DEA dengan alat tangkap sebagai DMU

Seperti pada hasil nilai efisiensi alat tangkap dan tahun sebagai DMU, nelayan pancing rawai sebagai DMU juga memperlihatkan adanya penggunaan input yang Tabel 6.20 Projection of potential improvement nelayan pancing rawai sebagai DMU No. DMU Score Projection Difference IO Data 1 Pancing1 0,50 Upaya hari melaut 4.752,0 2.376,00 -2.376,00 -50,00 Ukuran sampan GT 346,5 173,25 -173,25 -50,00 Ukuran mesin PK 528 264,00 -264,00 -50,00 Tenaga kerja ABK 264 132,00 -132 -50,00 Produksi ton 1,32 1,32 0,00 2 Pancing2 0,40 Upaya hari melaut 8.004 1.987,2 -6.016,8 -75,17 Ukuran sampan GT 362,25 144,9 -217,35 -60,00 Ukuran mesin PK 552 220,8 -331,2 -60,00 Tenaga kerja ABK 276 110,4 -165,6 -60,00 Produksi ton 1,104 1,104 0,00 3 Pancing3 0,80 Upaya hari melaut 8.004 3.974,4 -4.029,6 -50,34 Ukuran sampan GT 414 289,8 -124,2 -30,00 Ukuran mesin PK 1.104 441,6 -662,4 -60,00 Tenaga kerja ABK 276 220,8 -55,2 -20,00 Produksi ton 2,208 2,208 0,00 4 Pancing4 1 Upaya hari melaut 4.752 4.752 0,00 Ukuran sampan GT 346,5 346,5 0,00 Ukuran mesin PK 528 528 0,00 Tenaga kerja ABK 264 264 0,00 Produksi ton 2,64 2,64 0,00 5 Pancing5 0,80 Upaya hari melaut 8.004 3.974,4 -4.029,6 -50,34 Ukuran sampan GT 414 289,8 -124,2 -30,00 Ukuran mesin PK 1.104 441,6 -662,4 -60,00 Tenaga kerja ABK 276 220,8 -55,2 -20,00 Produksi ton 2,208 2,208 0,00 6 Pancing6 0,80 Upaya hari melaut 8.004 3.974,4 -4.029,6 -50,34 Ukuran sampan GT 414 289,8 -124,2 -30,00 Ukuran mesin PK 1.104 441,6 -662,4 -60,00 Tenaga kerja ABK 276 220,8 -55,2 -20,00 Produksi ton 2,208 2,208 0,00 7 Pancing7 1 Upaya hari melaut 4.752 4752 0,00 Ukuran sampan GT 346,5 346,5 0,00 Ukuran mesin PK 528 528 0,00 Tenaga kerja ABK 264 264 0,00 Produksi ton 2,64 2,64 0,00 8 Pancing8 0,50 Upaya hari melaut 5.016 2376 -2640 -52,63 Ukuran sampan GT 346,5 173,25 -173,25 -50,00 Ukuran mesin PK 528 264 -264 -50,00 Tenaga kerja ABK 264 132 -132 -50,00 Produksi ton 1,32 1,32 0,00 9 Pancing9 0,80 Upaya hari melaut 8.004 3.974,4 -4.029,6 -50,34 Ukuran sampan GT 414 289,8 -124,2 -30,00 Ukuran mesin PK 1104 441,6 -662,4 -60,00 Tenaga kerja ABK 276 220,8 -55,2 -20,00 Produksi ton 2,208 2,208 0,00 10 Pancing10 1 Upaya hari melaut 4.752 4.752 0,00 Ukuran sampan GT 346,5 346,5 0,00 Ukuran mesin PK 528 528 0,00 Tenaga kerja ABK 264 264 0,00 Produksi 2,64 2,64 0,00 melebihi batas maksimum input yang dapat dipergunakan untuk mendapatkan per satuan output, sehingga sangat penting untuk dilakukan pembatasan hari melaut dan pembatasan jumlah sampan dan alat tangkap pada kegiatan penangkapan oleh nelayan lokal di Kabupaten Lombok Timur.

