5.10. Analisis Dampak Upaya Pemberdayaan Melalui Credit Union Terhadap Perkembangan Kelompok Dampingan Yayasan Ate Keleng
Adanya upaya pemberdayaan memberikan dampak pada perkembangan CU Syaloom, dampak tersebut dapat dilihat dari 3 aspek yaitu, dampak positif, dampak langsung dan
dampak tidak langsung yang dirasakan anggota CU Syaloom terhadap perkembangan kelompoknya.
5.10.1. Dampak Positif
Dampak yang perpengaruh positif terhadap perkembangan kelompok CU Syaloom dapat dilihat dari sikap kritis masyarakat dengan biberikannya pendidikan menyangkut isu-
isu masalah sosial yang ada di desa maupun kelompoknya melalui kegiatan advokasi. Sikap kritis tersebut dapat dilihat dari masyarakat semakin mampu menyampaikan pendapat yang
dapat membangun desanya. Selain itu sikap kritis masyarakat juga dilihat dari kemampuan memahami suatu masalah dan memberikan respon terhadap masalah.
Dampak positif upaya pemberdayaan terhadap perkembangan CU Syaloom juga dapat dilihat dari meningkatnya pendapatan anggota dengan adanya kegiatan pertanian dan
peternakan melalui Pengembangan Ekonomi Masyarakat. Kegiatan pertanian dan peternakan diseimbangkan dengan pekerjaan utama mayoritas masyarakat, sehingga adanya kegiatan
tersebut menambah pemahaman masyarakat akan sistem pertanian. Dampak positif yang dirasakan oleh masyarakat berkaitan dengan kebutuhan air
minum adalah kegiatan Infrastruktur. Dengan menyalurkan air ke rumah-rumah dapat memudahkan penduduk menikmati air setiap harinya tanpa harus bersusah payah.
5.10.2. Dampak Langsung
Dampak langsung yaitu dampak yang dirasakan langsung oleh anggota CU Syaloom setelah adanya upaya pemberdayaan. Dampak langsung berkaitan dengan dampak positif
Universitas Sumatera Utara
yang dirasakan anggota CU, dimana upaya pemberdayaan menambah pengetahuan anggota kelompok.
5.10.3. Dampak Tidak Langsung
Dampak tidak langsung yaitu dampak yang dirasakan secara tidak langsung oleh anggota CU Syaloom. Dampak tersebut dilihat dari hubungan yang terjalin antar anggota CU
dan kepedulian terhadap sesama. Dampak tidak langsung juga dapat dirasakan oleh masyarakay yang bukan anggota CU Syaloom, yaitu dibangunnya Sarana Air Minum SAM
sebagai fasilitas desa yang dapat dinikmati oleh semua masyarakat tanpa terkecuali
Universitas Sumatera Utara
5.11. Analisis Data Kuantitatif Perbandingan Perkembangan Kelompok CU Sebelum dan Sesudah Adanya Kegiatan CU
Seperti yang telah dikemukakan pada bab III, analisis data yang digunakan adalah teknik analisis uji t, dengan perhitungan sebagai berikut:
t = ∑D
√ N∑
2
– ∑D
2
N-1 Keterangan semua rumus:
t =
Nilai Mean kelompok sampel d
= Perbedaan skor antar subjek
2
= Kuadrat perbedaan skor N
= Jumlah
Dimana : ∑D adalah jumlah keseluruhan nilai x1 perlakuan pertama dan x2
perlakuan kedua ∑
2
adalah jumlah keseluruhan selisih dari kuadrat perlakuan pertama dan perlakuan kedua
N adalah sampel
Universitas Sumatera Utara
5.11.1. Uji t untuk Kemampuan Menyampaikan Pendapat