penelitian ini dapat mewakili sekolah lain dan hasilnya tidak akan jauh menyimpang dari hasil penelitian yang telah dilakukan peneliti.
2. Waktu penelitian
Penelitian bertepatan dengan pergantian kepala sekolah dan persiapan uas sehingga aktivitas pembelajaran di SMAN 1 Tarumajaya
kurang kondusif. Itulah berbagai hambatan yang telah peneliti paparkan diatas, dapat
dikatakan itulah kekurangan-kekurangan dari hasil penelitian yang didapatkan di SMAN 1 Tarumajaya. Meskipun banyak kekurangan dalam penelitian tetapi
peneliti dapat menyelesaikan penelitian dengan baik dan sesuai dengan prosedur yang ada.
56
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A.
Kesimpulan
Berdasarkan analisis data dari pembahasan yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa:
1. Terdapat pengaruh penggunaan media pembelajaran tiga dimensi
sebagai media pembelajaran terhadap hasil belajar di kelas X.1 SMAN 1 Tarumajaya.
2. Pengaruh penggunaan media pembelajara tiga dimennsi dapat
dibuktikan dari hasil perolehan pengujian hipotesis dengan menggunakan uji-t yaitu diperoleh nilait
hitung
= 2,81 lebih besar dari t
tabel
=1,66 dengan taraf signifikan 0,05 atau 5. 3.
Dilihat dari hasil perhitungan postes setelah diberikan perlakuan media pembelajaran tiga dimensi sebanyak dua pertemuan dengan
nilai rata-rata 90, lebih tinggi dibandingkan dengan hasil perhitungan postes kelas kontrol dengan nilai rata-rata 86,37 yang diberikan
perlakuan sebanyak dua kali pertemuan dengan menggunakan media pembelajaran dua dimensi.
B. Saran
Berdasarkan proses penelitian yang telah dilakukan, maka perlu adanya beberapa hal yang harus diperhatikan yakni:
1. Pembelajaran geografi dengan menggunakan media tiga dimensi
cukup efektif dalam meningkatkan hasil belajar sehingga media tiga dimensi layak untuk jadi acuan dalam proses pembelajaran agar
pembelajaran lebih menarik dan bervariasi. 2.
Hendaknya ada penelitian lebih lanjut pada materi yang lainnya dengan menggunakan media tiga dimensi. Dalam pembelajaran
mengingat teknologi pada zaman sekarang sudah lebih canggih.
DAFTAR PUSTAKA
A.M., Sardiman. Interaksi Motivasi: Belajar Mengajar. Jakarta: Rajawali Press. 2012.
Ahmadi, Abu. Strategi Belajar Mengajar. Bandung: Pustaka Setia. 2005. Ariesta, R. dan Supartono. Pengembangan Perangkat Perkuliahan Kegiatan
Laboratorium Fisika Dasar II Berbasis Inkuiri Terbimbing Untuk Meningkatkan Kerja Ilmiah Mahasiswa. Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia
7 2011 62-68, Jurusan Fisika, Universitas Negeri Semarang, Dipublikasikan: Januari 2011.
Arifin, Zaenal. Evaluasi Pembelajaran: Prinsip, Teknik, Prosedur. Bandung: Remaja
Rosdakarya. 2009.
Arikunto, Suharsimi. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan Edisi Revisi. Jakarta: Bumi Aksara 2009.
-------------. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta. 2013.
Arsyad, Azhar. Media Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Pers. 2011. Asrotun. Penggunaan Media Tiga Dimensi Untuk Meningkatkan Hasil Belajar
matematika Siswa. Skripsi pada Universitas Negeri Jakarta. Jakarta: 2014. Daryanto. Media Pembelajaran. Bandung: Satu Nusa. 2010.
Djamarah, SyaifulBahridan Aswan Zain. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta. 2006.
Ghozali, Imam. Desain Penelitian Eksperimental: Teori, Konsep dan Analisis dengan SPSS16,.Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro. 2008.
Himpunan Peraturan Perundang-Undangan, UU Sisdiknas. Bandung: Fokus Media. Maret 2009.
Kustandi, Cecep dan Bambang Sutjipto. Media Pembelajaran Manual dan Digital. Bogor: Ghalia Indonesia. 2011.