PT PERUSAHAAN GAS NEGARA PERSERO TBK DAN ENTITAS ANAKAND SUBSIDIARIES
Halaman 518 Page CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN 2015
Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
DECEMBER 31, 2016 AND 2015
Expressed in US Dollar, unless otherwise stated
2. IKHTISAR
KEBIJAKAN AKUNTANSI
YANG SIGNIFIKAN lanjutan
2. SUMMARY
OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES continued
a. Dasar
penyajian laporan
keuangan konsolidasian lanjutan
a. Basis of consolidated financial statements
continued
Perubahan pada
pernyataan standar
akuntansi keuangan
dan interpretasi
pernyataan standar
akuntansi keuangan
lanjutan
Changes to the statements of financial accounting standards and interpretations
of
statement of
financial accounting
standards continued
Standar baru, revisi dan interpretasi yang telah diterbitkan namun belum berlaku efektif pada
saat ini adalah sebagai berikut: New
standards, amendments
and interpretations issued but not yet effective for
the period are as follows: -
PSAK No. 1 Revisi 2015: Penyajian Laporan Keuangan
- SFAS No. 1 Revised 2015: Presentation
of Financial Statements Amandemen
PSAK ini
memberikan klarifikasi terkait penerapan persyaratan
materialitas, fleksibilitas urutan sistematis catatan
atas laporan
keuangan dan
pengidentifikasian kebijakan
akuntansi signifikan.
Amendments to
this SFAS
provides clarification related to the application of
the requirements of materiality, flexibility systematic sequence of notes to the
financial statements and the identification of significant accounting policies.
PSAK No. 3: Laporan Keuangan Interim; SFAS No. 3: Interim Financial Statements;
PSAK No. 5: Segmen Operasi; SFAS No. 5: Operating Segments;
PSAK No.
60: Instrumen
Keuangan: Pengungkapan; dan
SFAS No. 60: Financial Instruments: Disclosures; and
PSAK No. 62: Kontrak Asuransi. SFAS No. 62: Insurance Contracts.
- PSAK No. 2 Revisi 2016: Laporan Arus
Kas -
SFAS No. 2 Revised 2016: Statements of Cash Flows
Amandemen PSAK
ini mensyaratkan
entitas untuk menyediakan pengungkapan yang memungkinkan pengguna laporan
keuangan untuk mengevaluasi perubahan pada liabilitas yang timbul dari aktivitas
pendanaan, termasuk perubahan yang timbul dari arus kas maupun perubahan
nonkas. Amendments to this SFAS requires the
entity to provide disclosures that enable users of the financial statements to
evaluate changes in liabilities arising from financing
activities, including
changes arising from cash flow and non-cash
changes. -
PSAK No. 3 Revisi 2016: Laporan
Keuangan Interim -
SFAS No. 3 Revised 2016: Interim Financial Statements
PSAK ini
mengklarifikasi bahwa
pengungkapan interim yang dipersyaratkan harus
dicantumkan dalam
laporan keuangan interim atau melalui referensi
silang dari laporan
keuangan interim, seperti komentar manajemen atau laporan
risiko yang
tersedia untuk
pengguna laporan keuangan interim. Jika pengguna
laporan keuangan tidak dapat mengakses informasi yang ada pada referensi silang
dengan persyaratan dan waktu yang sama, maka laporan keuangan interim entitas
dianggap tidak lengkap. This
SFAS clarifies
that interim
disclosures are required to be included in the interim financial statements or through
cross-references of the interim financial statements,
such as
management commentary or risk report available to
users of the interim financial statements. If the users of financial statements can not
access the information on the cross- reference with the same requirements on
the same period, the interim financial statements of the entity is considered
incomplete.
PT PERUSAHAAN GAS NEGARA PERSERO TBK DAN ENTITAS ANAKAND SUBSIDIARIES
Halaman 519 Page CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN 2015
Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
DECEMBER 31, 2016 AND 2015
Expressed in US Dollar, unless otherwise stated
2. IKHTISAR
KEBIJAKAN AKUNTANSI
YANG SIGNIFIKAN lanjutan
2. SUMMARY
OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES continued
a. Dasar
penyajian laporan
keuangan konsolidasian lanjutan
a. Basis of consolidated financial statements
continued
Perubahan pada
pernyataan standar
akuntansi keuangan
dan interpretasi
pernyataan standar
akuntansi keuangan
lanjutan
Changes to the statements of financial accounting standards and interpretations
of
statement of
financial accounting
standards continued
- PSAK No. 16 Revisi 2015: Aset Tetap,
untuk paragraf yang terkait dengan aset agrikultur
- SFAS No. 16 Revised 2015: Fixed
Assets, for the paragraph which relate to agriculture asset
Amandemen PSAK
ini mengklarifikasi
bahwa aset
biologis yang
memenuhi definisi tanaman produktif masuk dalam
ruang lingkup
PSAK 16.
Definisi, pengakuan
dan pengukuran
tanaman produktif mengikuti persyaratan yang ada
dalam PSAK 16. Amendment of this SFAS clarifies that
biological assets that meet definition as bearer plants are within the scope of
SFAS 16. Definition, recognition and
measurement of bearer plants follows requirements determined by SFAS 16.
- PSAK No. 24 Revisi 2016: Imbalan Kerja
- SFAS No. 24 Revised 2016: Employee
Benefit PSAK ini mengklarifikasi bahwa pasar
obligasi korporasi berkualitas tinggi dinilai berdasarkan
denominasi mata
uang obligasi tersebut dan bukan berdasarkan
negara di mana obligasi tersebut berada. This SFAS clarifies that the market of high
quality corporate bonds are determined by currency
in which
the bonds
are denominated and not based on the
country in which the bonds are exist. -
PSAK No.
46 Revisi
2016: Pajak
Penghasilan -
SFAS No. 46 Revised 2016: Income Taxes
Perubahan pada PSAK ini adalah sebagai berikut:
Amendments of this PSAK consist of the following:
a Menambahkan contoh ilustrasi untuk mengklarifikasi
bahwa perbedaan
temporer yang
dapat dikurangkan
timbul ketika jumlah tercatat aset
instrumen utang yang diukur pada nilai wajar dan nilai wajar tersebut lebih
kecil dari dasar pengenaan pajaknya, tanpa
mempertimbangkan apakah
entitas memperkirakan
untuk memulihkan jumlah tercatat instrumen
utang melalui
penjualan atau
penggunaan, misalnya
dengan memiliki
dan menerima
arus kas
kontraktual, atau gabungan keduanya. a Provide illustrative examples to clarify
that the temporary differences that are deductible arise when the carrying
amount of debt instruments assets measured at fair value and the fair
value is less than the taxable base, regardless
of whether
the entity
estimates to recover the carrying amount of a debt instrument through
sale or use of, for example, to have and receive contractual cash flows, or
a combination of both.
b Mengklarifikasi bahwa
untuk menentukan apakah laba kena pajak
masa depan yang tersedia cukup agar perbedaan
temporer yang
dapat dikurangkan
dapat dimanfaatkan,
maka penilaian perbedaan temporer yang
dapat dikurangkan
tersebut dilakukan sesuai dengan peraturan
pajak. b Clarified that to determine whether the
taxable income will be available so that the deductible temporary differences
can be utilized, the valuation deductible temporary differences would be in line
with tax regulations.