Sanitasi Status Kesehatan Pasar .1 Bangunan Pasar
Tabel 6.2 Perbandingan Penilaian Sanitasi Pasar
Sanitasi
Variabel Nilai Pasar
Ciputat Nilai Pasar
Modern BSD Air Bersih
60 60
Kamar Mandi dan Toilet 40
70 Pengelolaan Sampah
24 70
Drainase 50
80 Tempat Cuci Tangan
80 Binatang Penular Penyakit
40 Kualitas Bahan Pangan
10 10
Desinfeksi Pasar
Berdasarkan tabel 6.2, diketahui bahwa yang masih menjadi masalah bagi kedua pasar adalah ketiadaan pelaksanaan desinfeksi pasar yang seharusnya
dilakukan sehari dalam sebulan dengan bahan desinfektan yang tidak mencemari lingkungan, agar pengendalian vektor penyakit berjalan optimal.
Dalam penelitian kesehatan pasar yang dilakukan di pasar Kapas Krampung tahun 2012, ditemukan beberapa hal yang serupa dalam observasi
penelitian ini seperti kondisi drainase masih terbuka, sampah basah dan sampah kering belum dipisahkan, adanya vektor seperti lalat pada penjualan bahan mentah
FKM Unair, 2012.
Pengendalian binatang penular penyakit juga masih menjadi masalah. Mengingat vektor seperti lalat, tikus masih muncul dilingkungan pasar Ciputat
karena pengelolaan sampah yang belum baik Sumantri, 2010. Pengelolaan sampah yang belum berjalan baik penutup pada tempat
sampah untuk menghalangi vektor, jarak tempat sampah lebih dari 10 meter antara satu dengan yang lainnya, pemisahan sampah basah dan sampah kering
akan menyebabkan vektor penyakit seperti lalat dan tikus meningkat populasinya dan beresiko menyebabkan penyakit berbasis vektor seperti diare, typhus, disentri
dan lain-lain, pencegahan akan penyakit berbasis vektor ini bisa dilakukan lebih efektif jika tersedia tempat cuci tangan yang dilengkapi dengan sabun.