penelitian pada suatu lapangan yang dalam konteks penelitian ini adalah SLB A Pembina Tingkat Nasional Lebak Bulus. Penulis akan mengamati dan
mengambil data dari kondisi yang tercipta di sekolah tersebut dengan segala tingkah laku dan tanggapan siswa maupun pendapat guru, semua itu akan
dijadikan sebagai data primer yang kemudian akan dikumpulkan dan diklasifikasikan berdasarkan kebutuhan. Setelah data tersebut dibuat rapih atau
sesuai kebutuhan, penulis akan menganalisa melalui pendeskripsian yang akan disajikan dalam laporan yang termuat dalam bab IV Empat.
D. Sumber Data
1. Jenis Data
Sebelum menjelaskan perihal teknik pengumpulan data secara lebih lanjut, penulis akan memaparkan mengenai sumber data yang akan
diperoleh dalam penelitian ini. Sumber data adalah suatu subyek, dari mana data dapat diperoleh.
59
Adapun sumber data pada penelitian kualitatif adalah Kata-kata dan tindakan orang-orang yang diamati
merupakan sumber data utama.Sumber utama tersebut diperoleh melalui catatan tertulis, atau melalui perekaman, pengambilan foto atau film. Hal
tersebut diperoleh melalui wawancara, atau pengamatan berperan serta merupakan hasil usaha gabungan dari kegiatan melihat, mendengar, dan
bertanya.
60
Penulis dalam usaha memperoleh data akan menjadikan siswa tunenetra sebagai bagian utama dalam pengambilan informasi, disamping
guru dan kepala sekolah terkait, semuanya akan penulis minta keterangan terkait informasi yang relevan. Bukan hanya itu, perilaku siswa tunanetra
sebagai informan utama serta ungkapan mereka menjadi unsur pokok dalam pencarian data.
2. Populasi dan Sampel
Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian.
61
Namun dalam penelitian kualitatif tidak menggunakan istilah populasi, tetapi Spradley
59
Suharsimi Arikunto, Op.cit, h. 122.
60
Lexy J. Moleong, Op.cit, h. 157.
61
Suharsimi Arikunto, Op.cit, h. 173.
menamakannya sebagai “social situation” atau situasi social yang terdiri
atas tiga elemen yaitu, tempat place, pelaku actory, dan aktivitas activity yang berinteraksi secara sinergis.
62
Hal tersebut bisa diamati di rumah, lingkungan social, sekolah, dan lainnya. Semua hal tersebut
meliputi segala aktivitas yang menjadi sumber pengamatan dalam penelitian kualitatif.
Populasi atau situasi yang dimaksud dalam objek kajian skripsi ini adalah segala hal yang menjadi kegiatan siswa di Sekolah Luar Biasa A
Pembina Tingkat Nasional, baik berupa kegiatan peribadatan formal, kegiatan keagamaan, sikap sosial siswa dalam arti hubungan dengan
sesama siswa, guru, dan keluarga. Dengan segenap situasi dan kondisi yang terangkai dalam kegiatan yang dilakukan oleh siswa tunenetra yang
meliputi jenjang SMP Dan SMA. Kondisi dan situasi yang mereka ciptakan srta tanggapan mereka akan menjadi sumber pokok dalam
penelitian ini. Jumlah siswa yyang tidak terlalu banyak tersebut adalah bentuk
dari populasi atau situasi yang menjadi sumber data. Adapun Sampel itu sebagai komponen-komponen dan yang mewakili populasi. Sedangkan
dalam penelitian kualitatif tidak ada sampel, karena memang tidak ada populasi. Dalam penelitian kualitatif yang dikenal adalah subjek,
informan, atau responden. informan atau responden dalam penelitian kualitatif tidak mewakili populasi, tetapi mewakili informan. Maka
penentuan subjek penelitian bukan dilihat pada besarnya jumlah orang yang memberikan informasi data, melainkan siapa saja diantara mereka
yang lebih banyak terlibat dalam peristiwa atau memiliki informasi yang diperlukan dalam penelitian.
63
Menurut Lexy J. Moleong, “Maksud
sampling dalam hal ini ialah untuk menjaring sebanyak mungkin informasi
62
, Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan RD, Bandung: Alfabeta, 2011, Cet. 13h. 215.
63
Rulam Ahmadi, Metode Penelitian Kualitatif, Yogyakarta: AR-RUZZ MEDIA, 2014, h. 183.