Simpulan 4 Metode Analisis Data

Keadaan ini juga dirasakan oleh nelayan lokal Kabupaten Lombok Timur. Beberapa tahun yang lalu, untuk menangkap ikan demersalan dengan pancing rawai sederhana dalam 1 hari bisa mendapatkan ikan sebanyak 8-10 kg dan kegiatan penangkapan hanya dilakukan di wilayah yang tidak jauh dari darat, yakni tidak lebih dari 2 mil. Tetapi saat ini, dalam 1 hari melaut hanya mendapatkan ikan sebanyak 3- 4 kg saja, dan saat musim paceklik, 1 hari melaut bisa tidak mendapatkan ikan sama sekali, walau harus berkeliling sepanjang perairan pantai dan jika kondisi kapal dan cuaca memungkinkan penangkapan dilakukan lebih ke tengah yakni antara 3-4 mil. Kesulitan dalam melakukan kegiatan penangkapan ini, diyakini karena makin maraknya kegiatan penangkapan ikan menggunakan bom dan potas. Sedangkan, keadaan alam yang tidak menentu seperti gelombang tinggi, angin kencang, dan hujan sudah dianggap bukan lagi halangan untuk melakukan kegiatan penangkapan.

6.5.1.2 Standardisasi Upaya Penangkapan

Tahap kedua analisis bioekonomi GS pada penelitian ini adalah melakukan standardisasi upaya penangkapan Tabel 6.2 dan Lampiran 7. Standardisasi upaya penangkapan ini dilakukan dengan mengestimasi jumlah hari melaut per tahun dari alat tangkap pancing rawai dan bagan sampan, dikarenakan nelayan lokal melakukan one day trip dalam kegiatan penangkapan. Selain itu, para ahli perikanan mengganggap bahwa jumlah hari melaut lebih tepat sebagai alat ukur fishing effort upaya penangkapan Anna 2003. Tabel 6.2 Hasil estimasi standardisari upaya penangkapan Tahun Upaya Penangkapan Pancing Bagan Indeks Bagan Standarisasi Upaya Total Upaya Rawai Sampan Sampan Bagan Sampan Penangkapan hari melaut hari melaut hari melaut hari melaut 2002 233.688 8.112 0,89 7.179,37 240.867,37 2003 260.652 9.048 1,08 9.792,82 270.444,82 2004 236.434 7.744 1,12 8.637,50 245.071,50 2005 297.792 8.640 0,88 7.626,31 305.418,31 2006 297.792 9.216 0,84 7.713,37 305.505,37 2007 358.488 10.094 1,00 10.142,01 368.630,01 2008 358.488 9.984 1,27 12.660,60 371.148,60 2009 329.160 9.360 1,05 9.841,72 339.001,72 2010 354.480 10.080 1,22 12.274,90 366.754,90 2011 354.480 10.752 0,97 10.378,73 364.858,73 Sumber: Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Timur 2002-2011, Data Diolah Gambar 6.1 Total share produksi ikan demersal berdasarkan alat tangkap 0,00 500,00 1000,00 2000 2002 2004 2006 2008 2010 2012 to n tahun Produksi Pancing Rawai ton Produksi Bagan Sampan ton Hasil standardisasi menunjukkan bahwa upaya penangkapan terus bertambah seiring bertambahnya tahun. Keadaan ini juga dirasakan oleh nelayan lokal, yakni mereka harus meningkatkan upaya setiap tahun untuk mendapatkan minimal hasil yang sama dengan hasil tahun sebelumnya Tabel 6.2. Jika nilai upaya aktual ini dibandingkan dengan nilai produksi aktual sumber daya ikan demersal Gambar 6.2, maka terlihat peningkatan upaya penangkapan setiap tahun mengakibatkan nilai produksi sumber daya perikanan mengalami penurunan menurun, membuat nelayan untuk meningkatkan upaya penangkapan. Peningkatan upaya penangkapan, menyebabkan penurunan stok ikan.

6.5.1.3 Parameter Biologi

Tahap ketiga analisis bioekonomi pada penelitian ini adalah menentukan nilai parameter biologi seperti parameter pertumbuhan r, koefisien daya tangkap q, dan daya dukung sumber daya perikanan dan lingkungan carrying capacity K. Estimasi parameter biologi ini dilakukan dengan pendekatan metode CYP yang dibantu oleh perangkat microsoft office excel 2007 Tabel 6.3 dan Lampiran 7. Berdasarkan estimasi parameter biologi didapatkan parameter pertumbuhan r sebesar 1,3325 ; koefisien daya tangkap q sebesar 0,000196179; dan carrying capacity K sebesar 639,038 ton. Gambar 6.2 Grafik perbandingan upaya dan produksi aktual tahun 2002-2011 100 200 300 400 0,00 500,00 1000,00 1500,00 2000 2002 2004 2006 2008 2010 2012 to n tahun ribu hari melaut Produksi Aktual ton Upaya Aktual hari melaut Tabel 6.3 Hasil estimasi parameter biologi dengan CYP Parameter Nilai r 1,332584055 q 0,000196179 K 639,0383151 ton Regression Statistics Multiple R 0,917609647 R Square 0,842007465 Adjusted R Square 0,789343286 Standard Error 0,338600696 Observations 9