7. Sanksi yang tegas bagi yang melanggar peraturan
8. Peserta didik hendaknya tetap membangun rasa kepemilikan terhadap
semua kelas 9.
Membersihkan kelas pertama yang meraka tempati 10.
Selalu memeriksa perlengkapan kelas sebelum berpindah ke kelas berikutnya
11. Tas diletakan di kelas yang akan ditempati setelah jam istirahat sehingga
dapat peserta didik tidak selalu membawa beban berat kemana pun.
12.
Perpindahan diusahan ke kelas yang terdekat
C. Rekomendasi
1. Bagi Guru Biologi
a. Dalam pelaksanaan pembelajaran biologi, guru akan lebih baik jika
memvariasikan lagi metode pembelajaran yang digunakan karena begitu banyak metode yang dapat digunakan dalam pembelajaran
biologi. b.
Lebih memvariasikan desain kelas agar peserta didik tidak jenuh dengan suasana kelas.
2. Bagi Sekolah
a. Penamaan ruang kelas sebaiknya sesuai dengan jurnal teknis moving
class yaitu diberi nama sesuai mata pelajaranya, misalnya kelas biologi 1, kelas biologi 2, kelas biologi 3, dan seterusnya
b. Sarana dan prasarananya perlu dilengkapi yaitu media pembelajaran
dan alat peraga di kelas R.108 dan R.120 sementara LCD dan komputer di kelas R.120 juga perlu dipasang.
c. Perpindahan kelas diatur sedemikian rupa sehingga peserta didik
selalu berpindah ke kelas yang terdekat dan hal ini diharapkan dapat mengurangi keluhan lelah saat perpindahan kelas yang cukup banyak
dialami peserta didik. d.
Sebaiknya dibuat juga sanksi bagi guru yang kurang disiplin
e. Perlu adanya sosialisasi kembali mengenai moving class baik pada
guru ataupun peserta didik. Sosialisasi untuk guru dapat dilakukan oleh kepala sekolah atau wakil kepala sekolah bidang kurikulum
sedangkan untuk peserta didik dilakukan oleh wali kelas.
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta.
_________ 2007. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara. Arikunto, Suharsimi Cepi Safrudin Abdul Jabar. 2009. Evaluasi Program
Pendidikan pedoman teoritis bagi praktisi pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Arsyad, Azhar. 2007. Media Pembelajaran. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada. [BSNP] Badan Standar Nasional Pendidikan.2007. Peraturan Menteri Pendidikan
Nasional Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 2007 tentang standar proses untuk pendidikan dasar dan menengah. Jakarta.
[BSNP] Badan Standar Nasional Pendidikan.2007. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2007 tentang standar sarana
dan prasarana untuk pendidikan dasar dan menengah. Jakarta: BSNP. Herlina. 2007. Pengaruh pengelolaan kelas terhadap hasil belajar biologi peserta
didik skripsi.jakarta : UIN Syarif Hidayatullah. Ibrahim dan Nana syaodih. 2003. Perencanaan Pengajaran. Jakarta: Rineka
Cipta. Julianto. Teguh. 2008. Peningkatan Kualitas Pembelajaran : antara profesionalitsa
guru, media pembelajaran dan kualitas pembelajaran. Jurnal Ilmiah Kependidikan, Vol. I, No. 1.
Kaluge, Laurens Aos Santosa Hadiwijaya. 2007. Good Practices in Instructional Process Among Current Educational Programs For Basic
Education in Indonesia. Jurnal Ilmu Pendidikan. No. 3. Moleong, Lexy J. 2007. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya. Prabawa, Nanang. 2009. Pembelajaran sejarah dengan model moving class di
SMA 1 Bantul tahun 20092010 skripsi. Semarang : UNNES. Rohani, Ahmad. 2004. Pengelolaan Pengajaran. Jakarta: Rineka cipta.
Rustaman, Nuryani dkk. 2003. Strategi Belajar Mengajar Biologi. Jurusan Biologi FMIPA Unnes.
Sodikin dkk. 2009.Jurnal Penyesuaian dengan Modus Pembelajaran Untuk Siswa SMA Kelas X. Jurnal Teknologi Informasi, Vol. V, No. 2.
