Tujuan Bimbingan dan Konseling Pribadi Sosial

119 Kegiatan Belajar 2 TUJUAN DAN RAGAM MASALAH BIMBINGAN DAN KONSELING PRIBADI SOSIAL

1. Tujuan Bimbingan dan Konseling Pribadi Sosial

Pada BBM 1, telah dikemukakan mengenai tujuan bimbingan dan konseling secara umum. Bahasan kita secara mendalam dalam BBM ini adalah tentang bimbingan dan konseling pribadi-sosial, berikut dikemukakan tujuan BK pribadi- sosial agar peserta didik murid dapat : a. Memiliki komitmen yang kuat dalam mengamalkan nilai-nilai keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, baik dalam kehidupan pribadi, keluarga, pergaulan dengan teman sebaya, SekolahMadrasah, tempat kerja, maupun masyarakat pada umumnya. b. Memiliki sikap toleransi terhadap umat beragama lain, dengan saling menghormati dan memelihara hak dan kewajibannya masing-masing. c. Memiliki pemahaman tentang irama kehidupan yang bersifat fluktuatif antara yang menyenangkan anugrah dan yang tidak menyenangkan musibah, serta mampu meresponnya secara positif sesuai dengan ajaran agama yang dianut. d. Memiliki pemahaman dan penerimaan diri secara objektif dan konstruktif, baik yang terkait dengan keunggulan maupun kelemahan; baik fisik maupun psikis. e. Memiliki sikap positif atau respek terhadap diri sendiri dan orang lain. f. Memiliki kemampuan untuk melakukan pilihan secara sehat g. Bersikap respek terhadap orang lain, menghormati atau menghargai orang lain, tidak melecehkan martabat atau harga dirinya. h. Memiliki rasa tanggung jawab, yang diwujudkan dalam bentuk komitmen terhadap tugas atau kewajibannya. 120 i. Memiliki kemampuan berinteraksi sosial human relationship, yang diwujudkan dalam bentuk hubungan persahabatan, persaudaraan, atau silaturahim dengan sesama manusia. j. Memiliki kemampuan dalam menyelesaikan konflik masalah baik bersifat internal dalam diri sendiri maupun dengan orang lain.. k. Memiliki kemampuan untuk mengambil keputusan secara efektif. Dalam aspek perkembangan pribadi sosial, layanan bimbingan membantu murid agar dapat: a. Memiliki pemahaman diri b. Mengembangkan sikap positif c. Membuat pilihan kegiatan secara sehat d. Mampu menghargai orang lain e. Memiliki rasa tanggung jawab f. Mengembangkan keterampilan hubungan antar pribadi g. Menyelesaikan masalah h. Membuat keputusan secara baik. Memperhatikan uraian mengenai tujuan pelaksanaan layanan bimbingan dan konseling di MISD, dapat dikemukakan pelaksanaan bimbingan di MISD dapat dilihat minimal dari dua pihak, yaitu : a. Pihak siswa Berdasarkan kemampuan yang dimilikinya, diharapkan para siswa mampu mencapai : 1 Kebahagiaan hidup pribadi di dunia dan akhirat kelak; 2 Peningkatan pemahaman kesadaran terhadap diri sendiri dan lingkungannya yang meliputi sekolah, keluarga dan masyarakat luas; 121 3 Pengembangan kemampuan dan kualitas diri sebagai insan pribadi, sosial, dan insan ciptaan Allah; dan 4 Peningkatan kemampuan dalam memecahkan masalah-masalah kehidupannya. b. Pihak guru Pelaksanaan bimbingan dan konseling di MISD diharapkan para guru mampu mencapai : 1. Pengembangan keharmonisan di dalam melaksanakan program belajar mengajar; 2. Keselarasan kerja sama dengan, terutama dengan mereka yang memiliki masalah pribadi; 3. Kerja sama yang lebih intensif dengan orang tua murid dan masyarakat luas pada umumnya. Asosiasi Bimbingan dan Konseling Indonesia ABKIN sebagai organisasi profesi konselor guru BK mengemukakan Standar Kompetensi Kemandirian untuk murid MI SD, sebagai berikut : No Tugas perkembangan Pengenalan Akomodasi Tindakan 1 Landasan hidup religius Mengenal ben- tuk-bentuk dan tata cara ibadah sehari-hari Tertarik pada dan tujuan ibadah Melakukan ben- tuk-bentuk iba- dah sehari-hari 2 Landasan perilaku etis Mengenal patok- an baik-buruk atau benar-salah dalam berperi- laku Menghargai aturan-aturan yang berlaku dalam kehi- dupan sehari- hari Mengikuti atur- an-aturan yang berlaku dalam lingkungannya 3 Kematangan emosional Mengenal pera- saan diri sendiri Memahami perasaan- Mengekspresikan perasaan secara 122 dan orang lain perasaan diri dan orang lain wajar 4 Kematangan intelektual Mengenal kon- sep-konsep dasar ilmu pengetahu- an dan perilaku belajar Menyenangi berbagai akti- vitas perilaku belajar Melibatkan diri dalam berbagai aktivitas perilaku belajar 5 Kesadaran tanggung jawab sosial Mengenal hak dan kewajiban diri sendiri da- lam lingkungan kehidupan seha- ri-hari Memahami hak dan ke- wajiban diri dan orang lain dalam ling- kungan kehi- dupan sehari- hari Berinteraksi de- ngan orang lain dalam suasana persahabatan 6 Peran sosial sebagai pria atau wanita kesadaran gender Mengenal diri sebagai laki-laki atau perempuan Menerima atau menghar- gai diri seba- gai laki-laki atau perem- puan Berperilaku se- suai denan peran sebagai laki-laki atau perempuan 7 Penerimaan diri dan pengembangannya Mengenal keber- adaan diri dalam lingkungan dekatnya Menerima ke- adaan diri se- bagai bagian dari lingkung- an Menampilkan perilaku sesuai dengan keber- adaan diri dalam lingkungannya 8 Kemandirian perilaku ekonomis perilaku kewirausahaan Mengenal perila- ku hemat, ulet, sungguh-sung- guh, dan kompe- titif dalam kehi- dupan sehari-hari di lingkungan dekatnya Memahami perilaku he- mat, ulet, sungguh- sungguh, dan kompetetif dalam kehi- dupan sehari- hari di ling- kungan de- katnya Menampilkan perilaku hemat, ulet, sungguh- sungguh, dan kompetetif dalam kehidupan seha- ri-hari di ling- kungan dekatnya 123 9 Wawasan persiapan karir Mengenal ragam pekerjaan dan aktivitas orang dalam lingkung- an kehidupan Menghargai ragam peker- jaan dan akti- vitas orang sebagai hal yang saling bergantung Mengekspresikan ragam pekerjaan dan aktivitas orang dalam lingkungan kehi- dupan 10 Kematangan hubungan dengan teman sebaya Mengenal norma-norma dalam berinter- aksi dengan tem- an sebaya Menghargai norma-norma yang dijun- jung tinggi dalam men- jalin persaha- batan dengan teman sebaya Menjalin persa- habatan dengan teman sebaya atas dasar norma yang dijunjung tinggi bersama 11 Persiapan diri untuk pernikahan dan hidup berkeluarga - - -

2. Ragam Permasalahan Pribadi-Sosial Peserta Didik