6. Sumber pelajaran Sumber pelajaran adalah sesuatu yang dapat dipergunakan sebagai tempat
dimana bahan pengajaran terdapat atau asal untuk belajar seseorang. 7. Evaluasi
Evaluasi adalah suatu tindakan atau suatu proses untuk menentukan nilai dari sesuatu.
2.1.3 Prinsip-prinsip Belajar
Belajar yang baik adalah belajar yang berdasarkan pada prinsip-prinsip belajar sehingga proses belajar menjadi lebih terarah. Sardiman 2011:24
mengungkapkan beberapa prinsip dalam belajar, diantaranya adalah: 1. belajar pada hakekatnya menyangkut potensi manusiawi dan kelakuannya;
2. belajar memerlukan proses dan pemahaman serta kematangan diri para siswa; 3. belajar akan lebih mantap dan efektif bila didorong dengan motivasi, terutama
motivasi dari dalamdasar kebutuhankesadaran; 4. belajar merupakan proses percobaan dengan kemungkinan berbuat keliru
dan conditioning atau pembiasaan; 5. kemampuan belajar seorang siswa harus diperhitungkan dalam rangka
menentukan isi pelajaran; 6. belajar dapat dilakukan dengan tiga cara yaitu:
a. diajar secara langsung; b. kontrol, kontak, penghayatan, pengalaman langsung;
c. pengenalan dan,atau peniruan.
7. belajar melalui praktik atau mengalami secara langsung akan lebih efektif mampu membina sikap, keterampilan, cara berpikir kritis dan lain-lain;
8. perkembangan pengalaman anak didik akan banyak mempengaruhi kemampuan belajar yang bersangkutan;
9. bahan pelajaran yang bermaknaberarti, lebih mudah dan menarik untuk dipelajari;
10. informasi tentang kelakuan baik, pengetahuan, kesalahan serta keberhasilan siswa banyak membantu kelancaran dan gairah belajar;
11. belajar sedapat mungkin diubah kedalam bentuk aneka ragam tugas.
2.1.4 Tujuan Belajar
Tujuan dari belajar adalah untuk memperoleh suatu perubahan baik pengetahuan, sikap, tingkah laku maupun keterampilan. Menurut Sardiman 2011:
26-28 Jika ditinjau secara umum, tujuan dari belajar ada tiga jenis diantaranya yaitu:
1. untuk mendapatkan pengetahuan hal ini ditandai dengan kemampuan berpikir. Pemilikan pengetahuan dan
kemampuan berpikir sebagai yang tidak dapat dipisahkan. Dengan kata lain, tidak dapat mengembangkan kemampuan berpikir tanpa bahan pengetahuan,
sebaliknya kemampuan berpikir akan memperkaya pengetahuan. 2. penanaman konsep dan keterampilan
penanaman konsep atau merumuskan konsep juga memerlukan suatu keterampilan. Keterampilan yang bersifat jasmani keterampilan yang dapat
dilihat maupun keterampilan rohani keterampilan yang abstrak, menyangkut
penghayatan. Keterampilan dapat dididik dengan banyak melatih kemampuan.
3. pembentukan sikap dalam menumbuhkan sikap mental, perolaku dan pribadi anak didik, guru
harus lebih bijak dan hati-hati dalam pendekatannya. Pembentukan sikap mental dan perilaku anak didik tidak akan terlepas dari soal penanaman nilai-
nilai. Dengan dilandasi nilai-nilai itu, anak didik akan tumbuh kesadaran dan kemauannya, untuk mempraktekan segala sesuatu yang sudah dipelajarinya.
2.2 Tinjauan Tentang Hasil Belajar EkonomiAkuntansi