Sukarno. 2001. Media Metoda dan Pengelolaan Kelas terhadap Keberhasilan Praktek Lapangan Kependidikan. Jurnal Pendidikan Universitas Negeri
Padang XXVI 04: halaman 429. Sukarno dkk. 2010. Petunjuk Teknis Pengembangan Strategi Belajar Sistem Kelas
Bergerak Moving Class Sekolah Menengah Atas. Jakarta: Kementrian Pendidikan Nasional Ditjen Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah
Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Atas.
Surjana, Andyarto. 2002. Efektivitas Pengelolaan Kelas. Jurnal Pendidikan Penabur Th.1, No.1.
Suyanto, Slamet. 2008. Pengembangan Sekolah Bertaraf Internasional Melalui Organisasi Belajar : Konsep dan Implementasi. Cakrawala Pendidikan, Vol.
XXVII, No. 3. Tayipnapis, farida yusuf. 2000. Evaluasi Program. Jakarta: Rineka Cipta
TIM Biologi Umum. 2007. Bahan Ajar Biologi Umum. Jurusan Biologi FMIPA Unnes.
TIM Moving Class RSMABI SMA 1 Slawi. 2010. Laporan Rancangan Program Pembelajaran dengan sistem pindah kelas moving class SMA 1 Slawi.
TIM Pelaksana Program Rintisan Sekolah Kategori mandiri SKM. 2008. Laporan Rancangan Program Pembelajaran dengan sistem pindah kelas
moving class SMA 9 Yogyakarta. Yogyakarta. On line at http:www.sma9-jogja.com. [diakses tanggal 6 agustus 2010].
TIM Pelaksana Program Rintisan Sekolah Kategori mandiri SKM. 2008. Laporan Rancangan Program Pembelajaran dengan sistem pindah kelas
moving class SMA 4 Kayuagung. Kayuagung. On line at www.sman4kag.sch.id
[diakses tanggal 6 agustus 2010]. Widoyoko, S Eko Putro. 2009. Evaluasi Program Pembelajaran Panduan Praktis
Bagi Pendidik dan Calon Pendidik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Zesi. 2010. Analisis Penerapan Sistem Moving Class di SMK N 6 Surakarta
Tahun 2010. skripsi. Surakarta : UNS.
Kisi-kisi pengembangan lembar observasi pengelolaan kelas
komponen indikator
no. pernyataan kondisi fisik
kondisi emosional Ruang tempat belajar harus
memungkinkan semua peserta didik untuk bergerak leluasa
Tempat duduk peserta didik sebaiknya diatur agar
memungkinkan terjadinya tatap muka dengan guru
Ventilasi harus cukup menjamin kesehatan peserta didik
Jendela harus cukup besar sehingga memungkinkan panas matahari dan
udara segar masuk Perlengkapan kelas hendaknya
disimpan pada tempat yang khusus sehingga mudah dicapai
Barang yang nilai praktisnya tinggi seperti buku pelajaran disimpan
dalam lemari di ruang kelas Tipe kepemimpinan guru
Sikap sabar dan bersahabat dengan peserta didik
Tekanan suara guru bervarisi, jelas, dan sedikit rileks
Pembinaan hubungan baik dengan peserta didik
1a
1b
1c
1d
1e
1f
2a 2b
2c 2d
Lampiran 1
LEMBAR OBSERVASI PENGELOLAAN KELAS Kelas
: Haritanggal :
No. Aspek yang diamati
Ya Tidak
Catatan kondisi fisik
a. Ruang tempat belajar harus
memungkinkan semua siswa untuk bergerak leluasa
b. Tempat duduk siswa sebaiknya
diatur agar memungkinkan terjadinya tatap muka dengan
guru
c. Ventilasi harus cukup menjamin
kesehatan siswa d.
Jendela harus cukup besar sehingga memungkinkan panas
matahari dan udara segar masuk e.
Perlengkapan kelas hendaknya disimpan pada tempat yang
khusus sehingga mudah dicapai f.
Barang yang nilai praktisnya tinggi seperti buku pelajaran
disimpan dalam lemari di ruang kelas.
kondisi emosional a.
