Program Terapi Rumatan Metadon

156 15. Berapa lama Anda mengikuti Program Terapi Rumatan Metadon di Puskesmas Kecamatan Tebet? Sejak 2007. 16. Apa yang membuat Anda bertahan mengikuti Program Terapi Rumatan Metadon? • Ngelepasnya juga perlu niat • Pekerjaan saya kan juga lelah banget, kalau engg aminum tambah lelah jadi makin sakit. 17. Menurut Anda apakah manfaat setelah mengikuti Program Terapi Rumatan Metadon? Manfaatnya banya banget yah. • Pekerjaan saya jadi sudah dapat pekerjaan. • Sama keluarga lebih harmonis. • Sama istri juga sama. • Teman-teman yang tadinya menjauh sama saya, sekarang mendekat. 18. Jika Anda mendapatkan THD Take Home Dose bagaimana Anda bisa mendapatkan THD? Sudah berapa lama Anda mendapatkan THD? Berapa kali Anda datang ke Puskesmas untuk mengambil THD? Apakah perbedaan dan manfaat yang Anda rasakan saat mendapatkan THD? Aku sebenarnya engga dpaat THD tapi aku dapat splint itu. 19. Apakah Anda pernah memberikan metadon Anda ke orang lain? Jika “iya” mengapa Anda memberikannya? Kapan Anda memberikannya? Apakah petugas pernah mengetahuinya? Engga pernah. 157 20. Apakah Anda pernah menggunakan NAPZA selama mengikuti Program Terapi Rumatan Metadon? Jika “iya” NAPZA jenis apa yang Anda gunakan? Kapan Anda terakhir menggunakan NAPZA tersebut? Kenapa Anda masih mengkonsumsi NAPZA tersebut? Apakah petugas pernah mengetahuinya? Selip alprazolam tapi karena dukungan istri jadi dia yang bantu bagi 1 tablet jadi 6. Kebayang kecilnya kan. Mungkin kalau saya lepas bisa aja tapi karena rasa pikiran atau suggest jadi masih konsumsi. 21. Menurut Anda bagaimana jadwal pelayanan di Program Terapi Rumatan Metadon? Kalau akau bilang sih cukup apaalgi kalau kita telat kita bisa telepon dan ambil di apotek tapi harus minum langsung disana didepan petugas. 22. Bagaimana pelayanan Program Terapi Rumatan Metadon yang diberikan Puskesmas Kecamatan Tebet? Apakah pelayanan yang diberikan sudah memuaskan? Pelayanan sudah memuaskan. 23. Bagaimana pandangan masyarakat setelah Anda mengikuti Program Terapi Rumatan Metadon ini? Pandangan masyarakat sih lebih mandangnya setelah saya kerja jadi lebih positif. 24. Apa saran Anda dalam Program Terapi Rumatan Metadon ini? Sarana aja yah apalagi kalau di taman kan kasihan kalau hujan, ya semoga ada bantuan apa gitu dari Puskesmas. 158 LAMPIRAN : Hasil Wawancara dengan Pasien berinisial YJ Identitas Pasien 1. Nama Inisial : YJ 2. Jenis Kelamin : Laki-laki 3. Usia : 30 tahun 4. Pekerjaan : Belum bekerja 5. HariTanggal : Rabu30 April 2014 6. Tempat Wawancara : Puskesmas Kecamatan Tebet Hasil Wawancara

A. Heroin

1. Apa alasan utama Anda menggunakan heroinputaw? Coba-coba, awal make SMP kelas 3 tahun ’98 dari ganja sampai tahnun ’99 pakai putaw. 2. Apakah pergaulan mempengaruhi Anda terjerumus menggunakan heroinputaw? Yah gitu coba-coba tahu dari temen juga. 3. Berapa banyak heroinputaw yang Anda konsumsi dalam sehari? Karena belum kena sakawnya seminggu bisa dua kali karena gejala putus zatnya sudah ketemu, sudah jadi rutin setiap hari rutin harus pakai, kalau engga pakai yah sakit. 4. Apa saja jenis obat opiat yang pernah Anda konsumsi? Ganja, putaw. 159 5. Apakah sebelumnya Anda pernah mengikuti program pemulihan NAPZA? Engga pernah, langsung ikut metadon.

