Layanan konseling Layanan referal Layanan evaluasi dan tindak lanjut

253 kemampuan membaca, menulis dan berhitung. Keadaan ini harus dihadapi dengan bijaksana, sehingga setiap peserta didik mendapatkan posisi yang tepat dan mereka mendapatkan suasana belajar yang menyenagkan. Guru kelas harus mampu menempatkan peserta didik secara tepat. Jika diperlukan ada tes sederhana tentang kemampuan calistung, tetapi bukan untuk seleksi masuk kelas I MISD. Hasil tes dapat digunakan untuk penempatan posisi duduk dan kelompok belajar di kelas. Peserta didik yang pandai dapat menjadi tutor sebaya bagi temannya yang lain, atau dapat dijadikan pertimbangan untuk pembagian kelas biasa dengan kelas unggulan. Proses menempatkan peserta didik ini harus dipertimbangkan yang matang berdasarkan data atau informasi yang memadai, sehingga tidak menimbulkan kesalahan dalam mengambil keputusan. 2 Layanan penempatan dalam kegiatan ekstra kurikuler Layanan penempatan dalam kegiatan ekstra kurikuler sangat diperlukan agar peserta didik memperoleh kegiatan yang sesuai dengan kemampuan, bakat dan minatnya. Oleh karena itu, guru hendaknya memiliki pemahaman yang memadai tentang kemampuan, bakat dan minat setiap peserta didik binaannya, sehingga dapat menempatkan peserta didik pada kegiatan ekstra kurikuler yang sesuai. Kegiatan ekstra kurikuler di MISD dapat dikempokka dalam beberapa macam, sepeiti olah raga, kesenian seni tari, seni suara, seni musik, seni gambar, kelompok ilmiah remaja, pramuka dan lain sebagainya. Dengan adanya penempatan peserta didik pada kegiatan ekstra kurikuler secara tepat, diharapkan akan mengembangkan kemampuan secara optimal.

d. Layanan konseling

Layanan ini hanya dapat diselenggarakan oleh guru pembimbing profesional, yaitu guru yang berlatar belakang pendidikan sarjana bimbingan dan konseling. Layanan ini dapat secara individual maupun kelompok, bagi peserta didik yang 254 memiliki masalah pribadi. Tujuan layanan konseling adalah untuk membantu peserta didik agar dapat memecahkan masalahnya sendiri. Layanan konseling sering disebut merupakan kegiatan inti dari keseluruhan layanan bimbingan, karena bantuan melalui konseling langsung berkenaan dengan pribadi setiap peserta didik.

e. Layanan referal

Referal atau alih tangan merupakan layanan dengan melimpahkan masalah kepada pihak yang lebih mampu dan berwenang. Layanan referal ini dilakukan apabila masalah yang dihadapi peserta didik di luar kemampuan atau kewenangan guru atau guru pembimbing MISD. Menumt Surya 1986; 24 ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam layanan referal, yaitu: 1 Referal harus disertai dengan data yang lengkap tentang peserta didik dan masalah yang dihadapinya. 2 Referal harus disertai dengan surat pengantar yang menjelaskan tujuan referal. 3 Referal harus disetujui oleh peserta didik yang bersangkutan, dan orang tua kalau perlu. 4 Layanan referal harus tetap menjadi tanggung jawab pihak sekolah. Pihak yang dirujuk harus tetap menjalin hubungan dengan pihak sekolah. 5 Pihak yang dirujuk harus memberikan laporan terperinci tentang perkembangan dan hasil upaya rujukan itu kepada pihak sekolah. Laporan tersebut penting diketahui dan dijadikan bahan untuk memberikan perlakuan yang berkesinambungan di sekolah dan di rumah.

f. Layanan evaluasi dan tindak lanjut

Evaluasi dan tindak lanjut erupakan layanan untuk menilai keberhasilan program bimbingan yang telah dilaksanakan. Melalui evaluasi, dapat diketahui 255 program yang tidak mencapai tingkat keberhasilan yang diharapkan, sehingga dapat dianalisis dan ditentukan untuk program tindak lanjutnya. Tujuan dilaksanakannya layanan evaluasi dan tindak lanjut adalah: 1 Untuk mengertahui apakah program layanan sudah dapat dilaksanakan dengan baik ? 2 Untuk mengatahui efektifitas layanan yang sudah diberikan. 3 Untuk mengetahui kontribusi layanan bimbingan terhadap program sekolah. 4 Untuk mendorong kepala sekolah dan seluruh personal sekolah dalam melakukan perbaikan-perbaikan layanan dan program sekolah dalam rangka mencapai tujuan pendidikan. 5 Dengan evaluasi seluruh guru diharapkan dapat menyadari akan tugas dan tanggung jawabnya masing-masing sebagai pelayan kebutuhan peserta didiknya. 6 Untuk mengetahui aspek-aspek apa saja yang perlu dimasukkan dalam program layanan bimbingan selanjutnya.

2. Struktur Program Bimbingan di MISD