Observasi Teknik Pengumpulan Data

47 tentang apa yang akan diamati, kapan dan di mana tempatnya. Peneliti mengamati secara langsung proses pembelajaran di dalam kelas serta mencoba menggali fenomena-fenomena khusus yang terjadi dalam proses pemebelajaran, serta mencoba menemukan permasalahan secara umum. Obeservasi ini bertujuan untuk menghayati dan merasakan apa yang dialami oleh peserta didik yang akan diamati.

2. Angket

Angket menurut Arikunto 2001: 28 merupakan daftar pertanyaan yang diberikan secara tertulis kepada responden. Angket digunakan untuk mengetahui tingkat motivasi peserta didik terhadap pembelajaran bahasa Jerman. Angket diberikan sebanyak 3 kali. Angket pertama diberikan sebelum tindakan pertama diberikan, sedangkan angket kedua sebagai angket kontrol diberikan setelah siklus pertama berakhir. Angket ketiga diberikan setelah siklus kedua berakhir. Secara umum angket pertama diberikan untuk mengetahui tentang p enerapan teknik three step interview di sekolah, pembelajaran bahasa Jerman, teknik pembelajaran yang digunakan pada pembelajaran bahasa Jerman, dan pembelajaran bahasa Jerman yang efektif menurut peserta didik. Angket kedua diberikan untuk mengetahui tentang p ersepsi peserta didik terhadap penerapan teknik three step interview pada pembelajaran bahasa Jerman, ketertarikan dan motivasi peserta didik pada pembelajaran bahasa Jerman setelah penerapan teknik three step interview, kesulitan peserta didik pada keterampilan berbicara bahasa Jerman setelah penerapan teknik three step interview, peningkatan keterampilan berbicara bahasa Jerman peserta didik setelah penerapan teknik Three Step Interview , dan saran untuk perbaikan pada pembelajaran keterampilan berbicara bahasa Jerman. Pada 48 angket ketiga diberikan untuk mengetahui tentang kesulitan berbicara bahasa jerman peserta didik setelah diterapkan teknik three step interview, keaktifan peserta didik pada pembelajaran keterampilan berbicara bahasa jerman setelah diterapkan teknik three step interview, prestasi belajar peserta didik pada pembelajaran keterampilan berbicara bahasa jerman setelah diterapkan teknik three step interview, cara meningkatkan keaktifan dan prestasi belajar bahasa jerman menurut peserta didik, dan keaktifan dan prestasi belajar peserta didik pada pembelajaran bahasa jerman setelah diterapkan teknik three step interview.

3. Metode Wawancara

Wawancara dapat digunakan untuk menilai hasil dan proses belajar peserta didik dengan penerapan teknik three step interview. Pada kegiatan ini peneliti dapat menggunakan alat bantu berupa buku catatan, dan camdig . Menurut Sugiyono 2011: 239 buku catatan berfungsi untuk mencatat semua percakapan dengan sumber data, sedangkan tape recorder berfungsi untuk merekam pembicaraan, camdig digunakan untuk memotret jika peneliti sedang melakukan pembicaraan. Alat bantu tersebut akan membantu peneliti jika mendapatkan jawaban yang panjang.

4. Metode Dokumentasi

Dokumentasi kegiatan berupa gambar foto yang diambil dengan kamera maupun alat bantu lainnya. Dokumentasi sangat dibutuhkan guna menangkap kegiatan maupun hal-hal yang dilakukan oleh pendidik, peserta didik dan peneliti sebelum, selama maupun setelah tindakan dilakukan. Metode dokumentasi sangat