B. Keluarga

6. Apakah Anda sudah menikah? Probing: belum menikah, sudah menikah, bercerai Belum menikah. 7. Jika “tidak” siapa yang mendorong Anda untuk mengikuti Program Terapi Rumatan Metadon? Yang mendukung keluarga sih terutama ibu. 8. Menurut Anda seberapa jauh peran keluarga memberi dukungan kepada Anda dalam mengikuti Program Terapi Rumatan Metadon? Peran keluarga penting banget, dukungannya bagaimana caranya supaya bisa berhenti karena mereka tahu itu akan berdampak buruk buat saya. Soalnya angkatan saya yang tinggal di daerah saya istilahnya tinggal saya doang yang masih hidup yang lainnya udah padah meninggal. Makanya orangtua saya dukung banget sampai bela-belain untuk ikut terapi ini.

C. Pekerjaan

9. Apakah Anda sudah bekerja? Jika “iya” tolong ceritakan bagaimana dengan pekerjaan Anda? Saya cuma bantu ibu jualan warung.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Dukungan Keluarga Terhadap Kepatuhan Menjalankan Program Terapi Pada Pasien Terapi Rumatan Metadon Di Puskesmas Bogor Timur Kota Bogor

0 30 138

PENDAHULUAN Pengaruh Konseling Terhadap Penurunan Kecemasan Pada Pasien Program Terapi Rumatan Metadon Di Puskesmas Manahan Solo.

0 1 8

DAFTAR PUSTAKA Pengaruh Konseling Terhadap Penurunan Kecemasan Pada Pasien Program Terapi Rumatan Metadon Di Puskesmas Manahan Solo.

0 1 4

PENGARUH KONSELING TERHADAP PENURUNAN KECEMASAN PADA PASIEN PROGRAM TERAPI RUMATAN METADON DI Pengaruh Konseling Terhadap Penurunan Kecemasan Pada Pasien Program Terapi Rumatan Metadon Di Puskesmas Manahan Solo.

0 0 15

PENGARUH KONSELING TERHADAP PENURUNAN DEPRESI PADA PASIEN PROGRAM TERAPI RUMATAN METADON Pengaruh Konseling Terhadap Penurunan Depresi Pada Pasien Program Terapi Rumatan Metadon Di Puskesmas Manahan Solo.

0 3 15

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT KECEMASAN DENGAN KETERATURAN TERAPI RUMATAN METADON DI KLINIK Hubungan Antara Tingkat Kecemasan Dengan Keteraturan Terapi Rumatan Metadon di Klinik Program Terapi Rumatan Metadon (PTRM) Puskesmas Manahan Surakarta.

0 1 14

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT DEPRESI DENGAN KETERATURAN TERAPI RUMATAN METADON DI KLINIK PROGRAM TERAPI Hubungan Antara Tingkat Depresi dengan Keteraturan Terapi Rumatan Metadon di Klinik Program Terapi Rumatan Metadon (PTRM) Puskesmas Manahan Surakarta.

0 2 14

PENDAHULUAN Hubungan Antara Tingkat Depresi dengan Keteraturan Terapi Rumatan Metadon di Klinik Program Terapi Rumatan Metadon (PTRM) Puskesmas Manahan Surakarta.

0 1 4

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT DEPRESI DENGAN KETERATURAN TERAPI RUMATAN METADON DI KLINIK PROGRAM TERAPI RUMATAN METADON Hubungan Antara Tingkat Depresi dengan Keteraturan Terapi Rumatan Metadon di Klinik Program Terapi Rumatan Metadon (PTRM) Puskesmas Manahan

0 0 19

Faktor Yang Melatarbelakangi Keikutsertaan WBP (Warga Binaan Pemasyarakatan) Pengguna Heroin Dalam Mengikuti Program Terapi Rumatan Metadon (PTRM) Di Poliklinik Lapas Klas IIA Denpasar.

0 2 33