2.1.2.2. Karakteristik Jasa pelayanan
Hal  penting  yang  berkaitan  dengan  kualitas  pelayanan  dari  perusahaan untuk  kepentingan  pelanggan  perlu  diketahui  dengan  baik  dan  benar  oleh
manajemen perusahaan  yaitu karyawan dan pimpinan. Hal  ini dimaksudkan agar pimpinan mengetahui hal-hal yang harus dilakukan untuk dapat meningkatkan dan
mempertahankan kualitas pelayanan yang optimal bagi kepuasan pelanggan dalam mengkonsumsi  produk  atau  jasa  perusahaan  baik  untuk  jangka  pendek  maupun
jangka  panjang.  Selain  itu,  disisi  lain  manajemen  juga  perlu  membuat  langkah antisipasi  yang  harus  dilakukan  bila  terjadi  penurunan  pelayanan  yang  diberikan
oleh karyawan bagi pelanggan. Menurut Laksana 2008:86, ada 12 dua belas karakteristik jasa yaitu :
1. Pelayanan merupakan output tidak berbentuk.
2. Pelayanan merupakan output variabel, tidak standar.
3. Pelayanan  tidak  dapat  disimpan  dalam  inventori,  tidak  dapat  dikonsumsi
dalam produksi. 4.
Terdapat  hubungan  langsung  yang  erat  dengan  pelanggan  melalui  proses pelayanan.
5. Pelanggan berpartisipasi dalam prose memberikan pelayanan.
6. Keterampilan  personil  diserahkan  atau  diberikan  secara  langsung  kepada
pelanggan. 7.
Pelayanan tidak dapat diproduksi secara massal. 8.
Membutuhkan  pertimbangan  pribadi  yang  tinggi  dari  individu  yang memberikan pelayanan.
Universitas Sumatera Utara
9. Perusahaan jasa pada umumnya bersifat padat karya.
10. Fasilitas pelayanan berada dekat lokasi pelanggan.
11. Pengukuran efektivitas pelayanan bersifat subjektif.
12. Option penetapan harga lebih rumit.
2.1.2.3. Kualitas Pelayanan
Menurut  Tjiptono  2012:173,  berikut  ini  ada  beberapa  dimensi  kualitas pelayanan yang diambil menurut beberapa ahli yaitu :
1. Kualitas teknik, kualitas fungsional, citra.
2. Bukti  fisik,  reliabilitas,  daya  tanggap,  kompetensi,  kesopanan,  kredibilitas,
keamanan, akses, komunikasi, kemampuan, memahami pelanggan. 3.
Daya  tanggap,  kompetensi,  akses,  keramahan,  komunikasi,  kredibilitas, keamanan, dan understanding.
4. Reliabitas, daya tanggap, jaminan, empati, bukti fisik.
5. Kualitas teknis, kualitas integratif, kualitas fungsional, kualtias hasil.
6. Kesediaan dan kemampuan untk melayani, akses fisik, dan psikologis.
7. Profesionalisme  dan  keterampilan,  sikap  dan  perilaku,  aksesbilitas  dan
fleksibilitas,  reliabilitas  dan  trusworthiness,  recovery,  reputasi  dan kredibilitas.
8. Kualitas desain, kualitas produksi jasa.
9. Kualitas proses, kualitas hasil.
10. Kualitas pelanggan, kualitas professional, kualitas manajemen.
11. Kualitas fungsional, kualitas teknik, kualitas lingkungan.
12. Aspek fisik, reliabilitas, interaksi personal, pemecahan masalah, kebijakan.
Universitas Sumatera Utara
13. Reliabilitas, perhatian pribadi, kenyamanan, fitur.
14. Kualitas interaksi, kualitas lingkungan fisik, kualitas hasil.
Berdasarkan  penjelasan  di  atas,  dapat  diambil  kesimpulan  bahwa  kualitas pelayanan sangat berperan penting untuk dipahami dan dilakukan oleh manajemen
perusahaan yang mengutamakan kepuasan pelanggan sebagai salah satu indikator keberhasilan  perusahaan  dalam  menjalankan  usahanya  dan  memperoleh  laba
usaha.  Pelanggan  yang  memperoleh  kepuasan  dari  pelayanan  perusahaan,  maka hal  ini  tentunya  berpengaruh  positif  terhadap  perkembangan  kegiatan  usaha  di
masa mendatang. Kepuasan  yang  diperoleh  pelanggan  cenderung  diwujudkan  dengan
mengkonsumsi  ulang  produk  atau  jasa  yang  ditawarkan  perusahaan  secara berkesinambungan  dan  tidak  akan  mudah  berpindah  pada  pesaing  yang
menawarkan  manfaat  produk  atau  jasa  yang  sama.  Namun  demikian,  adapun kendala  yang  sering  di  hadapi  oleh  sebagian  besar  perusahaan  pada  saat  sudah
dapat memberikan pelayanan optimal bagi pelanggan yakni tidak mengetahui cara yang tepat untuk bagaimana mempertahankan kualitas pelayanan tersebut di masa
mendatang  sehingga  kepuasan  pelanggan  tetap  dapat  terjaga  dengan  baik  dan kedua  pihak  bisa  menjadi  partner  bisnis  yang  saling  membutuhkan  dan
menguntungkan baik jangka pendek maupun jangka panjang
2.1.2.4. Faktor Kualitas Pelayanan