Waktu Pelayanan PTRM Alur Layanan PTRM
c. Tahap Stabilisasi
Tahap ini bertujuan untuk menaikkan dosis metadon secara perlahan sehingga memasuki tahap rumatan. Pada tahap ini risiko
overdosis cukup tinggi pada 10-14 hari pertama karena kenaikan dosis. Dosis yang dianjurkan dalam tahap ini adalah menaikkan dosis awal
metadon sebanyak 5-10 mg tiap 3-5 hari. Apabila pasien masih menggunakan heroin maka dosis metadon perlu ditingkatkan. Perlu
diingat bahwa tak ada hubungan yang jelas antara besarnya jumlah dosis opiat yang dikonsumsi seorang pengguna heroin dengan dosis yang
dibutuhkannya pada PTRM. Selama minggu pertama pada tahap ini, pasien masih diwajibkan untuk datang setiap hari ke Puskesmas.
36
d. Kriteria Penambahan Dosis
Kriteria ini dilihat berdasarkan adanya tanda dan gejala putus obat sakaw yang diukur melalui sekala putus opiat obyektif dan subyektif. Prinsip
terapi pada PTRM adalah “start low go slow aim high” yang artinya memulai dosis yang rendah adalah aman, peningkatan dosis perlahan
adalah aman, dan dosis rumatan yang efektif adalah lebih efektif. e.
Tahap Rumatan Pada tahap ini rata-rata dosis rumatan pasien adalah 60-120 mg per hari.
Dosis rumatan tetap dipantau dan disesuaikan setiap hari secara teratur tergantung dari keadaan pasien. Tahap ini dapat berjalan selama bertahun-
36
Kementerian Kesehatan RI, Pedoman Penyelenggaraan Program Terapi Metadon, h.38-39.
tahun sampai perilaku stabil, baik dalam bidang pekerjaan, emosi maupun kehidupan sosial.
f. Dosis Bawa Pulang Take Home DoseTHD
Dosis bawa pulang adalah pemberian dosis bawa pulang karena pasien tidak dapat hadir di klinik oleh karena suatu sebab yang dapat
dipertanggungjawabkan. Pemberian THD mengikuti aturan pemberian dosis diencerkan.
g. Tahap Penghentian Metadon
Metadon dapat dihentikan secara bertahap perlahan tapering off. Penghentian metadon ini dilakukan jika pasien sudah dalam keadaan
stabil, minimal enam bulan pasien bebas heroin, pasien dalam kondisi stabil untuk bekerja dan memiliki dukungan hidup yang memadai. Selain
itu, perkembangan psikologis pasien harus diperhatikan. Jika keadaan emosi pasien tidak stabil maka dosis dapat dinaikkan kembali.
37