17 mendefinisikan teknik pengajaran sebagai cara yang digunakan untuk
mengimplementasikan metode pengajaran di dalam kelas. Dengan demikian, teknik pembelajaran dapat didefinisikan sebagai suatu cara
sistematis yang digunakan oleh seorang pengajar dalam pembelajaran untuk menciptakan lingkungan belajar yang efektif bagi peserta didik dalam
menyampaikan bahan pelajaran agar tujuan pembelajaran dapat dicapai.
4. Hakikat Penggunaan Teknik
Three Step Interview
Menurut pendapat Kagan dalam Cox, 1998: 168 bahwa langkah-langkah pada teknik
three step interview “Students working in this strategy also from
pairs, each partner interviews the other and then share what he or she has
learned with the whole class” atau pada strategi ini peserta didik juga bekerja dalam pasangan, setiap pasangan mewawancarai peserta diidk yang lain dan
kemudian berbagi apa yang telah dipelajarinya dengan seluruh peserta didik di dalam kelas. Dengan demikian, melalui kegiatan ini peserta didik dapat berlatih
berbicara dan menyimak sekaligus mendapatkan informasi tentang suatu topik. Menurut Lie 2004: 28 pelaksanaan teknik
three step interview
mencakup tiga tahap, diantaranya; 1 tahap persiapan, 2 tahap pelaksanaan, dan 3 tahap
evaluasi tugas kelompok. Adapun tahap persiapan meliputi; a pengelompokkan, anggota kelompok dipilih secara heterogen, b penataan ruang kelas, bangku
disusun agar semua peserta didik dapat melihat guru dan papan tulis secara jelas, mereka harus dapat melihat anggota-anggota kelompoknya, c semangat gotong
royong, dapat dilakukan untuk mempererat hubungan antar anggota kelompok dan
18 menciptakan semangat belajar antara lain dengan identitas dan sorak kelompok.
Tahap pelaksanaan meliputi guru memberi label A, B, C dan D pada peserta didik, kemudian memberikan topik pembicaraan. Kemudian peserta didik A
mewawancarai peserta didik B dan peserta didik C mewawancarai peserta didik D. Setelah selesai bertukar peran, peserta didik B bergantian mewawancarai
peserta didik A. Peserta didik D mewawancarai peserta didik C. Masing-masing anggota menceritakan hasil wawancara kepada teman yang lain dari dalam
kelompoknya, misalnya peserta didik A menceritakan kepada peserta didik C dan D tentang peserta didik B dan seterusnya. Pada tahap evaluasi peserta didik tampil
di depan kelas untuk menyampaikan informasi yang diperoleh dari kegiatan wawancara. Sementara guru memberikan
feed back
„umpan balik‟ yaitu dengan memberi komentar dan memperbaiki kesalahan yang dilakukan peserta didik.
Kemudian diakhiri dengan meminta peserta didik untuk menyimpulkan hasil wawancara.
Gambar 1. Bentuk Penataan Bangku
Sumber: Lie; 2004: 28