerja hak setiap orang untuk mendapatkan yang lebih baik 2. bekerja haruslah setia 3. etis saja jika berpindah-pindah kerja 4. loyalitas itu sangat penting 5. mempertimbangka n tawaran bekerja ditempat lain untuk mencari yang lebih baik 6. Percaya nilai kesetiaan 7. tidak masalah bekerja di satu perusahaan selama berkarir 8. adanya keinginan untuk berwirausaha 1. DAOP 2 tidak pernah melakukan konsultasi dengan pekerja, pekerja hanya sebagai ujung tombak  2. tidak ada prosedur konsultasi  3. P2K3 dibentuk berdasarkan jabatan  4. ketua P2K3 adalah kepala unit  5. Sekretaris bukan AK3U 6. kegiatan P2K3 berupa sosialisasi dan pembinaan  7. dokumen dalam bentuk email dan sosialisasi saat apel pada pekerja 8. tidak melakukan pertemuan  9. laporan hanya pada kantor pusat  10. tidak ada kelompok kerja  11. tidak ada kelompok kerja yang terletih  affective commitmen, continuance commitmen dan normatife commitment yang ditunjukkan baik Tidak semua kriteria terpenuhi, terdapat 19 kriteria tidak terpenuhi dari 26 hasil gap analysis menunjukkan pemenuhan kurang Komitmen team manajemen DAOP 2 Bandung  : Kriteria yang tidak terpenuhi 137 Analisis selanjutnya terhadap hasil penelitian yaitu analisis taksonomi, seperti yang dijelaskan dalam bagan 5.1. Cara membaca analisis ini diawali dari pokok pembahasan yang pertama yaitu peneliti ingin mengetahui komitmen team manajemen DAOP 2 Bandung. Komitmen tersebut akan tergambarkan melalui berbagai segi komitmen yaitu komitmen organisasi, komitmen senior manajemen dan kriteria komitmen yang ditentukan oleh PP No. 50 tahun 2012. Komitmen organisasi sendiri ditentukan oleh 3 aspek yaitu affective commitment, continuance commitment, dan normative commitment yang masing masing aspek memiliki 8 kriteria. Selanjutnya komitmen senior manajemen yang akan tergambar melalui 11 kriteria, dan yang terakhir adalah kriteria menurut PP No. 50 tahun 2012 yang bisa dilihat dari segi kebijakan K3, tanggung jawab dan wewenang, tinjauan dan evaluasi, konsultasi dan keterlibatan pekerja. Hasilnya menjelaskan bahwa komitmen organisasi sudah baik, komitmen senior manajemen tinggi. Sedangkan pemenuhan kriteria menurut PP No. 50 tahun 2012 masih kurang karena dari 26 kriteria elemen pertama berdasarkan analisis hanya 7 kriteria yang terpenuhi. Bila dipersentasekan dalam tingkat pencapaian DAOP 2 Bandung baru masuk ke dalam kategori persentase 59-0 yang berarti masuk kedalam tingkat pencapaian kurang.

5.2.9. Analisis Domain