Diagram Alur Penelitian MODEL EKONOMI KESEIMBANGAN UMUM

modal dibiarkan konstan. Dalam penelitian ini closure yang digunakan adalah closure jangka panjang Lampiran 2, karena investasi sumberdaya manusia memberikan dampak perubahan terhadap perekonomian dalam waktu jangka panjang. Hubungan antar peubah makroekonomi yang digunakan untuk menganalisis dampak investasi sumberdaya manusia dan transfer pendapatan disajikan pada Gambar 9. Berdasarkan gambar tersebut, terlihat bahwa pengeluaran pemerintah merupakan variabel eksogen. Tingkat upah riil merupakan variabel endogen yang besarannya dipengaruhi oleh trend tenaga kerja dan tingkat produktivitas tenaga kerja.

4.7. Diagram Alur Penelitian

Untuk menjawab tujuan penelitian ini digunakan model keseimbangan umum sebagai analisis utama, dimana model yang digunakan adalah kombinasi dari model INDOF dan WAYANG, Tahapan dalam penelitian ini sebagian besar mengikuti tahapan analisis dan pengolahan model INDOF dan WAYANG. Langkah pertama yang dilakukan adalah membangun data dasar yang bersumber dari data Tabel Input-Output Tahun 2003 dan Sistem Neraca Sosial Ekonomi SNSE atau SAM Tahun 2003. Data dasar yang dibangun mengikuti prosedur membangun data dasar model INDOF yang telah dimodifikasi. Ada tiga asumsi yang harus dipenuhi dalam membangun data dasar model keseimbangan umum, yaitu 1 agregat demand harus seimbang dengan agregat supply, 2 keuntungan murni pure profit harus sama nol dan 3 biaya yang dikeluarkan harus sama dengan atau seimbang dengan penerimaannya. Jika kondisi tersebut telah terpenuhi, maka data dasar yang dibangun dapat digunakan sebagai data dasar model keseimbangan umum. Sebaliknya, jika belum terpenuhi maka perlu diperiksa atau dicek ulang dengan mengikuti langjah-langkah model INDOF Oktaviani, 2000 dan WAYANG Wittwer, 1999. Selanjutnya adalah melakukan agregasi mapping sektor sesuai dengan tujuan penelitian yang didasarkan pada besaran pangsa dalam penggunaan input primer atau input antara. Setelah itu memasukan, mengkalibrasi, memodifikasi dan menggabungkan nilai elastisitas dan paremeter dengan data dasar yang sudah dibangun sebelumnya. Diagram alur ditampilkan pada Gambar 10. Setelah membangun data dasar model CGE, selanjutnya dilakukan pengecekan keseimbangan antara agregat demand sama dengan agregat supply, keuntungan normal dan penjualan sama biaya. Jika hal tersebut telah terpenuhi, maka data dasar model CGE telah diperoleh. Selanjutnya dilakukan pemilihan sektor 30 Sektor penelitian. Karena investasi sumberdaya manusia tidak secara eksplisit dinyatakan dalam model INDOF dan WAYANG, maka untuk mengetahui perubahan produktivitas tenaga kerja sektoral sebagai akibat dari peningkatan pengeluaran pemerintah untuk pendidikan dan kesehatan, maka diestimasi melalui model ekonometrika. Hasil estimasi selanjutnya dimasukkan ke dalam model CGE. Perubahan tingkat pendapatan kelompok rumahtangga yang dihasilkan dari model CGE selanjutnya dimasukkan ke metode Beta Distribusi Function, tujuannya untuk mengevaluasi ketimpangan distribusi pendapatan dan metode Foster-Greer- Thorbecke , bertujuan untuk mengevaluasi kemiskinan. Untuk menganalisis distribusi pendapatan dan kemiskinan tersebut digunakan data Susenas 2002. Gambar 10. Diagram Alur Penelitian Data IO Tahun 2003 Data SAM Tahun 2003 Membangun Data Dasar Model Keseimbangan Umum Indonesia 2003 71 sektor Cek Keseimbangan 1. AD= AS 2. Pure Profit = 0 3. Sales = Cost Agregasi Sektor Penelitian 30 sektor Adopsi dari Model INDOF dan Tidak Pengembangan Model INDOF dan Data Dasar Model Keseimbangan Umum Indonesia 2003 Ya Studi Literatur Penelitian Sebelumnya Ekonometrika Estimasi Nilai Parameter Perubahan Pendapatan Rumahtangga SUSENAS 2002 Tingkat Kemiskinan Rumahtangga Beta Distribution Function Foster-Greer- Thorbecke Perubahan Produktivitas tenaga kerja sektoral Distribusi Pendapatan R ht

V. MEMBANGUN DATA DASAR MODEL CGE