Alat-Alat Pertanian Analisis Biaya Usahatani
dan pupuk organik 60 biaya tunai tenaga kerja P1 ditahun 2008 sebesar Rp. 2.100.000, dan biaya tenaga kerja P2 ditahun 2008 sebesar Rp 2.100.000, tenaga
kerja menjadi komponen terbesar dalam usahatani karena dalam setiap kegiatan usahatani yang dilakukan mulai dari persiapan lahan hingga pemanenan, hampir
seluruh kegiatan tanaman padi menggunakan tenaga kerja,. Biaya pemanenan bergantung dengan jumlah produktivitas tanaman padi yang dihasilkan dikalikan
dengan jumlah tenaga kerja yang digunakan pada saat pemanenan berlangsung, untuk pemanenan P1 sebesar Rp. 990.000, dan P2 sebesar Rp. 990.000, hal ini sama yang
dilakukan pada periode pertama. Biaya lain yang menjadi salah satu biaya terbesar adalah biaya pembelian
pupuk dan benih sebesar P1 Rp. 1.135.000,. sedangkan pada biaya pembelilan pupuk dan benih pada periode kedua adalah P2 Rp. 817.000,. dimana jumlah biaya
pembelian pupuk dan benih jumlah terbesar yang diperoleh pada P1.Biaya persiapan lahan untuk P1 sebesar Rp. 3.440.000, dan untuk P2 sebesar Rp. 3.440.000, dimana
kedua perlakuan yang berbeda memiliki biaya yang sama dikarenakan dilakukan pada tahun yang sama. Bisa dilihat Lampiran 6 dengan menggunakan pupuk anorganik
100 dan pupuk organik 50 sedangkan pada Lampiran 6 Dengan menggunakan pupuk anorganik 50 dan pupuk organik 60 untuk skenario P1 dan P2.
Bisa dilihat Lampiran 7 dengan menggunakan pupuk anorganik 100 dan pupuk organik 50 sedangkan pada Lampiran 7
Dengan menggunakan pupuk anorganik 50 dan pupuk organik 60 untuk skenario Q1 dan Q2.
Tabel 5. Biaya rata-rata usahatani padi inbrida tahun 2008 P1 PK100;PO 50 bulan November
– Februari 2007-2008 P2 PK 50 ; PO 60 bulan Maret-Juni 2008
P1 Tahun 2008 P2 Tahun 2008
A KEGIATAN
BUDIDAYA VOLUME
HARGA NILAIHa
VOLUME HARGA
NILAIHa ☺
KEBUTUHAN BIAYA BUDIDAYA PADI INBRIDA A
Biaya Persiapan Lahan
Sewa Lahan
700 Kg 4200
2.940.000 700 Kg
4200 2.940.000
Pengolahan tanah
1 Ha 500.000
500.000 1 Ha
500.000 500.000
JUMLAH A 3.440.000
3.440.000 B
Biaya Upah Kerja
≈ Persemaian
4 HOK 15.000
60.000 4 HOK
15.000 60.000
≈ Pemupukan 2
kali 4 HOK
20.000 80.000
4 HOK 20.000
80.000 ≈
Penyiangan 2 kali
30 HOK 15.000
450.000 30 HOK
15.000 450.000
≈ Penyemprotan
4 kali 20 HOK
15.000 300.000
20 HOK 15.000
300.000 ≈
Panen 150 HOK
6.600 990.000
150 HOK 6.600
990.000 ≈
Tanam 22 HOK
10.000 220.000
22 HOK 10.000
220.000
JUMLAH B 2.100.000
2.100.000 C
Biaya Sarana Alat
» Benih
20 Kg 5000
100.000 20 Kg
5000 100.000
» Pupuk Anorganik
≈ NPK Phonska
300 Kg 2000
600.000 150 Kg
2000 300.000
≈ Urea
100 Kg 1.500
150.000 50 Kg
1.500 75.000
» Pupuk Organik
≈ Organik Cair
TGH 3 Liter
95.000 285.000
3,6 Liter 95.000
342.000
JUMLAH C 1.135.000
817.000
Jumlah total biaya a+b+c
6.675.000 6.357.000
Pada Tabel 6 biaya yang menjadi salah satu biaya terbesar adalah biaya pembelian pupuk dan benih sebesar Q1 Rp. 1.210.000,. sedangkan pada biaya
pembelilan pupuk dan benih pada periode kedua adalah Q2 Rp. 1.114.500,. dimana jumlah biaya pembelian pupuk dan benih jumlah terbesar yang diperoleh pada Q1.
Biaya Persiapan lahan untuk Q1 Rp. 3.720.000 dan untuk Q2 sebesar Rp. 3.720.000, biaya persiapan lahan sama karena dikerjakan pada tahun yang sama.
