Kriteria Keberhasilan Tindakan METODE PENELITIAN

59 Tabel 7. Rumusan Skor Sikap Empati Tabel 8. Kategori Skor Sikap Empati

J. Kriteria Keberhasilan Tindakan

Penelitian ini dilakukan sebanyak dua siklus. Satu siklus terdiri dari 3 tindakan. Seluruh tindakan yang dilakukan adalah sebanyak 6 kali. Cerita yang disampaikan yaitu kentang ajaib, ibu bermata satu, rasulullah dan pengemis buta, sepeda motor baru, ibu pemungut beras dan dibuang ke hutan. Peneliti menghentikan penelitian apabila persentase skor rata-rata sikap empati siswa sebesar 75 tetapi jika belum maka peneliti melanjutkan ke siklus kedua. No Batas Interval Kategori 1 Skor M-1SD Rendah 2 M-1SD ≤ Skor M+ 1SD Sedang 3 Skor ≥ M+ 1SD Tinggi No Batas Interval Kategori 1 Skor 70 Rendah 2 70 ≤ Skor 105 Sedang 3 Skor ≥ 105 Tinggi 60

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Lokasi dan Waktu Penelitian

1. Lokasi Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri Caturtunggal 3 Depok Sleman yang beralamat di jalan kaliurang km. 4,5. Sekolah ini tidak begitu luas dikarenakan terletak di tengah komplek perumahan sehingga terbatas dalam membangun sarana dan prasarananya. Sekolah ini dilengkapi enam ruang kelas, satu ruang guru, satu ruang kepala sekolah, satu perpustakaan,satu unit kesehatan siswa dan satu kantin serta kamar kecil untuk guru dan siswa. Selain itu, terdapat alat peraga IPA, peralatan olahraga dan lapangan voli yang dapat menunjang kelancaran pembelajaran di sekolah. Jumlah siswa di sekolah ini sebanyak 182 siswa terbagi menjadi 32 siswa kelas satu, 27 siswa kelas dua, 30 siswa kelas tiga, 32 siswa kelas empat, 27 siswa kelas lima, dan 34 siswa kelas enam. Jumlah guru di sekolah ini ada 12 guru yang terdiri dari delapan guru tetap dan empat guru tidak tetap. Sekolah ini memiliki beberapa ekstrakulikuler yaitu pramuka dilaksanakan pada hari jumat, rebana dilaksanakan pada hari selasa dan drumband dilaksanakan pada hari senin. Penelitian ini dilaksanakan di ruang kelas IV dan ruang tari SD Negeri Caturtunggal 3 Depok Sleman. 2. Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan sebanyak dua siklus yang terdiri dari tiga tindakan setiap siklusnya dan dilengkapi dengan satu kali pre test dan dua