- 203 Tabel 2.157 BAB II RPJMD 2014 (hal 77 222)

BAB II - 203 Tabel 2.157

Persentase Rumah tangga yang Menggunakan Alat Komunikasi Telepon dan Yang Menggunakan HP di Jawa Timur, Tahun 2009 -2012 Alat Komunikasi 2009 2010 2011 2012 1 3 4 5 6 Telepon 10,76 8,54 7,49 5,40 HP 65,20 74,36 75,69 80,11 Sumber : BPS Prov. Jawa Timur agama, ilmu pengetahuan dan teknologi yang sangat bermanfaat bagi masyarakat pengguna. Mengingat pentingnya kearsipan sebagai wahana pelestari dan sumber informasi maka urusan kearsipan membutuhkan sumberdaya manusia SDM yang kompeten dan membutuhkan keahlian khusus. Hal ini menjadi salah satu permasalahan terkait pengelolaan kearsipan di Jawa Timur, dimana SDM yang terdapat di Badan Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur masih belum memadai baik secara kualitas maupun kuantitas, sehingga membutuhkan penanganan lebih lanjut. 23. Komunikasi dan Informatika 23.1 Jumlah Jaringan Komunikasi Peningkatan daya saing daerah dapat dilihat dari perkembangan teknologi komunikasi dan informasi yang ada pada suatu daerah. Salah satu indikator dalam melihat perkembangan teknologi komunikasi adalah dengan melihat seberapa banyak penduduk suatu daerah telah memiliki perangkat komunikasi berupa handphone HP dan telepon rumah biasa. Seiring dengan perkembangan zaman, teknologi juga berkembang sangat pesat, termasuk teknologi komunikasi. Pada awalnya telepon merupakan alat komunikasi yang digunakan untuk menyampaikan pesan suara percakapan. Kemajuan teknologi komunikasi telah mampu meningkatkan fungsi telepon, dari hanya sekedar menyampaikan pesan suara, juga dapat menyampaikan pesan tulisan maupun gambar. Kemajuan alat komunikasi telepon yang tidak menggunakan kabel wireless yang sering kita sebut sebagai handphone telepon selular, sangat pesat pertumbuhannya. Selain bentuk dan ukurannya yang semakin kecil dan efektif, handphone juga ada yang disertai dengan fungsi tambahan sebagai penyimpanan data, kamera digital, dsb. Pada era teknologi saat ini, pertumbuhan pengguna telepon selular lebih pesat dibandingkan pengguna telepon kabel.

BAB II - 204