Proses Pengelolaan dan Pengolahan Produk Penangkaran

36 dalam menunjang kecepatan pertumbuhan buaya teknik pengelolaan dan sarana prasarana fisik penangkaran, 2 pemeriksaan data kondisi biologis dalam penilaian kriteria biologis, 3 pemeriksaan data terkait dukungan lingkungan atas kehadiran unit usaha penangkaran dalam kriteria sosial. c. Tahapan analisa data yaitu melakukan analisis data yang digunakan berupa analisa data kualitatif dan kuantitatif deskriptif dengan menggunakan teknik tabulasi dan menyajikan hasil analisis berupa deskriptif. Tujuannya untuk memberikan deskripsi mengenai keberhasilan kegiatan pembesaran berdasarkan data dari kriteria dan indikator penilaian. 2. Penetapan kriteria dan indikator penilaian keberhasilan penangkaran: Penilaian keberhasilan kegiatan penangkaran ini terbagi pada dua prinsip yaitu keberhasilan kegiatan pembesaran buaya dalam penangkaran dan prinsip penilaian keberhasilan pengembangan pengelolaan penangkaran buaya. Masing- masing prinsip ini memiliki kritera penilaian yaitu ada empat kriteria yang memiliki indikator penilaian beserta parameter penilaian yang dibangun menggunakan acuan dari peraturan-peraturan, pedoman dan dokumen terkait pengelolaan penangkaran buaya muara dan standar kualifikasi penangkaran. Tiap kriteria memiliki indikator penilaian yang dibangun oleh pengukur yang menunjukkan suatu kondisi diinginkan dari suatu indikator dengan pemberian skoring mulai dari angka terbesar nilai 5 dan sebagai kondisi tidak diinginkan hingga angka terkecil nilai 1. Pada penilaian prinsip pertama yakni keberhasilan kegiatan pembesaran buaya, keriteria penilaian tertuju pada kemampuan mempercepat pertumbuhan buaya mencapai ukuran badan komersial pada umur potong ekonomis. Kriteria penilaian tersebut adalah kriteria teknis yang mendukung pelaksanaan kegiatan untuk mempercepat pertumbuhan buaya dan kriteria biologis. Untuk penilaian prinsip kedua yakni keberhasilan pengembangan pengelolaan penangkaran buaya dinilai dari kriteria sarana prasarana dan kriteria sosial. Tiap kriteria memiliki indikator penilaian, dan diberi pembobotan yang kemudian disebut sebagai bobot indikator. Penetapan bobot indikator sebagai angka yang diberikan untuk tiap indikator penilaian didasarkan pada tingkat kepentingannya didalam menentukan keberhasilan penangkaran buaya muara. 37 Indikator merupakan atribut kuantitatif dan kualitatif dan atau deskriptif yang apabila diukur atau dipantau secara periodik menunjukkan arah perubahan. Bobot indikator pada kriteria paling penting yaitu kriteria biologis mendapat bobot paling tinggi, hingga pada bobot indikator pada kriteria sosial. Tiap indikator diberikan penilaian atas skoring yang telah dibangun. Skoring merupakan nilai yang diberikan untuk masing-masing indikator penilaian berdasarkan tingkat kelengkapan dan persyaratan yang harus dipenuhi oleh unit usaha penangkaran buaya. Pemberian nilai skoring terdiri atas penilaian angka atas kesesuaian persyaratan yang dipenuhi dalam tiap indikator penilaian Kemenhut 2011. Bobot dan skoring pada penilaian tingkat keberhasilan penangkaran buaya muara dengan pola pembesaran disajikan pada Tabel 4. Tabel 4 Penilaian tingkat keberhasilan penangkaran buaya muara dengan pola pembe- besaran di Provinsi Papua No Indikator Bo- bot Pengukur Skor Kriteria Teknis 1. Indikator 1. Manajemen penangkapan anakan buaya untuk keperluan pembesaran di penangkaran penangkapan anakan, pengelolaan di penampungan plasma, pengiriman ke penangkaran inti 0.17 a. Menangkap anakan buaya pada zone tangkap pada ukuran panjang badan 50- 80 cm, pengelolaan di penampungan terlaksana baik b. Menangkap anakan buaya pada zone tangkap pada ukuran panjang badan 50- 80 cm, pengelolaan di penampungan tidak terlaksana dengan baik c. Menangkap anakan buaya pada zone tangkap pada ukuran panjang badan 50 cm, pengelolaan di penampungan terlaksana baik d. Menangkap anakan buaya pada zone tangkap pada ukuran panjang badan 80 cm, pengelolaan di penampungan terlaksana baik e. Menangkap anakan buaya pada zone tangkap pada ukuran panjang badan 50 cm, pengelolaan di penampungan tidak terlaksana dengan baik 5 4 3 2 1 2. Indikator 2. Pengelolaan pakan 0.13 a. Pakan memenuhi prinsip kecukupan, keberlanjutan, ekonomis b. Pakan memenuhi 2 persyaratan prinsip pakan c. Pakan memenuhi 1 persyaratan prinsip pakan d. Pakan tidak memenuhi semua persya- ratan prinsip pakan e. Tidak ada pilihan 5 4 3 2 1 38 Tabel 4 Lanjutan No Indikator Bo- bot Pengukur Skor 3. Indikator 3. Pengelolaan kesehatan 0.10 a. Melaksanakan pemeriksaan kesehatan pada awal masuk penangkaran dan berkala selama pembesaran dan pembersihan kandang kontinu b. Melaksanakan pemeriksaan kesehatan awal masuk penangkaran tetapi tidak melakukan pemeriksaan berkala selama pembesaran, melakukan pembersihan kandang c. Tidak melaksanakan pemeriksaan kese- hatan awal masuk penangkaran, tetapi melakukan pembersihan kandang d. Tidak pengelolaan kandang masa pembesaran e. Tidak ada pilihan 5 4 3 2 1 Kriteria Biologis 4. Indikator 4. Tingkat prosentase kematian dari anakan hingga umur panen data time series tiga tahun 0.15 a. Tingkat kematian buaya 10 b. Tingkat kematian buaya 10-30 c. Tingkat kematian buaya 30-40 d. Tingkat kematian buaya 40–50 e. Tingkat kematian buaya 50 5 4 3 2 1 5. Indikator 5. Lama pemeliharaan pembesaran dari anakan hingga umur panen data time series tiga tahun 0.13 a. Masa pembesaran anakan 3-4 tahun b. Masa pembesaran anakan 4-5 tahun c. Masa pembesaran anakan 5-6 tahun d. Masa pembesaran anakan 6-7 tahun e. Masa pembesaran anakan 7 tahun 5 4 3 2 1 6. Indikator 6. Ukuran Panjang badan buaya dan lebar kulit pada usia panen data time series tiga tahun 0.12 a. Jumlah buaya yang dipanen 100 berukuran panjang badan rata-rata buaya 200 cm atau lebar kulit rata-rata 37.8 cm b. Jumlah buaya yang dipanen 80 berukuran panjang badan rata-rata buaya 200 cm atau lebar kulit rata-rata 37.8 cm c. Jumlah buaya yang dipanen 100 berukuran panjang badan rata-rata buaya 100-200 cm atau lebar kulit rata-rata 37.8 cm 5 4 3 d. Jumlah buaya yang dipanen 80 berukuran panjang badan rata-rata buaya 100-200 cm atau lebar kulit rata-rata 37.8 cm e. Jumlah buaya yang dipanen 80 berukuran panjang rata-rata buaya 101 cm atau lebar kulit rata-rata perekortahun 30-35 cm 2 1