Identifikasi Masalah Pembatasan Masalah

9 2 Bagi Pemerintah a Hasil penelitian ini diharapkan mampu memberikan sumbangan masukan dan informasi tentang perlunya perhatian kepada industri rumah tangga di perdesaan terutama kerajinan sapu rayung. b Memberikan pertimbangan dalam menentukan kebijakan untuk keberlangsungan industri khususnya industri skala kecil yaitu industri rumah tangga di perdesaan. 3 Bagi Pendidikan Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai sumber pengembangan materi kelas XI bab VI kurikulum 2013 tentang Kearifan dalam pemanfaatan SDA bidang industri. 10

BAB II KAJIAN TEORI

A. Kajian Teori 1. Kajian Geografi

a. Pengertian Geografi

Suharyono dan Moch. Amien, 1994: 12 mengemukakan, menurut Armin K. Lobeck geografi didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari hubungan-hubungan yang ada antara kehidupan dengan lingkungan fisiknya. Definisi lain diperoleh dari hasil seminar lokakarya di Semarang pada tahun 1988 yang diselenggarakan oleh Ikatan Geografi Indonesia IGI menghasilkan rumusan dari pengertian geografi. Geografi adalah ilmu yang mempelajari persamaan dan perbedaan fenomena-fenomena geosfer dengan sudut pandang kewilayahan dan kelingkungan dalam konteks keruangan Suharyono dan Moch. Amien 2013: 15. Geografi mempelajari hubungan kausal gejala-gejala muka bumi dan peristiwa-peristiwa yang terjadi di muka bumi, baik yang fisikal maupun yang menyangkut makhluk hidup beserta permasalahannya, melalui pendekatan keruangan, ekologikal dan regional untuk kepentingan program, proses dan keberhasilan pembangunan Bintarto, 1991: 30. 11 Berdasarkan pengertian dari beberapa ahli, dapat diketahui bahwa geografi adalah ilmu yang mempelajari segala komponen di permukaan bumi baik itu fisik dan non fisik serta hubungan timbal balik antara komponen yang dikaji dengan konteks keruangan. Penelitian ini berkaitan dengan interaksi antara ruang dengan aktivitas manusia dalam memenuhi kebutuhan hidupnya yaitu melalui aktivitas ekonomi industri kerajinan sapu rayung.

b. Pendekatan Geografi

Bintarto dan Surastopo Hadisumarno 1991: 12 menyatakan dalam geografi terpadu integrated geography untuk mendekati masalah dalam geografi digunakan bermacam-macam pendekatan yaitu pendekatan analisa keruangan spatial analysis, analisa ekologi ecological analysis dan analisa kompleks wilayah regional complex analysis. 1 Pendekatan Keruangan Analisa keruangan mempelajari perbedaan lokasi mengenai sifat-sifat penting atau seri sifat-sifat penting. Dalam analisa keruangan ini yang harus diperhatikan ialah penyebaran penggunaan ruang yang telah ada serta penyediaan ruang yang akan digunakan untuk berbagai kegunaan yang dirancangkan. 2 Pendekatan Ekologi Pendekatan ekologi ini lebih kepada studi mengenai interaksi antara organisme hidup dengan lingkungan. Oleh karena

Dokumen yang terkait

SUMBANGAN PENDAPATAN IBU RUMAH TANGGA PENGRAJIN KAIN SONGKET TERHADAP TOTAL PENDAPATAN RUMAH TANGGA DI DESA TANJUNG PINANG 1 KECAMATAN TANJUNG BATU KABUPATEN OGAN ILIR SUMATERA SELATAN TAHUN 2008

0 6 14

SUMBANGAN PENDAPATAN IBU RUMAH TANGGA PENGRAJIN KAIN SONGKET TERHADAP TOTAL PENDAPATAN RUMAH TANGGA DI DESA TANJUNG PINANG 1 KECAMATAN TANJUNG BATU KABUPATEN OGAN ILIR SUMATERA SELATAN TAHUN 2008

0 6 14

SUMBANGAN PENDAPATAN IBU RUMAH TANGGA PENGRAJIN KAIN SONGKET TERHADAP TOTAL PENDAPATAN RUMAH TANGGA DI DESA TANJUNG PINANG 1 KECAMATAN TANJUNG BATU KABUPATEN OGAN ILIR SUMATERA SELATAN TAHUN 2008

1 13 109

Tingkat Kesejahteraan Rumah Tangga Pembudidaya Ikan di Desa Bojong Jengkol Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor

5 22 111

KONTRIBUSI LAHAN INDUSTRI TERHADAP TINGKAT KESEJAHTERAAN RUMAH TANGGA PETANI DI KECAMATAN TELUKJAMBE TIMUR KABUPATEN KARAWANG

1 11 111

Profil Industri Kerajinan Dulang dan Sumbangannya terhadap Pendapatan Total Rumah Tangga Petani di Desa Pengotan Kecamatan Bangli Kabupaten Bangli.

0 0 9

Profil Industri Kerajinan Dulang dan Sunbangannya Terhadap Pendapatan Total Rumah Tangga Petani di Desa Pengotan Kecamatan Bangli, Kabupaten Bangli.

0 0 9

Kontribusi Usahatani Durian terhadap Total Pendapatan dan Tingkat Kesejahteraan Rumah Tangga di Desa Kebarongan Kecamatan Kemranjen Kabupaten Banyumas.

0 1 169

KONTRIBUSI USAHA TANI DURIAN TERHADAP TOTAL PENDAPATAN RUMAH TANGGA DI DESA ALASMALANG KECAMATAN KEMRANJEN KABUPATEN BANYUMAS.

1 6 134

TINGKAT KESEJAHTERAAN RUMAH TANGGA PENGRAJIN INDUSTRI BATA MERAH DI KECAMATAN PATARUMAN JAWA BARAT.

0 0 126