6.5.3.3.2 Nelayan bagan sampan

Data nilai input-output dari nelayan bagan sampan yang menjadi responden dapat dilihat pada Tabel 6.21. Data responden nelayan bagan sampan berjumlah 10 orang. Seperti pada nelayan pancing rawai, jumlah ini didapatkan dari hasil wawancara dengan nelayan lokal yang menggunakan alat tangkap bagan sampan yang melakukan kegiatan di wilayah perairan Kabupaten Lombok Timur yang bersedia berbagi informasi mengenai kegiatan penangkapan yang dilakukan. Berdasarkan hasil wawancara, menunjukkan kegiatan penangkapan oleh nelayan bagan sampan yang satu tidak jauh berbeda dari informasi yang yang diberikan oleh nelayan bagan yang lain. Hasil penilaian efisiensi nelayan bagan sampan sebagai DMU dengan menggunakan analisis DEA dapat dilihat pada Tabel 6.22; Gambar 6.11; dan Lampiran 7. Hasil penilaian menunjukkan nelayan bagan sampan1, nelayan bagan sampan9, dan nelayan bagan sampan10 yang memiliki nilai 1, sedangkan nelayan bagan sampan2, nelayan bagan sampan4, dan nelayan bagan sampan5 memiliki nilai 0,8. Nelayan bagan sampan3 dan nelayan bagan8 memiliki nilai efisiensi 0,6; dan nelayan bagan sampan6 dan nelayan bagan sampan7 memiliki nilai efisiensi 0,4. Keadaan ini seperti pada nelayan pancing rawai, di mana, kurang dari 50 nelayan bagan sampan yang menjadi responden yang melakukan kegiatan penangkapan secara efisien. Hasil ranking dari nilai efisiensi terlihat nelayan bagan sampan1, nelayan bagan sampan9, dan nelayan bagan sampan 10 menempati ranking pertama. Nelayan bagan sampan2, nelayan bagan sampan5 menempati ranking keempat. Nelayan bagan sampan3 dan nelayan bagan sampan8 menempati ranking ketujuh, dan nelayan bagan sampan6 dan nelayan bagan sampan7 yang paling tidak efisien menempati Tabel 6.21 Data nelayan bagan sampan sebagai DMU DMU iUpaya hari melaut iUkuran sampan GT iUkuran mesin PK iTenaga kerja ABK oProduksi ton Bagan Sampan1 8.004 414,00 1104 276 1,38 Bagan Sampan2 8.004 414,00 1104 276 1,10 Bagan Sampan3 5.016 396,00 528 264 0,79 Bagan Sampan4 5.016 346,50 528 264 1,06 Bagan Sampan5 8.004 414,00 1104 276 1,10 Bagan Sampan6 8.004 362,25 1104 276 0,56 Bagan Sampan7 5.016 396,00 528 264 0,53 Bagan Sampan8 8.004 362,25 1104 276 0,83 Bagan Sampan9 8.004 414,00 1104 276 1,38 Bagan Sampan10 5.016 346,50 528 264 1,32 Sumber: Dinas Kelautan dan Perikanan 2002-2011, dan Data Primer, Data Diolah ranking kesembilan. Gambaran secara grafik dari nilai efisiensi nelayan bagan sampan terlihat pada Gambar 6.11 Ketidakefisienan dari kegiatan penangkapan yang dilakukan oleh nelayan bagan sampan, dapat dilihat dari analisis Projection of Potential Improvement Tabel 6.23. Sebagai contoh, nelayan bagan10 memiliki nilai efisiensi 1 yang menggunakan nilai input selama setahun sebesar upaya 5.016 hari melaut; ukuran sampan 346 GT; ukuran mesin 528 PK; dan tenaga kerja 264 ABK; dengan hasil output produksi sebesar 1,32 ton. Sedangkan nelayan bagan sampan6 yang memiliki nilai efisiensi paling kecil yakni 0,4 menggunakan nilai input selama setahun sebesar upaya 8.004 hari melaut; ukuran sampan 363 GT; ukuran mesin 1104 PK; tenaga kerja 276 