Jenis Penelitian Metode Penelitian

b. InterviewWawancara

Metode Interview adalah sebuah dialog yang dilakukan oleh pewawancara untuk memperoleh informasi dari terwawancara. 16 Dalam penulisan skripsi ini penulis akan melakukan wawancara langsung dengan Hakim Pengadilan Agama Batam yang memutuskan perkara ini.

4. Teknik Analisis Bahan Hukum

Analisis bahan hukum merupakan langkah-langkah yang berkaitan dengan pengelolahan terhadap bahan-bahan hukum yang telah dikumpulkan untuk menjawab isu hukum yang telah dirumuskan dalam rumusan masalah. Metode analisis bahan hukum yang digunakan disini berupa analisa kualitatif dengan pendekatan konten analisa yaitu menganalisis isi conten analisa dengan mendeskripsikan putusan cerai gugat akibat suami adalah suadara sepupusedarah dan menghubungkan dengan hasil wawancara.

5. Teknik Penulisan

Dalam penulisan dan penyusunan skripsi ini, penulis berpedoman pada prinsip-prinsip yang telah diatur dan dibukukan dalam buku pedoman penulisan skripsi Fakultas Syari’ah dan Hukum Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta tahun 2014. 16 Suharsismi Arikunto, Prosedur Penelitan, Jakarta: Rineka Cipta, 2002 h. 205

H. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan merupakan pola dasar pembahasan skripsi dalam bentuk bab dan sub bab yang secara logis saling berhubungan dan merupakan suatu masalah yang diteliti. Adapun sistem penulisan skripsi ini sebagai berikut: Bab pertama merupakan pendahuluan dalam bab ini yang memuat tentang latar belakang masalah, identifikasi masalah, pembatasan dan perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, studi review, metode penelitian dan sistematika penulisan. Bab kedua, dalam bab ini membahas tinjauan umum tentang perceraian yang isinya memuat pengertian dan dasar hukum perceraian, jenis dan alasan perceraian, akibat hukum dan hikmah perceraian dan pemeriksaan perkara perceraian. Bab ketiga, dalam bab ini membahas perkawinan sepupu dalam hukum Islam dan hukum positif, yang isinya memuat perkawinan sedarah dalam hukum Islam, perkawinan sedarah dalam hukum positif dan status sepupu dalam perkawinan hukum Islam dan hukum positif. Bab keempat, dalam bab ini membahas analisis putusan cerai gugat akibat suami adalah saudara sepupusedarah, yang isinya profil Pengadilan Agama Batam, duduk perkara, pertimbangan hakim, amar putusan dan analisis penulis. Bab kelima, dalam bab ini merupakan penutup kajian ini, dalam bab ini penulis akan menyimpulkan berkaitan dengan pembahasan yang penulis lakukan, kemudian memberikan saran-saran.