Kelebihan lemak yang dinilai dengan skinfold thickness berkaitan dengan abnormalitas lipid termasuk peningkatan rasio kolesterol totalHDL.
Rasio kolesterol totalHDL ini merupakan suatu prediktor kuat dalam menentukan risiko
terjadinya penyakit kardiovaskuler. Nilai normal rasio kolesterol totalHDL pada pria yaitu 4,8-5,9. Jika rasio kolesterol totalHDL di atas 5,9 maka, semakin besar
risiko terjadinya penyakit kardiovaskuler Marquette General Health System
, 2010
.
7. Perbandingan Kolesterol Total terhadap Suprailiac Skinfold Thickness
Melalui analisis statistika, diperoleh nilai p=0,257 yang menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang tidak bermakna antara kadar kolesterol total pada
kelompok responden pria dengan suprailiac skinfold thickness 17,9 mm dan kelompok dengan suprailiac skinfold thickness
≥17,9 mm. Hasil analisis statistika pada responden wanita diperoleh nilai p=0,591 yang menunjukkan bahwa
terdapat perbedaan yang tidak bermakna antara kadar kolesterol total pada kelompok responden wanita dengan suprailiac skinfold thickness 19,8 mm dan
kelompok dengan suprailiac skinfold thickness ≥19,8 mm. Adanya perbedaan
yang tidak bermakna menunjukkan bahwa kedua kelompok suprailiac skinfold thickness
, baik pria maupun wanita memiliki risiko yang sama untuk mengalami gangguan kardiovaskuler.
Pada penelitian Jain, and Koley 2009 menunjukkan terdapat perbedaan yang tidak bermakna antara suprailiac skinfold thickness dan kolesterol total pada
wanita berusia 40-60 tahun dengan nilai p0,05. Pada penelitian Ehtisham,
Crabtree, Clark, Shaw, and Barrett 2005 yang dilakukan pada pria Eropa kulit putih dan Asia Selatan menunjukkan terdapat perbedaan suprailiac skinfold
thickness . Suprailiac skinfold thickness pada laki-laki Eropa kulit putih lebih kecil
yaitu 10,4 mm dibandingkan dengan suprailiac skinfold thickness pada laki-laki Asia Selatan yaitu 16,9 mm. Hal tersebut menunjukkan bahwa perbedaan etnis
menyebabkan perbedaan suprailiac skinfold thickness. Kolesterol total pada laki- laki Eropa kulit putih juga lebih kecil yaitu 152,3 mgdL dibandingkan dengan
kolesterol total pada laki-laki Asia Selatan yaitu 168,1 mgdL Tingginya kadar kolesterol total dapat meningkatkan risiko penyakit jantung koroner. Sebuah
laporan terbaru dari Charleston Heart Study menyatakan bahwa dalam penelitian cohort
pada wanita Afrika-Amerika, peningkatan kolesterol total berkaitan secara signifikan terhadap peningkatan risiko penyakit jantung koroner Gillum and
Sempos, 2003.
8. Perbandingan HDL terhadap Suprailiac Skinfold Thickness