Tipe kepemimpinan guru b.
Sikap sabar dan bersahabat dengan siswa
c. Tekanan suara guru bervarisi,
jelas, dan sedikit rileks d.
Pembinaan hubungan baik dengan siswa
Guru yang diobservasi Observer
........................... ......................
Lampiran 2
Kisi-kisi lembar observaasi perpindahan peserta didik
Indikator No. pernyataan
1 Peserta didik berpindah ruang belajar sesuai mata
pelajaran yang diikuti berdasarkan jadwal yang telah ditetapkan
2 Tolerenasi waktu perpindahan antar kelas adalah 5
menit. 3
Peserta didik diberi kebebasan untuk menentukan tempat duduknya sendiri
4 Peserta didik perlu ditegaskan peraturan tentang
penggunaan ruang dan tata tertib dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran serta konsekuensinya
5 Bel tanda perpindahan suatu kegiatan pembelajaran
dibunyikan pada saat pelajaran kurang 5 menit. 6
Sebelum tersedia loker, peserta didik diperkenankan membawa tas masuk dalam ruang belajar. Kegiatan
pembelajaran di Laboratorium dibuat peraturan tersendiri hasil kesepakatan guru dengan laboran
7 Peserta didik diberi toleransi keterlambatan 10 menit,
diluar waktu tersebut peserta didik tidak diperkenankan masuk kelas sebelum melapor kepada guru piket.
8 Keterlambatan berturut-turut lebih dari 3 tiga kali
diadakan tindakan pembinaan yang dilakukan urusan KurikulumAkademik bersama dengan Guru
Pembimbing. 1
2 3
4
5 6
7
8 Lampiran 3
LEMBAR OBSERVASI PENGELOLAAN PERPINDAHAN PESERTA DIDIK
Kelas :
Guru mapel :
No. Aspek yang diamati
Ya Tidak catatan
1 Peserta didik berpindah ruang belajar
sesuai mata pelajaran yang diikuti berdasarkan jadwal yang telah
ditetapkan
2 Tolerenasi waktu perpindahan antar
kelas adalah 5 menit. 3
Peserta didik diberi kebebasan untuk menentukan tempat duduknya sendiri
4 Bel tanda perpindahan suatu kegiatan
pembelajaran dibunyikan pada saat pelajaran kurang 5 menit.
5 Sebelum tersedia loker, peserta didik
diperkenankan membawa tas masuk dalam ruang belajar.
6 Peserta didik diberi toleransi
keterlambatan 10 menit, diluar waktu tersebut peserta didik tidak
diperkenankan masuk kelas sebelum melapor kepada guru piket.
7 Keterlambatan berturut-turut lebih dari
3 tiga kali diadakan tindakan pembinaan yang dilakukan urusan
KurikulumAkademik bersama dengan Guru Pembimbing.
Observer
………………. Lampiran 4
Kisi-kisi lembar observasi pencapaian tujuan moving class
Indikator No. pernyataan
1. Menyediakan sumber belajar, alat peraga, sarana
belajar sesuai karakteristik pelajaran 2.
Meningkatkan kualitas pembelajaran ada kelas biologi dan pengelolaan kelas
3. Meningkatkan efektivitas dan efisiensi
pembelajaran 4.
Meningkatkan disiplin guru dan peserta didik 5.
Meningkatkan keterampilan guru dalam memvariasikan metode dan media pembelajaran
6.
Meningkatkan minat
1 2
3 4
5
6 Lampiran 5
LEMBAR OBSERVASI PENCAPAIAN TUJUAN PENERAPAN MOVING CLASS
Kelas :
Guru mapel :
No. Aspek yang diamati
Ya Tidak catatan
1 Menyediakan sumber belajar, alat
peraga, sarana belajar sesuai karakteristik pelajaran
2 Meningkatkan kualitas pembelajaran
ada kelas biologi dan pengelolaan kelas
3 Meningkatkan efektivitas dan efisiensi
pembelajaran
4 Meningkatkan disiplin guru dan
peserta didik
5 Meningkatkan keterampilan guru
dalam memvariasikan metode dan media pembelajaran
Observer
………………… Lampiran 6
Kisi-kisi pengembangan lembar angket kepuasan peserta didik
komponen indikator
subindikator No.
