Mengkaji Buku Guru PENGEMBANGAN RENCANA PEMBELAJARAN

48 Siswa menggali dan mengumpulkan informasi dari berbagai sumber belajar, misalnya dengan membaca buku yang lebih banyak, memerhatikan fenomena atau objek yang lebih teliti atau bahkan melakukan eksperimen untuk dijadikan sebagai bahan berpikir kritis dalam menggali berbagai sumber belajar.

d. Mengasosiasimenalar

Berdasarkan berbagai informasi yang diperoleh, siswa dapat menemukan keterkaitan satu informasi dengan informasi lainnya, menemukan pola dari keterkaitan informasi, dan mengambil berbagai kesimpulan.

e. Mengomunikasikan

Menuliskan atau menceritakan mempresentasikan hasil dari kegiatan yang telah dilakukan oleh siswa. Hasil tersebut disampaikan di kelas dan dinilai oleh guru sebagai hasil belajar siswa atau kelompok siswa tersebut. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru bersama siswa atau siswa sendiri: 1. membuat rangkumansimpulan hasil kegiatan, 2. melakukan penilaian danatau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan. 3. memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran 4. merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, dan layanan konseling 5. memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok 6. menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.

C. MODEL DAN METODE PEMBELAJARAN

Dalam standart proses kurikulum 2013 terdapat tiga model pembelajaran yang sesuai dengan pendekatan saintik, yaitu 1 model Project Based Learning PBL, 2 DiscoveryInquiry Based Learning IBL, dan 3 Pembelajaran Berbasis Masalah Problem Based Learning. a. Project Based Learning PBL Pembelajaran berbasis proyek PBP merupakan model pembelajaran yang menggunakan proyekkegiatan sebagai sarana pembelajaran untuk mencapai kompetensi sikap, pengetahuan dan keterampilan. Penekanan pembelajaran terletak pada aktivitas peserta didik untuk memecahkan masalah dengan menerapkan keterampilan meneliti, menganalisis, membuat, sampai dengan mempresentasikan produk pembelajaran berdasarkan pengalaman nyata. Strategi ini memperkenankan pesera didik untuk bekerja secara mandiri