Fungsi Manajemen Prinsip-prinsip Manajemen

4. Machine alat-alat Machine atau mesin dapat digunakan untuk memudahkan atau menghasilkan keuntungan yang lebih besar karena dengan menggunakan mesin dapat mengefisinsikan waktu dan proses produksi dan kegiatan lainnya dapat terselesaikan dengan cepat. 5. Method cara kerja Method atau metode adalah suatu tata cara yang memperlancar jalannya pekerjaan, dapat dinyatakan pula bahwa metode adalah penetapan cara pelaksanaan kerja suatu tugas dengan memberikan pertimbangan kepada sasaran, fasilitas yang tersedia, waktu, dan uang dari kegiatan usaha Saputro danNuryati, 2015

2.5. Fungsi Manajemen

Beberapa fungsi manajemen yang pokok sering digunakan dalam bidang kegiatan apa pun yaitu: 1. Perencanaan planning merupakan fungsi manajemen yang berkaitan dengan penyusunan tujuan yang dijabarkan dalam bentuk perencanaan 2. Pengorganisasian organizing merupakan fungsi manajemen yang berkaitan dengan pengelompokkan personel dan pembagian tugas. 3. Pengaturan personel staffing merupakan fungsi manajemen yang berkaitan dengan bimbingan kerja dan pengaturan kerja personel pada setiap unit masing- masing manajemen. 4. Pengarahan directing merupakan fungsi manajemen yang berkaitan dengan kegiatan pengarahan tugas dan instruksi kerja. 5. Pengawasan controlling merupakan fungsi manajemen berkaitan dengan pemeriksaan untuk menentukan kebenaran dari pekerjaan yang telah dilakukan, serta melakukan koreksi apakah sesuai dengan perencanaan dan mengatahui sejauh mana kemajuan yang telah tercapai.Amsyah, 1977

2.6. Prinsip-prinsip Manajemen

Banyak prinsip manajemen yang dikemukakan oleh para ilmuwan salah satunya adalah 14 prinsip manajemen yang dikemukakan oleh Henry Fuyol. 14 prinsip tersebut yaitu: 1. Pembagian kerja division of work yaitu membagi pekerjaan ke dalam tugas- tugas terspesialisasi dan membebankan tanggung jawab kepada individu tertentu. 2. Otoritas authority mendelegasikan otoritas bersama-sama dengan tanggung jawab. 3. Disiplin discipline membuat ekspektasi-ekspektasi menjadi jelas dan menghukum pelanggaran-pelanggaran 4. Kesatuan perintah unity of command setiap pekerja harus berada dibawah satu pengawas. 5. Kesatuan arah unity of direction upaya-upaya yang dilakukan pekerja harus difokuskan untuk mencapai tujuan organisasi 6. Kepentingan pribadi mengalah terhadap kepentingan umum Subordination of individual interests to the general interests kepentingan umum lebih diutamakan. 7. Penumerasi penumeration memberikan gaji pada pegawai sevara sistematis bagu upaya-upaya yang mendukung arah organisasi 8. Pemusatan centralization menentukan kepentingan relativ dari atasan dan bawahan membagi wewenang agar tidak terjadi kesimpangsiuran pembagian tanggung jawab dan wewenang. 9. Rantai Skalar menjaga komunikasi antar pekerja dan atasan dalam rantai perintah. 10. Urutan mengurutkan pekerjaan dan bahan-bahan sehingga mendukung arah organisasi 11. Pemerataan Equity kedisiplinan yang diterapkan secara adalah untuk meningkatkan komitmen pekerja 12. Stabilitas dan jabatan untuk meningkatkan loyalitas dan kelangsungan hidup pekerja 13. Inisiatif untuk mendorong pekerja bertindak atas inisiatif sendiri dalam rangka mendukung tujuan organisasi 14. Semangat kebersamaan Esprit de corp mendukung penyatuan kepentingan antar pekerja dan manajemen Thomas S. Bateman danSnell, 2008.

2.7. Definisi Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja