Kunci Uji Kompetensi pada Buku Peserta didik

344 Buku Guru Kelas VIII SMPMTs 2. Angka pertama 110 disebut angka sistole. Angka ini menunjukkan tekanan saat bilik berkontraksi dan darah ditekan keluar jantung. Tekanan darah turun saat bilik relaksasi. Angka kedua 90, angka yang lebih rendah daripada angka pertama disebut angka diastole. Angka ini merupakan hasil pengukuran tekanan saat bilik relaksasi dan mengisi darah, tepat sebelum bilik-bilik ini berkontraksi lagi. 3. Selain mengangkut oksigen dan karbondioksida, masih ada beberapa fungsi darah yang lainnya. • Menjaga kestabilan suhu tubuh • Alat transportasi nutrisi dan sisa metabolisme • Sistem kekebalan tubuh Fungsi ini diperankan oleh sel darah putih leukosit. Sel darah putih melindungi tubuh dari infeksi melalui berbagai macam cara. Beberapa leukosit memfagosit sel bakteri dalam tubuh dan memproduksi antibodi. Leukosit dapat menyelip diantara sel-sel yang membentuk dinding pembuluh darah kecil. Pergerakan itu disebut diapedesis yang memungkinkan sel-sel darah putih untuk meninggalkan sirkulasi darah. Selanjutnya protein tertentu akan membantu leukosit ini menuju ke daerah yang terluka. Pada saat berada di luar pembuluh darah, sel darah putih akan melakukan gerak ameboid sehingga dapat berpindah tempat. Leukosit fagositik yang paling aktif bergerak adalah neutroil dan monosit. Meskipun neutroil tidak mampu untuk menelan partikel jauh lebih besar dari sel-sel bakteri, monosit dapat menelan struktur yang lebih besar. Monosit mengandung banyak lisosom, diisi dengan enzim pencernaan yang memecahmolekul organik pada bakteri yang ditangkap. Ketika mikroorganisme menyerang jaringan manusia, basoil merespon dengan melepaskan reaksi kimia yang dapat melebarkan pembuluh darah lokal. Misalnya, histamin melebarkan pembuluh darah kecil dan membuat pembuluh terkecil bocor. Saat darah mengalir lebih melalui pembuluh terkecil, jaringan memerah dan cairan yang berlebihan bocor ke ruang interstisial. Pada kondisi ini akan terjadi reaksi pembengkakan reaksi inlamasi. Reaksi ini berfungsi untuk menghasilkan penundaan penyebaran serangan mikroorganisme ke daerah lain. Pada saat yang sama, sel-sel yang rusak melepaskan bahan kimiayang menarik leukosit. Sehingga terjadi pergerakan sel darah putih ke dalamdaerah yang meradang dengan cepat. Pada kondisi ini sering terbentuk nanah di daerah yang mengalami inlamasi. Nanah sebenarnya adalah bakteri, leukosit, dan sel‑sel yang rusak menumpuk di daerah inlamasi. Ilmu Pengetahuan Alam 345 4. Mekanisme pernapasan yang dipilih oleh para penyanyi adalah pernapasan perut. Mekanisme ini dianggap lebih menguntungkan karena gerakan tubuh yang terjadi akibat pernafasan ini terjadi di perut. Gerakan membesarkan dan mengecilkan perut tidak akan terlihat dengan jelas oleh penonton, sehingga aspek keindahan tubuh penyanyi tetap dapat terlihat dengan bagus. Berbeda dengan pernapasan dada, jika penyanyi melakukan mekanisme parnapasan tersebut maka akan terjadi gerakan bahu yang naik dan turun yang dapat terlihat oleh penonton. Hal ini akan mempengaruhi keindahan isik tubuh penyanyi. 5. Oksigen berasal dari udara pernapasan pada saat menghirup napas yang ada di paru-paru tepatnya yang ditampung di alveolus. Pada permukaan alveolus terdapat pembuluh darah kapiler. Hal ini memungkinkan terjadinya pertemuan antara oksigen dengan hemoglobin terdapat di pembuluh darah. Melalui mekanisme tertentu, oksigen yang ada di alveolus akan dilepaskan ke pembuluh darah dan selanjutnya diikat oleh hemoglobin. Oksigen yang diikat oleh hemoglobin oksihemoglobin akan diedarkan ke sel-sel tubuh yang membutuhkan oksigen. Jika peserta didik mengalami kesulitan untuk menjawab soal ini, maka guru dapat menampilkan kembali diagram gambar yang dapat mengingatkan peserta didik tentang peredaran darah kecil peredaran darah dari jantung – paru-paru – jantung. Sehingga peserta didik dapat mengetahui bahwa aliran darah juga menuju ke paru-paru yang memungkinkan darah yang ada di pembuluh darah kapiler dapat bertemu dengan oksigen yang ada di paru-paru alveolus. Jawaban Pemecahan Masalah

