Kerangka Konseptual Pengaruh Inovasi dan Kualitas Pelayanan terhadap Kepuasan Pelanggan Café Beverly Medan

Nama Peneliti Judul peneltian Hasil penelitian Nadia Rizqiyatul, Sri Suryoko, dan Saryadia 2013 Pengaruh Harga, Kualitas Produk, dan Kualitas Pelayanan terhadap Kepuasan Pelanggan Restoran O-Mamamia Steak and Ice Cream Cabang Jati Semarang Hasil penelitian yang dilakukan, menunjukkan bahwa harga mempunyai pengaruh terhadap variabel kepuasan pelanggan, dimana nilai t hitung 3,456 t tabel 1,29025 . Artinya, Harga berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kepuasan Pelanggan. Nilai koefisien determinasinya sebesar 0,109 atau 10,9. Hal ini berarti 10,9 variabel kepuasan pelanggan dapat dijelaskan oleh variabel harga. Widya Chitami Puti 2013 Pengaruh kualitas pelayanan dan Kepuasan terhadap Loyalitas pasian rawat jalan dan rawat inap rumah sakit Otorita Batam Hasil penelitian menunjukkan bahwa korelasi rank spearman didapat rs = 0,766 artinya variabel kualitas pelayanan dan kepuasan mempunyai keeratan hubungan yang kuat dengan loyalitas pasian rawat jalan dan rawat inap Rumah Sakit Otoria Batam. Sumber: Aryani 2010, Ni Putu Sawitri 2013, Nadia 2013, Widya 2013, Erlangga 2012

2.3. Kerangka Konseptual

Bisnis usaha kuliner adalah bisnis pemasaran jasa, yang mana selain menjual produk makanan dan minuman, juga menawarkan jasa dan pelayanan kepada pelanggan, sebagai salah satu keunggulan kompetitif dibanding pesaing. Kualitas pelayanan menurut Menurut Lupiyoadi dan Hamdani 2009:75, dalam hubungannya denganpemasaran jasa, maka „orang‟ yang berfungsi sebagai penyedia jasa sangatmemengaruhi kualitas jasa yang diberikan. Keputusan dalam „orang‟ ini berartiberhubungan dengan seleksi, pelatihan, motivasi dan manajemen sumber dayamanusia. Kualitas pelayanan ini berarti bagaimana suatu pelayanan jasa itu diberikan kepada pelanggan. Inovasi menurut Rogers dalam Hafni 2011 adalah suatu gagasan, praktek, atau benda yang dianggapdirasa baru oleh individu atau kelompok masyarakat, Universitas Sumatera Utara sehingga dengan begitu karyawan dapat menciptakan gagasan yang baru untuk pengembangan usaha dan keberhasilan usaha yang sedang berjalan. Inovasi juga merupakan salah satu penemuan baru yang berbeda dari yang sudah ada atau yang sudah dikenal sebelumnya. Menurut Tjiptono 2007:61, menyimpulkan bahwa “citra kualitas layanan yang baik bukanlah berdasarkan sudut pandangpersepsi penyedia jasa, melainkan berdasarkan sudut pandangpersepsi konsumen”.Hal ini disebabkan karena konsumenlah yang mengkonsumsi serta yang menikmati jasa layanan, sehingga merekalah yang menentukan kualitas jasa. Sebagai bisnis atau usaha yang menjual makanan dan minuman, tentu saja kepuasan pelanggan adalah salah satu hal utama yang harus diperhatikan. Kepuasan pelanggan menurut Kotler dan Keller 2003 adalah perasaan konsumen, baik itu berupa kesenangan atau kekecewaan yang timbuldari membandingkan penampilan sebuah produk dihubungkan dengan harapankonsumen atas produk tersebut. Apabila penampilan produk yang diharapkan olehkonsumen tidak sesuai dengan kenyataan yang ada, maka dapat dipastikankonsumen akan merasa tidak puas dan apabila penampilan produk sesuai ataulebih baik dari yang diharapkan konsumen, maka kepuasan atau kesenangan akandirasakan konsumen. Berdasarkan uraian landasan teori yang telah dipaparkan diatas, maka digambarkan dalam kerangaka teoritis yang disusun sebagai berikut : Universitas Sumatera Utara Sumber: Rogers dalam Hafni 2011, Tjiptono dan Chandra 2011:162 Kotler dan Keller 2003. Gambar 2.1 Kerangka Konseptual

2.4. Hipotesis Penelitian