Tabel 6. Biaya rata-rata usahatani padi inbrida tahun 2009 Q1 PK100;PO 50 bulan Desember
– Maret 2008-2009 Q2 PK 50 ; PO 60 bulan April -Juli 2009
Q1 Tahun 2009 Q2 Tahun 2009
B KEGIATAN
BUDIDAYA VOLUME
HARGA NILAIHa
VOLUME HARGA
NILAIHa ☺
KEBUTUHAN BIAYA BUDIDAYA PADI INBRIDA A
Biaya Persiapan lahan
Sewa lahan 700 Kg
4.600 3.220.000
700 Kg 4.600
3.220.000 Pengolahan tanah
1 Ha 500.000
500.000 1 Ha
500.000 500.000
JUMLAH A 3.720.000
3.720.000 B
Biaya Upah Kerja
≈ Persemaian
4 HOK 20.000
80.000 4 HOK
20.000 80.000
≈ Pemupukan 2
kali 4 HOK
20.000 80.000
4 HOK 20.000
80.000 ≈
Penyiangan 2 kali
30 HOK 15.000
450.000 30 HOK
15.000 450.000
≈ Penyemprotan
4 kali 20 HOK
15.000 300.000
20 HOK 15.000
300.000 ≈
Panen 150 HOK
6.485 972.750
150 HOK 6.485
972.750 ≈
Tanam 22 HOK
15.000 330.000
22 HOK 15.000
330.000
JUMLAH B 2.212.750
2.212.750 C
Biaya Sarana Alat
» Benih
20 Kg 7500
150.000 20 Kg
7500 150.000
» Pupuk Anorganik
≈ NPK Kujang
300 Kg 1750
525.000 150 Kg
1750 262.500
» Pupuk Organik
≈ POG Parhon
250 Kg 1000
250.000 300 Kg
1000 360.000
≈ Organik Cair
TGH 3 Liter
95.000 285.000
3.6 Liter 95.000
342.000
JUMLAH C 1.210.000
1.114.500
Jumlah total biaya a+b+c
7.142.750 7.047.250
Analisis usahatani yang dilakukan terhadap petani padi inbrida yang menggunakan periode tanam tahun 2009 dengan Q1 penggunaan pupuk anorganik
100 dan pupuk organik 50 dan Q2 penggunaan pupuk anorganik 50 dan pupuk
organik 60 biaya tunai tenaga kerja Q1 ditahun 2009 sebesar Rp.2.212.750, dan biaya tenaga kerja Q2 ditahun 2009 sebesar Rp 2.212.750,
Tabel 7. Biaya rata-rata usahatani padi inbrida tahun 2010 S1 PK100;PO 50 bulan Januari-April 2010 S2 PK 50 ; PO 60 bulan Mei-
Agustus 2010
S1 Tahun 2010 S2 Tahun 2010
C KEGIATAN
BUDIDAYA VOLUME
HARGA NILAIHa
VOLUME HARGA
NILAIHa ☺
KEBUTUHAN BIAYA BUDIDAYA PADI INBRIDA A
Biaya Persiapan Lahan
Sewa lahan
700 Kg 5.060
3.542.000 700 Kg
5.060 3.542.000
Pengolahan tanah
1 Ha 500.000
500.000 1 Ha
500.000 500.000
JUMLAH A 4.042.000
4.042.000 B
Biaya Upah Kerja
≈ Persemaian
4 HOK 20.000
80.000 4 HOK
20.000 80.000
≈ Pemupukan 2
kali 4 HOK
20.000 80.000
4 HOK 20.000
160.000 ≈
Penyiangan 2 kali
30 HOK 15.000
450.000 30 HOK
15.000 450.000
≈ Penyemprotan 4
kali 20 HOK
15.000 300.000
20 HOK 15.000
300.000 ≈
Panen 150 HOK
5.911 886.650
150 HOK 5.911
886.650 ≈
Tanam 22 HOK
20.000 440.000
22 HOK 20.000
440.000
JUMLAH B 2.236.650
2.236.650 C
Biaya Sarana Alat
» Benih
20 Kg 13000
260.000 20 Kg
13000 260.000
» Pupuk Anorganik
≈ NPK Kujang
100 Kg 1.600
160.000 50 Kg
1.600 80.000
≈ Urea
100 Kg 1.250
125.000 50 Kg
1.250 62.500
» Pupuk Organik
≈ Organik Cair
TGH 3 Liter
95.000 285.000
3.6 Liter 95.000
342.000 ≈
Organik Granul 500 Kg
500 250.000
600 Kg 500
300.000 ≈
Organik Gatara 3 Kg
60.000 180.000
3.6 Kg 60.000
216.000
JUMLAH C 1.260.000
1.260.500
Jumlah total biaya a+b+c
7.538.650 7.539.150
Pada Tabel 7 analisis usahatani yang dilakukan terhadap petani padi inbrida yang menggunakan periode tanam tahun 2010 dengan S1 penggunaan pupuk
anorganik 100 dan pupuk organik 50 dan S2 penggunaan pupuk anorganik 50 dan pupuk organik 60 biaya tunai tenaga kerja S1 ditahun 2010 sebesar
Rp.4.042.000, dan biaya tenaga kerja S2 ditahun 2010 sebesar Rp 4.042.000, tenaga kerja menjadi komponen terbesar dalam usahatani karena dalam setiap kegiatan
usahatani yang dilakukan mulai dari persiapan lahan hingga pemanenan, hampir seluruh kegiatan tanaman padi inbrida menggunakan tenaga kerja. biaya pemanenan
bergantung dengan jumlah produktivitas tanaman padi yang dihasilkan dikalikan dengan jumlah tenaga kerja yang digunakan pada saat pemanenan berlangsung, untuk
pemanenan S1 sebesar Rp. 886.650, dan S2 sebesar Rp. 886.650,. Hal ini sama yang dilakukan pada periode pertama hanya yang membedakan jumlah produktivitas
tanaman padi inbrida yang dihasilkan. Biaya lain yang menjadi salah satu biaya terbesar adalah biaya pembelian
pupuk dan benih sebesar S1 Rp. 1.260.000,. sedangkan pada biaya pembelian pupuk dan benih pada periode kedua adalah S2 Rp. 1.260.500,. dimana jumlah biaya
pembelian pupuk dan benih jumlah terbesar yang diperoleh pada S1. Bisa dilihat Lampiran 8 dengan menggunakan pupuk anorganik 100 dan pupuk organik 50
sedangkan pada Lampiran 8 Dengan menggunakan pupuk anorganik 50 dan pupuk organik 60. Biaya usaha tani untuk tanaman padi inbrida untuk skenario dasar Bisa
dilihat Lampiran 12 dengan menggunakan pupuk anorganik 100 dan pupuk
organik 0.