pertanyaan kepuasan
peserta didik terahadap
penerapan moving class
pada pembelajaran
biologi sikap terhadap
penerapan moving class pada pembelajaran
biologi manfaat pembelajaran
biologi dengan moving class
meningkatkan motivasi
kelebihan moving class
kendala yang dihadapi dalam belajar
dalam berteman dalam mendapat
nilai Pembelajaran di
kelas Efektivitas
pembelajaran Kebersihan kelas
Efektivitas pembelajaran
Kebersihan kelas Keamanan kelas
Media pembelajaran
Efektivitas pembelajaran
Kebersihan kelas Keamanan kelas
Media pembelajaran
1
2
3a 3b
3c 4a
4b 4c
5a 5b
5c 5d
6a 6b
6c 6d
7
8
9 Lampiran 7
upaya mengatasi kendala
tipe kepimimpinan guru dalam pengelolaan
kelas guru bersikap sabar dan
bersahabat dengan peserta didik
suara guru terdengar jelas saat
menyampaikan materi terjadi hubungan yang
baik antara peserta didik dan guru
10
LEMBAR ANGKET KEPUASAN PESERTA DIDIK
Angket dalam penelitian ini digunakan untuk memperoleh data sesuai dengan keadaan. Untuk itu mohon diisi dengan jujur. Jawaban anda tidak mempengaruhi
prestasi belajar anda di sekolah. Ikuti petunjuk cara menjawab di bawah ini :
A. Identitas
Nama :
Kelas :
Alamat :
Di bawah ini ada 14 pernyataan, diharapkan menulis tanda cek v pada kolom huruf SS, S, TS, STS yang dapat dianggap sesuai dengan keadaan diri anda.
B. Petunjuk pilihan
SS : sangat setuju
S : setuju
TS : tidak setuju
STS : sangat tidak setuju
C. Contoh menjawab soal dalam angket
No .
Pernyataan jawaban
SS S
TS STS
1 Dengan Moving class hasil belajar biologi saya
meningkat v
Keterangan dari jawaban tersebut berarti anda SS sangat setuju terhadap pernyataan pada kolom pernyataan.
Lampiran 8
LEMBAR ANGKET KEPUASAN PESERTA DIDIK
No .
Pernyataan jawaban
SS S
TS STS 1
Penerapan moving class pada pembelajaran biologi telah meningkatkan hasil belajar saya.
2 Penerapan moving class pada pembelajaran biologi
telah meningkatkan minat belajar saya. 3
Dengan diterapkanya moving class, suasana ruang kelas jadi lebih bervariasi.
4 Penerapan moving class pada pembelajaran biologi
telah meningkatkan keberanian saya untuk bertanya, menjawab, mengemukakan pendapat dan bersikap
terbuka pada setiap mata pelajaran.
5 Penerapan moving class pada pembelajaran biologi
membuat saya lebih disiplin dalam mengikuti pembelajaran.
6 Pembelajaran biologi dengan moving class lebih
menguntungkan karena sumber belajar, alat peraga, dan sarana belajar yang sesuai dengan karakter mata
pelajaran telah tersedia di kelas.
7 Pembelajaran biologi dengan moving class lebih
menguntungkan karena saya dapat lebih fokus pada materi pelajaran,
8 Pembelajaran biologi dengan moving class lebih
menguntungkan karena suasana kelas menyenangkan, 9
Pembelajaran biologi dengan moving class lebih menguntungkan karena interaksi saya dengan guru
lebih intensif.
10 Pembelajaran biologi dengan moving class lebih
menguntungkan karena menghindarkan saya dari kejenuhan di kelas.
Keterangan : 4 : sangat puas
SS : skor 4
3 : puas S
: skor 3 2 : cukup puas
TS : skor 2
1 : tidak puas STS : skor 1
Skor ≥ 40 : sangat puas
Skor 30 – 39 : puas
Skor 20 – 29 : cukup puas
Skor ≤ 20 : tidak puas