BAB II - 112
Sumber : Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur
Tabel 2.77 Angka Melanjutkan AM dari SMPMTs ke SMASMKMA Menurut
KabupatenKota di Jawa Timur Tahun 2011 - 2013
1.6.5. Angka Melanjutkan AM dari SMP MTs ke SMASMKMA
NO Kabupatenkota
Tahun 2011
2012
2013
1 2
3 4
5
1. Kab. Pacitan
78,87 92,05
92,05 2.
Kab. Ponorogo 87,88
90,82 90,82
3. Kab. Trenggalek
79,06 92,84
92,84 4.
Kab. Tulungagung 89,05
93,48 93,48
5. Kab. Blitar
86,48 95,37
95,37 6.
Kab. Kediri 86,80
96,72 96,72
7. Kab. Malang
86,81 93,89
93,89 8.
Kab. Lumajang 89,82
92,00 92,00
9. Kab. Jember
87,86 91,11
91,11 10.
Kab. Banyuwangi 89,34
91,97 91,97
11. Kab. Bondowoso
79,70 93,08
93,08 12.
Kab. Situbondo 89,60
89,19 89,19
13. Kab. Probolinggo
83,75 91,32
91,32 14.
Kab. Pasuruan 82,85
92,35 92,35
15. Kab. Sidoarjo
92,39 86,00
86,00 16.
Kab. Mojokerto 88,32
90,27 90,27
17. Kab. Jombang
90,77 86,89
86,89 18.
Kab. Nganjuk 81,48
85,58 85,58
19. Kab. Madiun
86,26 88,36
88,36 20.
Kab. Magetan 87,73
88,31 88,31
21. Kab. Ngawi
84,44 81,75
81,75 22.
Kab. Bojonegoro 91,36
87,13 87,13
23. Kab. Tuban
85,54 82,92
82,92 24.
Kab. Lamongan 89,95
86,93 86,93
25. Kab. Gresik
91,52 89,47
89,47 26.
Kab. Bangkalan 78,37
82,08 82,08
27. Kab. Sampang
78,00 87,11
87,11 28.
Kab. Pamekasan 82,24
84,45 84,45
29. Kab. Sumenep
81,55 83,84
83,84 30.
Kota Kediri 92,33
90,29 90,29
31. Kota Blitar
95,21 79,90
79,90 32.
Kota Malang 90,18
89,64 89,64
33. Kota Probolinggo
90,56 87,97
87,97 34.
Kota Pasuruan 92,26
89,70 89,70
35. Kota Mojokerto
93,65 82,33
82,33 36.
Kota Madiun 91,34
78,53 78,53
37. Kota Surabaya
91,77 81,60
81,60 38.
Kota Batu 89,18
79,02 79,02
Provinsi 87,69
87,78 87,89
BAB II - 113
54,37 79,32
59,29 69,41
89,71 73,64
65,22 91,43
70,29 68,92
92,47 73,66
0,00 10,00
20,00 30,00
40,00 50,00
60,00 70,00
80,00 90,00
100,00
Pendidikan Dasar Pendidikan Menengah Pendidikan Dasar dan
Menegah 2009
2010 2011
2012
Angka melanjutkan
sekolah dari
SMPMTs ke
SMASMKMA kabupatenkota di Jawa Timur tahun 2011
– 2012 secara umum menunjukkan adanya peningkatan, rata-rata sebesar 0,12 persen poin. Peningkatan tertinggi
adalah Kabupaten Bojonegoro yaitu sebesar 0,67 persen poin. Pada tahun 2011 angka melanjutkan sekolah dari SMPMTs ke
SMASMKMA yang tertinggi adalah Kota Blitar yaitu sebesar 95,21 persen dan yang terendah adalah Kabupaten Sampang yaitu sebesar 78,00 persen.
Sedangkan pada tahun 2012 angka melanjutkan sekolah dari SMPMTs ke SMASMKMA yang tertinggi adalah Kota Blitar yaitu sebesar 95,24 persen dan
terendah adalah Kabupaten Sampang yaitu sebesar 78,19 persen.
1.6.6. Guru yang memenuhi kualifiksi S1D-IV
Kemampuan seorang tenaga pendidikguru sangat dipengaruhi pendidikan yang ditamatkan, semakin tinggi pendidikan seorang guru maka dia akan
mempunyai kemampuan lebih dibandingkan dengan yang pendidikannya rendah. Tingginya pendidikan seorang tenaga pendidik pada akhirnya akan
meningkatkan kualitas pendidikan.
Gambar 2.39 Grafik Persentase Guru Yang Memenuhi Kualifikasi S1-DIV Pada Jenjang
Pendidikan Dasar SDMI dan SMPMTs, Pendidikan Menengah SMASMKMA dan Pendidikan Dasar dan Menengah di Jawa Timur
Tahun 2009 – 2012
Sumber : Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur
Persentase guru yang memenuhi kualifikasi pendidikan S1-DIV pada jenjang Pendidikan Dasar dalam empat tahun terakhir menunjukkan adanya
peningkatan, dari 54,37 persen pada tahun 2009 menjadi 68,92 persen pada tahun 2012. Begitu juga pada jenjang Pendidikan Menengah terjadi
peningkatan, dari 79,32 persen pada tahun 2009 menjadi 92,47 persen pada tahun 2012. Guru yang memenuhi kualifikasi pendidikan S1-DIV pada jenjang
BAB II - 114