5814
c. Tekhnik membersihkan tali pusat meliputi ujung tali pusat dijauhkan dari kulit dengan menggunakan satu tangan, tangan yang lain membersihkan dengan kapas yang sebelumnya sudah dicelupkan kedalam alkohol atau
zat warna. d. Bagian yang harus selalu dibersihkan adalah pangkal tali pusat, bukan pada bagian atasnya. Untuk
membersihkan pangkal tali pusat, angkat tali pusat bukan menarik tali pusat. e. Sisa alkohol, bethadine, air dan kolostrum yang menempel pada tali pusat dapat dikeringkan dengan
menggunakan kain kasa steril atau kapas, kemudian angin-anginkan agar tidak cepat kering. f. Tali pusat tidak boleh ditutup rapat dengan menggunakan apapun karena akan menyebabkan tali pusat menjadi
lembab, selain memperlambat lepasnya tali pusat, penutupan tali pusat juga akan menyebabkan resiko infeksi. Bila terpaksa ditutup, tutup atau ikiatlah dengan longgar bagian atas tali pusat dengan menggunakn kasa steril
dan pastikan bagian pangkal tali pusat terkena udara bebas.
5.
Prinsip Perawatan Tali Pusat
a. Jangan membungkus tali pusat atau mengoleskan bahan atau ramuan apapun kepuntung tali pusat. b. Mengusap alkohol atau bethadine masih diperkenankan sepanjang tidak menyebabkan tali pusat basah dan
lembab. c. Cuci tangan sebelum dan sesudah merawat tali pusat
d. Bila tali pusat kotor, cuci tali pusat dengan air bersih mengalir jangan direndam. e. Membersihkan tali pusat sesering mungkin terutama bila terkena air seni atau kotoran tinja bayi dan jangan
lupa tali pusat disabuni setiap bayi mandi. f. Merawat tali pusat perhatikan berbau tajam atau busuk, ada warna kemerahan pada pangkal tali pusat dan
bengkak atau keluar cairan nanah atau darah. Ronald, 2011.
6. Penyakit Yang Terjadi Akibat Perawatan Tali Pusat
a. Tetanus neonatorum adalah suatu penyakit pada neonatus yang disebabkan oleh spora elastridum tetapi yang masuk melalui tali pusat tetanus ini dapat terjadi akibat perawatan atau tindakan yang tidak memenuhi syarat
kebersihan, misalnya pemotongan tali pusat, mengolesi tali pusat dengan minyak, bedak dan lain-lain. b. Tanda dan gejala infeksi tali pusat adalah tali pusat basah atau lengket yang disertai bau tidak sedap, penyebab
infeksi ini adalah skafilokokus, steptiokokus atau bakteri gram negatif. sodikin, 2009
2.4 Kerangka konsep
Kerangka konsep dalam penelitian “Tingkat Pengetahuan Ibu Post Partum Tentang Perawatan Tali Pusat Di
Klinik Sutrianingsih Tanjung Morawa Kab. Deli Serdang Tahun 2015” adalah:
5815
Bagian 2.4 Kerangka konsep
Variabel Independen. Variabel Dependen.
Metodologi Penelitian
3.1
Ruang Lingkup Penelitian
3.1.1
Tempat Panelitian
Lokasi yang dipilih menjadi tempat penelitian ini adalah di Klinik Sutrianingsih Tanjung Morawa Kab. Deli
Serdang Tahun 2015 dengan alasan adanya permasalahan pengetahuan post partum tentang perawatan tali pusat di klinik sutrianingsih tanjung morawa kab. Deli serdang tahun 2015 yang terdapat di klinik tersebut.
3.1.2
Waktu Penelitian
Penelitian dimulai pada bulan februari 2015 sampai dengan November 2015 yang dimulai dari penelusuran daftar pustaka, melakukan survey lapangan, pembuatan proposal, pelaksanaan penelitian, analisa data,
3.2
Rancangan Penelitian 3.2.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah bersifat deskriptif yaitu mengetahui Tingkat Pengetahuan Ibu Post Partun Tentang Perawatan Tali Pusat di Klinik Sutrianingsih Tanjung Morawa Kab. Deli
Serdang Tahun 2015.
3.3
Populasi dan Sampel
3.3.1
Populasi
Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian atau objek yang diteliti. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu- ibu post partum yang memiliki bayi sebanyak 35 bayi baru lahir di Klinik Sutrianingsih Tanjung Morawa Kab.
Deli Serdang Tahun 2015.
3.3.2
Sampel
Umur Pendidikan
Pekerjaan Peritas
Sumber Informasi
Tingkat Pengetahuan Ibu Post
Partum Tentang
Perawatan Tali Pusat Di Klinik
Sutrianingsih Tanjung Morawa Kab.
Deli Serdang Tahun 2015
5816
Sampel adalah bagian populasi terjangkau yang dapat dipergunakan sebagai subjek penelitian melalui sampling proses menyeleksi porsi dari populasi yang dapat mewakili populasi yang ada. Pengambilan sampel dalam
penelitian ini mengajukan total sampling dimana seluruh populasi dijadikan sampel sebanyak 35 ibu post
partum yang mempunyai bayi baru lahir.
3.4
Tekhnik Pengumpulan Data
Data yang diambil merupakan data yang langsung diperoleh dengan menggunakan kuesioner yang diisi langsung oleh responden. Dimana responden memberikan jawaban yang telah disediakan.
3.5 Variabel Yang Diteliti