17 Kemp dan Dayton 1985 dalam Daryanto 2013: 5 menjelaskan
beberapa kontribusi media dalam proses pembelajaran antara lain yaitu : 1 Penyampaian pesan pembelajaran dapat lebih terstandar
2 Pembelajaran dapat lebih menarik 3 Pembelajaran menjadi lebih interaktif dengan menerapkan teori
belajar 4 Waktu pelaksanaan pembelajaran dapat diperpendek
5 Kualitas pembelajaran dapat ditingkatkan 6 Proses pembelajaran dapat berlangsung kapanpun dan dimanapun
diperlukan 7 Sikap positif siswa terhadap materi pembelajaran serta proses
pembelajaran dapat ditingkatkan 8 Peran guru mengalami perubahan ke arah yang positif
Menurut Wina Sanjaya 2014: 60, dengan menggunakan media dalam proses pembelajaran akan terjadi variasi aktifitas yang melibatkan
semua alat indera pembelajar. Semakin banyak alat indera yang terlibat dalam menerima dan mengolah informasi, semakin besar kemungkinan isi
pelajaran tersebut dapat dimengerti dan dipertahankan dalam ingatan pembelajaran.
Sementara dalam
kemajuan teknologi
saat ini,
memungkinkan siswa dapat belajar dari mana saja dan kapan saja dengan memanfaatkan hasil-hasil teknologi. Oleh karena itu, peran guru bergeser
dari sebagai sumber belajar menjadi pengelola sumber belajar, sehingga melalui penggunaan media diharapkan kualitas pembelajaran akan semakin
meningkat.
2. Media Pembelajaran a. Pengertian Media Pembelajaran
Media dapat didefinisikan sebagai pengantara atau pengantar terjadinya komunikasi dari pengirim menuju penerima, Heinich, et.al
dalam Daryanto,2013: 4. Sementara itu Criticos dalam Daryanto 2013: 5 menjelaskan bahwa media adalah salah satu komponen komunikasi,
yaitu sebagai pembawa pesan dari komunikator menuju komunikan.
18 Menurut Gerlach Ely dalam Azhar Arsyad 2003:3 secara garis besar
media adalah manusia, materi atau kejadian yang membangun kondisi yang membuat siswa mampu memperoleh pengetahuan, keterampilan
atau sikap. Selain itu media dianggap berbagai jenis komponen di lingkungan siswa dalam bentuk alat fisik yang dapat menyajikan pesan
dan merangsang siswa untuk belajar, Gagne Briggs dalam Arief Sadiman, dkk, 2012: 6, Sedangkan Soeparno 1988:1 menjelaskan
bahwa media adalah suatu alat yang dipakai sebagai saluran Channel untuk menyampaikan suatu pesan atau informasi dari suatu sumber
kepada penerima pesan. Pesan yang disampaikan oleh penyampai pesan kepada penerima pesan berupa sejumlah kemampuan yang
harus dikuasai dalam bentuk ranah . Bloom dalam Soeparno 1988:1 menjelaskan ranah tersebut terbagi menjadi 3 macam, yaitu ranah
kognitif, ranah afektif dan ranah psikomotorik. Berdasaran pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa media
merupakan bentuk peralatan yang berfungsi merangsang pemikiran dan perasaan untuk menyalurkan pesan dari dari kominukator menuju
komunikan dalam bentuk 3 ranah yaitu ranah kognitif, ranah afektif dan ranah psikomotorik. Apabila media tersebut membawa pesan atau
informasi yang bertujuan instruksional atau mengandung maksud- maksud pengajaran disebut media pembelajaran Azhar Arsyad,
2000:4. Oleh
karena itu
proses pembelajaran
merupakan proses komunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem, maka media
pembelajaran menempati posisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran. Tanpa media, komunikasi tidak akan