ABK; dengan nilai output produksi sebesar 0,55 ton. Keadaan ini memperlihatkan bahwa nilai efisiensi nelayan bagan sampan6 kecil karena penggunaan input yang melebihi batas maksimum input untuk pendapatkan per satuan output. Agar kegiatan penangkapan oleh nelayan bagan sampan6 menjadi efisien, nelayan bagan sampan6 harus mengurangi nilai upaya sebesar 74; GT 60, PK 80; dan ABK 60. Gambar 6.9 Grafik nilai efisiensi nelayan bagan sampan 0,1 0,2 0,3 0,4 0,5 0,6 0,7 0,8 0,9 1 Bagan Sampan10 Bagan Sampan1 Bagan Sampan5 Bagan Sampan8 Bagan Sampan6 Efficiency DM U Tabel 6.22 Nilai efisiensi nelayan bagan sampan sebagai DMU No. DMU Score Rank 1 Bagan Sampan1 1 1 2 Bagan Sampan2 0,8 4 3 Bagan Sampan3 0,6 7 4 Bagan Sampan4 0,8 4 5 Bagan Sampan5 0,8 4 6 Bagan Sampan6 0,4 9 7 Bagan Sampan7 0,4 9 8 Bagan Sampan8 0,6 7 9 Bagan Sampan9 1 1 10 Bagan Sampan10 1 1 Tabel 6.23 Projection of potential improvement nelayan bagan sampan sebagai DMU No. DMU Score Projection Difference IO Data 1 Bagan Sampan1 1 Upaya hari melaut 8.004 5.244 -2.760 -34,48 Ukuran sampan GT 414 362,25 -51,75 -12,50 Ukuran mesin PK 1.104 552 -552 -50,00 Tenaga kerja ABK 276 276 0,00 Produksi ton 1,38 1,38 0,00 2 Bagan Sampan2 0,8 Upaya hari melaut 8.004 4.195,2 -3.808,8 -47,59 Ukuran sampan GT 414 289,8 -124,2 -30,00 Ukuran mesin PK 1.104 441,6 -662,4 -60,00 Tenaga kerja ABK 276 220,8 -55,2 -20,00 Produksi ton 1,104 1,104 0,00 3 Bagan Sampan3 0,6 Upaya hari melaut 5.016 3.009,6 -2.006,4 -40,00 Ukuran sampan GT 396 207,9 -188,1 -47,50 Ukuran mesin PK 528 316,8 -211,2 -40,00 Tenaga kerja ABK 264 158,4 -105,6 -40,00 Produksi ton 0,792 0,792 0,00 4 Bagan Sampan4 0,8 Upaya hari melaut 5.016 4.012,8 -1.003,2 -20,00 Ukuran sampan GT 346,5 277,2 -69,3 -20,00 Ukuran mesin PK 528 422,4 -105,6 -20,00 Tenaga kerja ABK 264 211,2 -52,8 -20,00 Produksi ton 1,056 1,056 0,00 5 Bagan Sampan5 0,8 Upaya hari melaut 8.004 4.195,2 -3.808,8 -47,59 Ukuran sampan GT 414 289,8 -124,2 -30,00 Ukuran mesin PK 1.104 441,6 -662,4 -60,00 Tenaga kerja ABK 276 220,8 -55,2 -20,00 Produksi ton 1,104 1,104 0,00 6 Bagan Sampan6 0,4 Upaya hari melaut 8.004 2.097,6 -5.906,4 -73,79 Ukuran sampan GT 362,25 144,9 -217,35 -60,00 Ukuran mesin PK 1.104 220,8 -883,2 -80,00 Tenaga kerja ABK 276 110,4 -165,6 -60,00 Produksi ton 0,552 0,552 0,00 7 Bagan Sampan7 0,4 Upaya hari melaut 5.016 2.006,4 -3.009,6 -60,00 Ukuran sampan GT 396 138,6 -257,4 -65,00 Ukuran mesin PK 528 211,2 -316,8 -60,00 Tenaga kerja ABK 264 105,6 -158,4 -60,00 Produksi ton 0,528 0,528 0,00 8 Bagan Sampan8 0,6 Upaya hari melaut 8004 3146,4 -4857,6 -60,69 Ukuran sampan GT 362,25 217,35 -144,9 -40,00 Ukuran mesin PK 1104 331,2 -772,8 -70,00 Tenaga kerja ABK 276 165,6 -110,4 -40,00 Produksi ton 0,828 0,828 0,00 9 Bagan Sampan9 1 Upaya hari melaut 8.004 5.244 -2.760 -34,48 Ukuran sampan GT 414 362,25 -51,75 -12,50 Ukuran mesin PK 1104 552 -552 -50,00 Tenaga kerja ABK 276 276 0,00 Produksi ton 1,38 1,38 0,00 10 Bagan Sampan10 1 Upaya hari melaut 5.016 5.016 0,00 Ukuran sampan GT 346,5 346,5 0,00 Ukuran mesin PK 528 528 0,00 Tenaga kerja ABK 264 264 0,00 Produksi ton 1,32 1,32 0,00