38
setelah itu para siswa diminta untuk merefleksikan mengenai pengalaman tersebut.  Dengan  begitu  siswa  akan  dengan  mudah  menemukan  makna
dari setiap pengalaman hidupnya. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39
Gambar 2.2 Bagan Kerangka Berpikir
40
F. Hipotesis Penelitian
Berikut hipotesis penelitian yang diajukan dalam penelitian ini: Ho  :  Implementasi  pendidikan  karakter  berbasis  bimbingan  klasikal
dengan  pendekatan
experiential  learning
tidak  efektif  secara signifikan  meningkatkan karakter menghargai keragaman
pada siswa kelas VIII D SMP N 1 Ponorogo tahun ajaran 20162017.
Hi : Implementasi pendidikan karakter berbasis bimbingan klasikal dengan pendekatan
experiential learning
efektif secara
signifikan meningkatkan karakter menghargai keragaman
pada siswa kelas VIII D SMP N 1 Ponorogo tahun ajaran 20162017.
41
BAB III METODE PENELITIAN
Bab ini memaparkan jenis penelitian, subjek penelitian, metode penelitian, metode pengumpulan data, validitas dan realibilitas kuesioner, dan teknik analisis
prosedur pengumpulan data.
A. Pendekatan dan Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan pendekatan
pre-experimental
dengan  menggunakan
one  group  pre-test  post- test  design
.  Menurut  Sugiyono  2013  dikatakan
pre-experimental  design,
karena desain ini belum merupakan eksperimen sungguh-sungguh. Dikatakan demikian  karena  masih  terdapat  variabel  luar  yang  dipikirkan  ikut
berpengaruh  terhadap  terbentuknya  variabel  dependen,  tetapi  tidak  dikontrol. Jadi  hasil  eksperimen  yang  merupakan  variabel  dependen  itu  bukan  semata-
mata dipengaruhi oleh variabel independen. Hal ini dapat terjadi karena tidak adanya  variabel  kontrol,  dan  sampel  tidak  dipilih  secara  random.  Desain  ini
merupakan  teknik  untuk  mengetahui  efek  sebelum  dan  sesudah  perlakuan. Maka  dalam  penelitian  ini  sebelum  perlakuan  subyek  penelitian  terlebih
dahulu diberikan
pre-test
tes awal dan diakhir perlakuan diberi
post-test
tes akhir.
Tujuan  dari  penggunaan  desain  ini  adalah  mengukur  peningkatan karakter  menghargai  keragaman  siswa  kelas  VIII  D  SMP  N  1Ponorogo
sebelum  dan  sesudah  mendapatkan  layanan  bimbingan  klasikal  dengan pendekatan
experiential  learning
.  Selain  itu  peneliti  akan  mengetahui efektivitas  implementasi  model  pendidikan  karakter  berbasis  layanan