6. Perbandingan Rasio Kolesterol TotalHDL terhadap Triceps Skinfold
Thickness
Dari hasil perbandingan yang telah dilakukan melalui analisis statistika, didapatkan nilai p= 0,102 yang menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang
tidak bermakna antara rasio kolesterol totalHDL terhadap kelompok responden pria dengan triceps skinfold thickness 12,5 mm dan kelompok dengan triceps
skinfold thickness ≥12,5 mm. Hasil analisis statistik pada responden wanita,
didapatkan nilai p= 0,171 yang menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang tidak bermakna antara rasio kolesterol totalHDL terhadap kelompok responden
wanita dengan triceps skinfold thickness 16,5 mm dan kelompok dengan triceps skinfold thickness
≥16,5 mm. Adanya perbedaan yang tidak bermakna menunjukkan bahwa kedua kelompok triceps skinfold thickness, baik pria maupun
wanita memiliki risiko yang sama untuk mengalami gangguan kardiovaskuler. Pada penelitian Jain, and Koley 2009 menunjukkan terdapat perbedaan
yang tidak bermakna antara triceps skinfold thickness dan rasio kolesterol totalHDL pada wanita berusia 40-60 tahun dengan nilai p0,05
. Rasio kolesterol totalHDL ini merupakan suatu prediktor kuat dalam menentukan risiko terjadinya
penyakit kardiovaskuler. Nilai normal rasio kolesterol totalHDL pada wanita yaitu 3,7-4,6. Jika rasio kolesterol totalHDL di atas 4,6 maka, semakin besar
risiko terjadinya penyakit kardiovaskuler Marquette General Health System
, 2010
.
Kelebihan lemak yang dinilai dengan skinfold thickness berkaitan dengan abnormalitas lipid termasuk peningkatan rasio kolesterol totalHDL.
Rasio kolesterol totalHDL ini merupakan suatu prediktor kuat dalam menentukan risiko
terjadinya penyakit kardiovaskuler. Nilai normal rasio kolesterol totalHDL pada pria yaitu 4,8-5,9. Jika rasio kolesterol totalHDL di atas 5,9 maka, semakin besar
risiko terjadinya penyakit kardiovaskuler Marquette General Health System
, 2010
.
7. Perbandingan Kolesterol Total terhadap Suprailiac Skinfold Thickness