a. Bagian 1

Rata-rata maksimum detak jantung seseorang berkaitan dengan usianya, dibawah ini rata-rata maksimum detak jantung seseorang berkaitan dengan usianya Formula lama Maksimum rata-rata denyut jantung: 220 – a Direkomendasikan Maksimum Heart Rate = 220-a Formula Baru Direkomendasikan Maksimum Heart Rate = 208 - 0,7 x a a = usia 346 Buku Guru Kelas VIII SMPMTs penggunaan kedua rumus tidak ada perbedaan sama sekali sebagai berikut. 220-a = 208-0,7 a 220-208 = a-0.7A 12 = 0,3 a a = 40. Dengan demikian, orang-orang di atas 40 tahun akan memiliki direkomendasikan detak jantung maksimum yang lebih tinggi di bawah formula baru. Bagian 2 a. Peristiwa yang terjadi adalah pengangkutan air melalui jaringan pengangkut xylem. b. Sayuran tampak segar kembali setelah akarnya direndam dalam air. Hal ini disebabkan karena air berdifusi masuk ke dalam sel-sel akar kemudian masuk ke dalam pembuluh xilem. Pembuluh xilem ini berperan dalam pengangkutan air dan mineral dari akar menuju daun sehingga merupakan sebuah jaringan pembuluh yang saling berhubungan dan dapat ditemukan pada seluruh bagian tumbuhan mulai dari akar, batang dan daun tumbuhan. Sehingga sayuran yang tadinya terlihat layu karena kekurangan air kembali menjadi segar karena mendapat suplai air. c. Jika tumbuhan tersebut tidak memiliki akar, maka, proses pengangkutan air akan tetap berlangsung. Karena pembuluh xilem ini merupakan sebuah jaringan pembuluh yang saling berhubungan dan dapat ditemukan pada seluruh bagian tumbuhan termasuk batang. Sehingga air akan berdifusi secara langsung ke dalam pembuluh xilem pada batang. Ilmu Pengetahuan Alam 347

K. Proyek

Mengidentiikasi Kelainan atau Penyakit pada Sistem Transportasi Apa yang harus kamu persiapkan? Buku, kertas HVS 1 – 2 lembar dan alat tulis Apa yang harus kamu lakukan? 1. Bersama dengan anggota kelompok, identiikasilah satu jenis kelainan atau penyakit yang menyerang sistem transportasi Carilah informasi dari koran, majalah ataupun media massa yang lainnya baik media cetak ataupun elektronik. Apabila memungkinkan pergilah ke puskesmas atau rumah sakit untuk mendapatkan informasi yang lebih banyak. 2. Tulislah brosur tentang upaya yang dapat kamu lakukan untuk menjaga kesehatan sistem transportasi Bekerjasamalah dengan teman satu kelompokmu serta gunakan kreatiitas kamu untuk menyusun brosur ini 3. Jika telah selesai, tempelkan brosur kamu di mading kelas agar dapat dibaca oleh teman yang lain. Tugas Proyek Tugas proyek ini dapat dilaksanakan oleh peserta didik selama ± dua minggu. Pada minggu pertama, peserta didik mencari informasi dari koran, majalah ataupun media massa yang lainnya baik media massa cetak ataupun elektronik tentang kelainan atau penyakit yang menyerang sistem transportasi. Kemudian pada minggu kedua, peserta didik menyusun brosur. Selama pelaksanaan tugas proyek ini, peserta didik diharuskan untuk selalu melakukan konsultasi dengan guru. Berkaitan dengan cara penilaian proyek ini, guru dapat merujuk cara penilaian yang terdapat pada bagian umum dengan disesuaikan tugas peserta didik. 348 Buku Guru Kelas VIII SMPMTs

A. Pengantar

Bab VIII buku ini memuat materi Sistem Ekskresi yang akan membahas

mengenai sistem ekskresi yang mencakup tujuan dalam adanya sistem ekskresi, organ yang ada berfungsi sebagai alat ekskresi, hubungan antara struktur organ dan fungsi alat ekskresi, berbagai kelainan yang muncul dalam sistem ekskresi, dan pola hidup sehat yang harus dilakukan untuk menjaga sistem ekskresi.

B. KI dan KD pada Materi Sistem Ekskresi

Berikut ini adalah KI, KD dan Indikator Pencapaian Kompetensi Bab VIII tentang Sistem ekskresi. KI dan KD diambil dari Lampiran Permen Dikbud No 68 th 2013. Indikator Pencapaian Kompetensi yang tercantum pada buku ini dapat lebih dikembangkan lagi oleh guru. Tabel 8.1. KI, KD dan Indikator Pencapaian Kompetensi Bab VIII tentang Sistem Ekskresi Kompetensi Inti 3. Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata Kompetensi Dasar 3.9 Menjelaskan struktur dan fungsi sistem eksresi pada manusia dan penerapannya dalam menjaga kesehatan diri. Indikator Pencapaian Kompetensi 3.9.1. Menyebutkan organ-organ penyusun sistem ekskresi pada manusia 3.9.2 Mendeskripsikan fungsi sistem ekskresi. 3.9.3 Menjelaskan hubungan struktur dan fungsi pada organ ginjal 3.9.4 Menjelaskan hubungan struktur dan fungsi pada organ paru-paru 3.9.5 Menjelaskan hubungan struktur dan fungsi pada organ hati 3.9.6 Menjelaskan hubungan struktur dan fungsi pada organ kulit Sistem Ekskresi VIII Bab