5.4. Kegiatan Advokasi Tabel 5.15
Data Berdasarkan Pengetahuan Responden Mengenai Kegiatan Advokasi No
Kategori Jumlah
Persentase
1 Ya
26 81
2 Tidak
6 19
Total 32
100 Sumber: Kuesioner, Maret 2014
Kagiatan Advokasi merupakan kegiatan penyadaran dan pendidikan mengenai isu-isu maslah sosial. Kegiatan tersebut pada umumnya diberikan pada semua anggota CU tanpa
terkecuali, karena dianggap penting dan sesuai kebutuhan kelompok CU. Oleh karena itu 81 responden mengetahui tentang kegiatan Advokasi, sedangkan sebanyak 19 responden
tidak terlalu memperhatikan adanya kegiatan advokasi sehingga tidak mengetahuinya.
Tabel 5.16 Data Pendapat Responden Tentang Kegiatan Advokasi
No Kategori
Jumlah Persentase
1 Baik
13 41
2 Biasa Saja
6 28
3 Sangat Menolong
13 31
Total 32
100 Sumber: Kuesioner, Maret 2014
Berdasarkan Tabel 5.16 menunjukkan bahwa 31 responden menyatakan merasakan manfaat adanya kegiatan Advokasi. Manfaat tersebut dirasakan dengan bertambahnya
Universitas Sumatera Utara
pengetahuan responden mengenai masalah-masalah sosial yang ada di lingkungan keluarga maupun lingkungan sosialnya, sehingga dapat dilakukan penanggulangan apabila terjadi.
Tabel 5.17 Data Responden Berdasarkan Kegiatan Advokasi Yang Diikuti
No Nama Kegiatan
Jumlah
1 Pendidikan Organisasi
17 orang 2
Pendidikan hak-hak dasar 19 orang
3 Pendidikan Kesetaraan Gender
23 orang 4
Pendidikan Hukum dan Politik 22 orang
5 Pendidikan Narkoba dan HIVAIDS
25 orang 6
Pendidikan Penyadaran Keluarga Harmonis 28 orang
7 Pendidikan UU Pertanahan
30 orang Sumber: Kuesioner, Maret 2014
Kegiatan-kegiatan yang dilakukan di CU Syaloom diberlakukan bagi semua anggota, namun dilihat dari Tabel 5.17 tidak semua anggota mengikuti adanya kegiatan. Data yang
tersedia hanya responden yang mengikuti kegiatan. Dari yang diketahui peneliti, kebanyakan responden yang mengikuti kegiatan adalah pengurus CU. Hal ini dikarenakan, banyak
anggota CU yang tidak dapat meluangkan waktunya untuk mengikuti kegiatan tersebut. Pendidikan narkoba dan Pendidikan UU pertanahan yang paling banyak diikuti anggota,
karena hal tersebut merupakan salah satu masalah yang terjadi di desa ini.
Universitas Sumatera Utara
5.5. Kegiatan Pengembangan Ekonomi Masyarakat PEM 5.5.1. Data Pengetahuan Responden Mengenai Kegiatan Pengembangan Ekonomi
Masyarakat
Berdasarkan hasil kuesioner, semua anggota CU mengetahui adanya kegiatan Pengembangan Ekonomi Masyarakat yang dilakukan di CU Syaloom. Hal ini juga
dipengaruhi karena kegiatan berupa peternakan dan sekolah lapangan berkaitan langsung dengan kegiatan maupun pekerjaan utama mereka Kuesioner, Maret 2014
Tabel 5.18 Data Pendapat Responden Mengenai Kegiatan Pengembangan Ekonomi Masyarakat
No Kategori
Jumlah Persentase
1 Baik
12 37
2 Biasa Saja
5 16
3 Sangat Menolong
15 47
Total 32
100 Sumber: Kuesioner, Maret 2014
Kegiatan Pengembangan Ekonomi Masyarakat PEM dinilai baik dan sangat menolong oleh anggota, hal ini dilihat dari hasil kuesioner pada Tabel 5.18. Adanya kegiatan
PEM membantu kelompok dalam menambah pendapatan melalui kegiatan pertanian organik, yaitu pertanian dengan menggunakan pupuk buatan atau organik sehingga mengurangi
pemakaian bahan kimia, secara tidak langsung mengurangi biaya pengeluaran untuk pertanian. Selaian itu ada pertanian jangka pendek, yang mana dalam waktu singkat dapat
memperoleh hasil pertanian untuk menambah pendapatan.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.19 Data Responden Berdasarkan Kegiatan Pengembangan Ekonomi Masyarakat Yang
Diikuti No
Nama Kegiatan Jumlah yang mengikuti
1 Peternakan Ayam
15 orang 2
Peternakan Lembu 12 orang
3 Peternakan Babi
23 orang 4
Sekolah Lapangan Jeruk 29 orang
5 Sekolah Lapangan Sayuran
25 orang Sumber: Kuesioner, Maret 2014
Dari Tabel 5.19 dapat dilihat, anggota CU yang mengikuti kegiatan PEM paling banyak adalah sekolah lapangan jeruk. Hal ini didasari karena mayoritas penduduk desa
menanam jeruk. Selain itu ada peternakan babi, lembu, ayam dan sayuran yang diterapkan dengan sistem demplot mix farming, yaitu kegiatan pertanian dan peternakan dengan konsep
yang saling mendukung antara ternak dan tanaman, kotoran ternak jadi pupuk tanaman dan tanaman jadi makanan ternak.
5.6. Kegiatan Infrastruktur 5.6.1. Data Pengetahuan Responden Mengenai Kegiatan Infrastruktur