- 114 - 115 Tabel 2.79 BAB II RPJMD 2014 (hal 77 222)

BAB II - 114

Pendidikan Menengah jumlahnya lebih tinggi jika dibanding pada Pendidikan Dasar. Secara keseluruhan persentase guru yang memenuhi kualifikasi pendidikan S1-DIV terus mengalami peningkatan, hal ini merupakan tuntutan jaman serta adanya sistem sertifikasi guru sehingga mau tidak mau seorang guru harus meningkatkan tingkat pendidikannya. Tabel 2.78 Persentase Guru Yang Memenuhi Kualifikasi S1- DIV Per Jenjang Pendidikan di Jawa Timur Tahun 2009 – 2012 NO Jenjang Pendidikan 2009 2010 2011 2012 2013 1 2 3 4 5 6 7 1 Pendidikan Dasar SDMI - SMPMTs 1.1. Jumlah Guru 434.326 404.095 447.637 448.328 507.018 1.2. Jumlah Guru Memenuhi Kualifikasi S1 -DIV 236.162 280.493 291.938 308.983 381.992 1.3. Persentase 54,37 69,41 65,22 68,92 75,34 2 Pendidikan Menengah SMAMASMK 2.1. Jumlah Guru 106.602 106.199 107.312 112.954 122.791 2.2. Jumlah Guru Memenuhi Kualifikasi S1 -DIV 84.556 95.267 98.119 104.445 113.841 2.3. Persentase 79,32 89,71 91,43 92,47 92,71 3 Semua Jenjang Pendidikan SDMI, SMOMTs dan SMAMASMK 3.1. Jumlah Guru 540.928 510.294 554.949 561.282 629.809 3.2. Jumlah Guru Memenuhi Kualifikasi S1 -DIV 320.718 375.760 390.057 413.428 494.833 33. Persentase 59,29 73,64 70,29 73,66 78,56 Sumber : Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Jika dilihat secara keseluruhan persentase guru yang memenuhi kualifikasi pendidikan S1-DIV menurut kabupatenkota di Jawa Timur pada tahun 2012 berkisar antara 47 hingga 88 persen. Persentase tertinggi adalah Kota Mojokerto 88,89 persen dan terendah Kabupaten Sampang 47,06 persen. Perbedaan persentase guru yang memenuhi kualifikasi pendidikan S1-DIV antar kabupatenkota di Jawa Timur antara yang terendah dan tertinggi sangat besar hampir dua kali lipatnya, kondisi ini memberikan gambaran adanya kesenjangan tingkat pendidikan guru.

BAB II - 115 Tabel 2.79

Persentase Guru Yang Memenuhi Kualifikasi S1- DIV SD - SLTA Menurut KabupatenKota di Jawa Timur Tahun 2009 – 2012 NO Kabupatenkota Tahun 2009 2010 2011 2012 1 2 3 4 5 6 1. Kab. Pacitan 52,38 66,44 70,59 69,29 2. Kab. Ponorogo 63,24 66,40 65,97 78,99 3. Kab. Trenggalek 67,45 78,61 78,13 82,86 4. Kab. Tulungagung 66,72 78,06 71,56 77,81 5. Kab. Blitar 58,43 59,01 68,58 73,51 6. Kab. Kediri 51,99 56,22 75,26 78,51 7. Kab. Malang 66,07 82,48 72,15 70,88 8. Kab. Lumajang 52,51 69,53 67,42 71,32 9. Kab. Jember 47,47 77,42 64,60 70,69 10. Kab. Banyuwangi 56,15 92,08 73,58 77,47 11. Kab. Bondowoso 52,87 64,86 59,11 62,09 12. Kab. Situbondo 49,97 72,56 58,94 61,22 13. Kab. Probolinggo 51,64 60,11 60,14 60,24 14. Kab. Pasuruan 56,06 74,51 70,88 72,67 15. Kab. Sidoarjo 66,04 81,53 82,47 84,58 16. Kab. Mojokerto 63,11 72,68 72,28 79,57 17. Kab. Jombang 69,19 78,27 78,60 82,31 18. Kab. Nganjuk 57,88 84,08 76,37 75,80 19. Kab. Madiun 59,06 71,21 78,01 82,92 20. Kab. Magetan 58,72 72,61 79,75 82,45 21. Kab. Ngawi 53,56 62,64 61,98 61,73 22. Kab. Bojonegoro 51,67 62,91 61,06 74,64 23. Kab. Tuban 59,21 74,46 74,34 74,65 24. Kab. Lamongan 63,03 80,26 81,39 84,78 25. Kab. Gresik 61,05 89,93 83,52 86,18 26. Kab. Bangkalan 60,97 69,87 69,26 65,89 27. Kab. Sampang 34,75 40,78 40,76 47,06 28. Kab. Pamekasan 54,60 56,41 54,07 59,84 29. Kab. Sumenep 44,71 50,90 48,65 52,43 30. Kota Kediri 71,60 97,40 84,11 86,82 31. Kota Blitar 72,78 82,71 85,23 87,59 32. Kota Malang 70,29 91,53 85,96 87,14 33. Kota Probolinggo 68,02 76,43 77,23 80,25 34. Kota Pasuruan 68,25 86,92 60,96 82,38 35. Kota Mojokerto 72,31 84,85 90,65 88,89 36. Kota Madiun 74,03 85,87 89,86 78,34 37. Kota Surabaya 77,63 96,32 81,73 81,05 38. Kota Batu 70,19 89,89 57,72 80,68 Provinsi 59,29 73,64 70,29 73,66 Sumber : Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur

BAB II - 116