3.2.2.3.3. Pengaruh Pencitraan Negatif Terhadap Kepercayaan Kepada Pencitraan SBY
Kampanye positif tentunya dilakukan oleh semua pasangan calon sebagai strategi yang digunakan untuk membentuk citra masing-masing calon. Disamping
itu setiap calon juga menggunakan kampanye negatif terhadap lawan-lawan politiknya, termasuk melakukan pencitraan negatif. Keseluruhan responden
sebelumnya juga telah mengemukakan bahwa responden menyaksikan juga pencitraan dari pasangan yang lain, termasuk pencitraan negatifnya. Oleh karena
itu dianggap perlu untuk melihat bagaimana pencitraan negatif tersebut mempengaruhi kognisi responden dalam mempercayai apa yang dicitrakan oleh
pasangan SBY-Budiono. Berikut data yang di dapat dari responden;
Tabel 127. Tanggapan Responden Tentang Kepercayaan Terhadap Pencitraan Negarif Kepada Pasangan SBY-Budiono
Tanggapan Jumlah
Percaya 39
39 Tidak Percaya
60 60
Total 99
100
Sumber : Kuesioner 2009
. Tabel 128. Klasifikasi Tanggapan Responden Menurut Jenis Kelamin Tentang Kepercayaan
Terhadap Pencitraan Negarif Kepada Pasangan SBY-Budiono Tanggapan
L P
Jumlah
Percaya 17
17.17 22
22.22 39
39 Tidak Percaya
30 30.30
30 30.30
60 60
Total 47
47.47 52
52.52 99
100
Sumber : Kuesioner 2009
Universitas Sumatera Utara
Tabel 129. Klasifikasi Tanggapan Responden Menurut Jenis Pekerjaan Tentang Kepercayaan Terhadap Pencitraan Negarif Kepada Pasangan SBY-Budiono
Pekerjaan Percaya
Tdk Percaya Jumlah
Mahasiswa 7
7.07 13
13.13 20
20.20 PNS
8 8.08
16 16.16
24 24.24
Wiraswasta 8
8.08 9
9.09 17
17.17 Pegawai Swasta
10 10.10
10 10.10
20 20.20
Pemuka Agama 6
6.06 12
12.12 18
18.18
Total 39
39.39 60
60.61 99
100
Sumber : Kuesioner 2009
Tabel 130. Klasifikasi Tanggapan Responden Menurut Agama Tentang Kepercayaan Terhadap Pencitraan Negarif Kepada Pasangan SBY-Budiono
Agama Percaya
Tdk Percaya Jumlah
Islam 16
16.16 32
32.32 48
48.48 Protestan
19 19.19
19 19.19
38 38.38
Katolik 3
3.03 5
5.05 8
8.08 Budha
- -
2 2.02
2 2.02
Hindu 1
1.01 2
2.02 3
3.03
Total 39
39.39 60
60.61 99
100
Sumber : Kuesioner 2009
Tabel 131. Klasifikasi Tanggapan Responden Menurut Tingkat Pendidikan Tentang Kepercayaan Terhadap Pencitraan Negarif Kepada Pasangan SBY-Budiono
Pendidikan Percaya
Tdk Percaya Jumlah
SLTA 5
5.05 10
10.10 15
15.15 D3
10 10.10
12 12.12
22 22.22
S1 13
13.13 27
27.27 40
40.40 S2
11 11.11
11 11.11
22 22.22
Total 39
39.39 60
60.61 99
100
Sumber : Kuesioner 2009
39.39 responden menyatakan pencitraan negatif yang dilakukan lawan politik SBY mempengaruhi kerpercayaan responden terhadap pasangan SBY-
Budiono. Alasan yang pada umumnya disampaikan adalah karena SBY sendiri tidak berupaya untuk mengklarifikasi dengan seksama pencitraan negatif tersebut,
entah itu karena menjaga kesantunan politik atau karena memang diserahkan ke publik untuk menilai, namun menurut responden itu memberikan kebingungan
pada diri responden sendiri. Namun secara mayoritas 60.61 responden
Universitas Sumatera Utara
menyatakan bahwa pencitraan negatif tersebut itu tidak mempengaruhi tingkat kepercayaan responden kepada pasangan SBY-Budiono. Alasannya adalah karena
pencitraan negatif yang dilakukan sering tidak disertai dengan data-data yang akurat dan cenderung mengarah kepada fitnah. Disamping itu juga, kedua
pasangan calon lainnya pernah merupakan bagian dari kesatuan yang sama, sehingga menurut responden melalukan pencitraan negatif pada satu sama lain
berarti memberikan pencitraan negatif pada diri pasangan calon itu sendiri. Jumlah antara yang menyatakan pencitraan negatif itu mempengaruhi tingkat
kepercayaan atau tidak berada pada angka yang tidak terlalu signifikan. Sehingga bisa dinyatakan bahwa masing-masing responden memiliki keyakinan sendiri
terhadap calon yang telah mereka pilih meskipun masing-masing calon melakukan pencitraan negatif.
3.2.2.3.4. Akumlasi Kepercayaan Terhadap SBY
Pencitraan Negatif tentunya memberikan penilaian tersendiri terhadap pasangan SBY-Budiono. Dari data sebelumnya, meski memang lebih banyak
responden yang menyatakan tidak percaya pada pencitraan negatif tersebut, namun tak bisa dipungkiri bahwa yang mempercayai atau setidaknya yang
mengatakan bahwa pencitraan negatif tersebut mempengaruhi tingkat kepercayaan terhadap pasangan SBY-Budiono memiliki jumlah yang juga cukup signifikan.
Oleh karena itu menjadi penting untuk mempertanyakan kembali kepada responden apakah pencitraan negatif tersebut membuat mereka tidak percaya
kepada pasangan SBY-Budiono. Berikut merupakan hasil penelitiannya;
Universitas Sumatera Utara
Tabel 132. Tanggapan Responden Tentang Akumulasi Kepercayaan Terhadap SBY-Budiono Dengan Keberadaan Pencitraan Negatif
Tanggapan Jumlah
Masih Percaya 44
44.44 Tidak Percaya
55 55.56
Total 99
100
Sumber : Kuesioner 2009
Tabel 133. Klasifikasi Tanggapan Responden Menurut Jenis Kelamin Tentang Akumulasi Kepercayaan Terhadap SBY-Budiono Dengan Keberadaan Pencitraan Negatif
Tanggapan L
P Jumlah
Masih Percaya 23
23.23 21
21.21 44
44.44 Tidak Percaya
24 24.24
31 31.31
55 55.56
Total 47
47.47 52