104 intensitas supervisi akademik oleh pengawas 1,4191,649, signifikansi sebesar
0,1240,05 sehingga dalam penelitian ini dapat dikatakan linier.
c. Uji Multikolinieritas
Uji multikolinieritas dilakukan untuk mengetahui besarnya interkolerasi antar bebas dalam penelitian ini. Jika terjadi korelasi, maka dinamakan terdapat
masalah multikolinieritas. Untuk mendeteksi ada tidaknya multikolinieritas dapat dilihat pada nilai
tolerance
dan VIF. Apabila nilai toleransi di atas 0,1 dan nilai VIF di bawah 10 maka tidak terjadi multikolinieritas. Hasil uji multikolinieritas
untuk model regresi pada penelitian ini disajikan pada tabel 25 sebagai berikut. Tabel 25. Hasil Uji Multikolinieritas
Tolerance
VIF Kesimpulan
Partisipasi Guru Dalam KKG
0,296 1,030 Tidak
terjadi multikolinearitas
Intensitas supervisi akademik oleh pengawas
0,571 1,030 Tidak terjadi multikolinieritas
Dari tabel di atas terlihat bahwa semua mempunyai nilai toleransi di atas 0,1 dan nilai VIF di bawah 10, sehingga dapat disimpulkan bahwa model regresi pada
penelitian ini tidak terjadi multikolinieritas. Artinya, antara partisipasi guru dalam KKG tidak terjadi korelasi dengan intensitas supervisi akademik oleh pengawas,
sehingga dapat dinyatakan bahwa bebas dalam penelitian ini berdiri sendiri atau tidak saling terkait satu sama lain.
6. Pengujian Hipotesis
Analisis data dengan menggunakan regresi sederhana untuk menguji hipotesis 1 dan 2 yaitu, pengaruh partisipasi guru dalam KKG terhadap kinerja
guru SD se-Kecamatan Kotagede Yogyakarta dan pengaruh intensitas supervisi akademik oleh pengawas terhadap kinerja guru SD se-Kecamatan Kotagede
105 Yogyakarta. Selanjutnya, untuk menguji hipotesis 3 yaitu pengaruh partisipasi
guru dalam KKG dan intensitas supervisk akademik oleh pengawas terhadap kinerja guru SD se-Kecamatan Kotagede Yogyakarta dengan menggunakan
analisis data regresi ganda. Manfaat dari analisis regresi adalah untuk membuat keputusan apakah naik dan turunnya variabel dependen dapat dilakukan dengan
melalui peningkatan variabel independen atau tidak.
a. Pengujian Hipotesis Kontribusi Partisipasi Guru dalam KKG Terhadap
Kinerja Guru Di Kecamatan Kotagede Yogyakarta
Analisis regresi sederhana ini dilakukan untuk menguji hipotesis dengan menggunakan alat bantu SPSS versi 22.0. agar mudah dalam perhitungan. Hasil
perhitungan regresi sederhana dapat dilihat pada Tabel 26 berikut ini: Tabel 26. Ringkasan Hasil Regresi Sederhana X
1
-Y Variabel
Koefisien Β
0,370 Konstanta
29,482 R
0,322 R
0,104 t hitung
3,519 Sig.
0,001 1
Persamaan Garis Regresi Berdasarkan analisis maka persamaan garis regresi dapat dinyatakan dalam
persamaan sebagai berikut. Y = 29,482 + 0,370
� Persamaan tersebut menunjukkan bahwa nilai koefisien partisipasi guru dalam
KKG X sebesar 0,370 yang berarti apabila nilai partisipasi guru dalam KKG
meningkat satu satuan maka nilai kinerja guru akan meningkat sebesar 0,370 satuan.